Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengusaha rumah makan diimbau tak gunakan tabung gas 3 kg

Pengusaha rumah makan diimbau tak gunakan tabung gas 3 kg Rumah makan timbun puluhan tabung gas melon. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Sejumlah rumah makan beromzet besar di Kota Solo, terindikasi menggunakan tabung gas bersubsidi 3 kilogram (kg) atau tabung gas melon. Tim gabungan Pertamina, Dinas Perdagangan, Hiswana Migas, Kepolisian dan Satpol PP bahkan menemukan sejumlah rumah makan menimbulkan gas melon di dalam rumah usahanya.

Saat sidak, Kamis (27/9), mereka menemukan sejumlah rumah makan yang besar menggunakan puluhan tabung gas melon dalam sehari. Bahkan agar tak kehabisan stok, mereka menimbun tabung milik masyarakat kurang mampu tersebut hingga puluhan tabung.

Di Rumah Makan Soto Stabelan misalnya, mereka menumpuk tabung cadangan hingga 23 buah. Temuan di warung cukup besar di Jalan Abdul Muis tersebut, petugas langsung mengambil dan menukarnya dengan bright gas ukuran 5,5 kilogram.

"Untuk dua tabung kosong kita ganti dengan satu tabung bright gas 5,5 kilogram. Kalau yang masih ada isinya kita ganti isinya sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp 15.500," ujar anggota Tim Sidak dari Pemkot Solo, Kristina.

Atas temuan tersebut, pihaknya meminta pemilik usaha agar tidak lagi menggunakan gas bersubsidi. Ia menegaskan, gas melon hanya diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu atau pelaku usaha mikrochip.

"Kalau sanksi tegas tidak ada, kami cuma mengimbau kepada pemilik usaha agar tidak menggunakan gas 3 kilogram," tandasnya.

Selain Soto Setabelan, sidak juga menyasar pelaku usaha berskala besar lainnya. Diantaranya Bakso Idola, warung Purwosari, Sate Manto, Srabi Notosuman Hj Umar, Tenda biru Purwosari, tahu kupat Masjid Solikhin dan lainnya.

"Kegiatan ini ditujukan untuk monitoring penggunaan gas bersubsidi pada pelaku usaha. Karena selama ini Kota Solo seringkali kekurangan pasokan gas 3 kilogram. Padahal pasokan sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang berhak mendapatkannya," tutupnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Temuan Petugas Gabungan: Banyak Usaha Loundry Gunakan LPG 3 Kg
Temuan Petugas Gabungan: Banyak Usaha Loundry Gunakan LPG 3 Kg

Salman meminta masyarakat untuk  menggunakan LPG sesuai dengan ketentuan sehingga tidak menyulitkan masyarakat lainnya yang berhak.

Baca Selengkapnya
Respons Cepat Cegah Kelangkaan, Pemprov Sumut Pastikan Stok Gas 3 Kg Dipastikan Cukup
Respons Cepat Cegah Kelangkaan, Pemprov Sumut Pastikan Stok Gas 3 Kg Dipastikan Cukup

Pemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.

Baca Selengkapnya
Soroti Elpiji 3 Kg Langka, DPR: Kenyataannya Diborong Orang Kaya dan Restoran
Soroti Elpiji 3 Kg Langka, DPR: Kenyataannya Diborong Orang Kaya dan Restoran

Dia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.

Baca Selengkapnya
Mendag: Tabung Berkarat Buat Isi Gas LPG 3 Kg Berkurang
Mendag: Tabung Berkarat Buat Isi Gas LPG 3 Kg Berkurang

Tabung yang sudah berkarat harus segera dibersihkan dan diperbaiki, sehingga, apabila tabungnya ditimbang maka berat kotornya (bruto) sebesar 5 kilogram.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Kasus Pengoplosan Gas 3 Kg di Cilegon, Sehari Bisa Raup Untung Rp13 Juta
Polisi Bongkar Kasus Pengoplosan Gas 3 Kg di Cilegon, Sehari Bisa Raup Untung Rp13 Juta

Modus yang digunakan pelaku yakni dengan memindahkan isi tabung gas 3 kilogram ke tabung gas 12

Baca Selengkapnya
Mendag Temukan 11 SPBE Ketahuan Pengurangan Volume LPG 3Kg, Potensi Kerugian Rp18,7 Miliar Pertahun
Mendag Temukan 11 SPBE Ketahuan Pengurangan Volume LPG 3Kg, Potensi Kerugian Rp18,7 Miliar Pertahun

Gas Elpiji 3kg yang tidak sesuai sudah dilakukan pengamanan berupa penyegelan untuk sementara tidak diedarkan kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya
Polisi Ungkap Kasus Pengoplosan LPG Subsidi ke LPG 12 Kg, Pertamina Patra Niaga Respons Begini
Polisi Ungkap Kasus Pengoplosan LPG Subsidi ke LPG 12 Kg, Pertamina Patra Niaga Respons Begini

Penyalahgunaan LPG subsidi dilakukan dengan pelaku membeli LPG 3 kg bersubsidi dari pangkalan.

Baca Selengkapnya
Polda Sumut Ungkap Tempat Pengoplosan Gas LPG Bersubsidi, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi
Polda Sumut Ungkap Tempat Pengoplosan Gas LPG Bersubsidi, Tiga Pelaku Ditangkap Polisi

Polda Sumut baru-baru ini kembali mengungkap tempat pengoplosan gas LPG bersubsidi di Deli Serdang.

Baca Selengkapnya
Gas LPG 3 Kg Langka di Denpasar, Pedagang: Sudah Tiga Hari Pasokan Tak Masuk
Gas LPG 3 Kg Langka di Denpasar, Pedagang: Sudah Tiga Hari Pasokan Tak Masuk

Saat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Penyebab Takaran Gas LPG 3 Kg Berkurang
Terungkap, Ini Penyebab Takaran Gas LPG 3 Kg Berkurang

Konsumen berhak menimbang tabung gas di tempat pembelian jika ragu takarannya berkurang.

Baca Selengkapnya
Kemendag Bakal Cabut Izin Operasional Pengusaha Curang Pengisian Tabung Gas 3 Kg
Kemendag Bakal Cabut Izin Operasional Pengusaha Curang Pengisian Tabung Gas 3 Kg

Kemendag menemukan sejumlah stasiun pengisian gas elpiji mengurangi takaran 200-700 gram per tabung.

Baca Selengkapnya
Cadangan Gas Alam Melimpah, Tapi RI Masih Impor 5,5 Juta Ton LPG per Tahun
Cadangan Gas Alam Melimpah, Tapi RI Masih Impor 5,5 Juta Ton LPG per Tahun

Impor LPG Indonesia masih menunjukkan tren kenaikan.

Baca Selengkapnya