Penjelasan Kadisdik Jabar diduga kampanyekan Sudrajat-Syaikhu
Merdeka.com - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Ahmad Hadadi merespons aduan masyarakat yang menyebut sejumlah ASN di lingkungan kerjanya mendukung salah satu pasangan calon dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur 2018. Dia menilai hal itu adalah kesalahpahaman.
Ahmad Hadadi menjelaskan, simbol jari yang diacungkan dalam foto menjadi bahan aduan tidak ada maksud mendukung salah satu calon. Menurut dia, di lingkungan Pemprov Jabar dikenal dengan berbagai simbol dari program. Di antaranya, salam jabar kahiji yang berpose menunjuk satu jari. Lalu, salam literasi, simbolnya mengacungkan telunjuk dan jari tengah.
Selain itu, lanjut dia, ada salam genre yang simbolnya menempelkan jempol dan telunjuk. Sementara tiga jari lain diangkat. Itu adalah program yang ditujukan kepada remaja dan siswa sekolah yang artinya no free sex, no drugs dan no HIV AIDS.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Siapa tersangka korupsi Pilkada Situbondo? Padahal, Suswandi menyandang status tersangka dalam kasus dugaan korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji terkait pengelolaan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) serta pengadaan barang dan jasa di Situbondo, Jawa Timur yang ditetapkan KPK.
-
Siapa yang menjadi calon gubernur Jawa Barat? Calon Gubernur Jawa Barat Ahmad Syaikhu menggagas program Teras ASIH.
-
Siapa yang akan didaftarkan PDIP Jabar? 'Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan Calon Gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono. Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar,' kata Folmer saat dikonfirmasi, Kamis (29/8).
-
Bagaimana KPK memeriksa Bupati Sidoarjo? Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat. 'Salat dulu, salat (Jumat),' tutur Muhdlor di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2). Muhdlor mengatakan, pemeriksaan masih akan berlangsung usai istirahat siang. Dia memastikan akan memberikan keterangan sebenar-benarnya.
-
Siapa yang menggugat Polda Jawa Barat? Pegi diketahui menggugat Polda Jawa Barat yang menetapkannya sebagai tersangka pembunuhan Vina dan Eky.
"Setiap orang dalam era demokrasi punya hak berpendapat. Tapi, kami juga punya hak untuk menjawab. Dan semua itu tidak ada hubungannya dengan salah satu paslon," kata Ahmad Hadadi saat dihubungi, Senin (2/4).
Meski beegitu, ia mengaku sudah membuat himbauan berupa surat edaran kepada seluruh jajaran pegawai di lingkungan Disdik untuk tidak melakukan simbol-simbol apapun di masa Pilkada.
"Kalau ada kunjungan ke sekolah kan ya saya bilang, jangan keluarkan salam yang simbolmnya bisa multi tafsir. Sekarang sedang sensitif," ucapnya.
Terkait dugaan mendukung salah satu paslon, Ia mengaku sudah melakukan klarifikasi kepada Pemerintah Provinsi, DPRD dan Partai Politik.
"Saya bilang waktu itu tidak ada niat. Saya sendiri kan tidak mengacungkan. Di lingkungan Disdik, kami secara resmi sudah berkomitmen untuk tidak boleh masuk politik praktis," terangnya.
Pihaknya akan mendukung gelaran pesta demokrasi. Mereka akan siap loyal kepada siapapun pemimpin yang terpilih.
"Pesta demokrasi harus didukung dalam hal partisipasi memilih di masa pemilihan. Gunakan hak pilih tapi tidak masuk ke polutik praktis. Seluruh paslin yang ada adalah orang terbaik. Saya hormat, saya siap loyal kepada siapapun yang terpilih," terangnya.
Terkait pose dalam foto yang dilaporkan, ia menjelaskan bahwa itu terjadi saat Disdik melakukan studi banding ke salah satu SMK di Padang, Sumatera Barat beberapa waktu lalu.
"Iya itu ASN Disdik waktu studi banding. Pose di foto tidak ada maksud macam-macam," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, masyarakat yang tergabung dalam Kaukus Rakyat Jawa Barat Pemantau Pilgub mengadu ke Bawaslu terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan Jawa Barat.
Mereka menduga ada sejumlah ASN yang menyosialisasikan pasangan nomer urut 3, Sudrajat - Ahmad Syaikhu.
Salah seorang perwakilan Kaukus, Agus Satria mengaku punya sejumlah bukti pelanggaran. Diantaranya, berupa foto yang menggambarkan ASN berposes mengacungkan tiga jari, lainnya menunjukan kalender bergambar paslon nomer tiga.
"Foto kebanyakan buktinya. Temuannya juga ada saksi-saksi dari kepala sekolah juga," ujarnya saat ditemui usai mendatangi kantor Bawaslu Jabar, Jalan Turangga, Kota Bandung, Senin (2/4).
Ia menjelaskan aduannya itu belum menjadivlaporkan secara resmi kepada Bawaslu. Pasalnya, selain mengadu ke Bawaslu, tujuan kedatangannya adalah berkonsultasi mengenai mekanisme pelaporan pelanggaran yang sesuai aturan.
"Tadi kami berkonsultasi. Laporan resminya akan dibuatkan dulu formatnya. Kami juga akan menyiapkan saksi-saksi," ucapnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai video itu beredar, DPD PDIP Jabar melaporkan dugaan adanya pelanggaran kampanye.
Baca SelengkapnyaPilkada Jateng diwarnai dengan dugaan pengerahan kepala desa (kades) untuk mendukung salah satu paslon cagub cawagub.
Baca SelengkapnyaAdvokasi Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Ifdhal Kasim menyebut tujuannya mendatangi Bawaslu adalah hendak melaporkan beberapa dugaan kecurangan Pemilu.
Baca SelengkapnyaMuhamad Riki Setiawan, koordinator Tim Tampung Demokrasi Kabupaten Serang mengatakan pelaporan tersebut terkait netralitas pejabat.
Baca SelengkapnyaSejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaWali Kota Depok diduga melanggar UU Pilkada Pasal 70 ayat 2.
Baca SelengkapnyaLaporan Tim Pengawal Demokrasi diterima Bawaslu Provinsi Jawa Tengah dengan nomor 001/PL/PB/Prov/14.00/X/2024.
Baca SelengkapnyaApabila Suswono tidak hadir, maka sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang ada, Bawaslu DKI Jakarta akan melakukan pemanggilan kembali.
Baca SelengkapnyaTemuan itu berdasarkan aduan diterima Tim Hukum Nasional AMIN Jatim melalui layanan call center yang dibuka sebelum pencoblosan pada 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAnwar dinilai turut serta mendukung dan mengkampanyekan calon gubernur-wakil gubernur Banten Andra Soni-Dimyati Nataksumah.
Baca SelengkapnyaSuswono dilaporkan ke Bawaslu oleh Organisasi Masyarakat Betawi Bangkit.
Baca SelengkapnyaKapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono akan objektif dan berlaku adil dalam pemeriksaan perkara dugaan tindak pidana terhadap Said Didu.
Baca Selengkapnya