Penjelasan Kemenag Penentuan IdulAdha di Indonesia dan Arab Saudi Berbeda
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan tanggal 1 Zulhijjah 1443 hijriah jatuh pada tanggal 1 Juli 2022. Artinya hari raya IdulAdha 1443 Hijriah akan jatuh pada tanggal Zulhijjah atau Minggu 10 Juli 2022.
"Bahwa 1 Zulhijjah 1443 Hijriah jatuh pada hari Jumat tanggal 1 Juli 2022 masehi," kata Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi saat memaparkan hasil sidang isbat awal Zulhijjah di kantor Kementerian Agama (Kemenag), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (29/6).
Ketetapan ini berbeda dengan Arab Saudi yang menetapkan 10 Zulhijah 1443 H jatuh pada Sabtu, 9 Juli 2022.
-
Kenapa Idul Adha ada dua tanggal? Terkadang, terdapat perbedaan penetapan tanggal antara Nahdatul Ulama dan Muhammadiyah.
-
Kenapa ada perbedaan Idul Fitri? Jika pada hari ini atau mungkin di hari-hari besok ada perbedaan dalam pelaksanaan Idulfitri, kami berharap tidak menonjolkan perbedaan, tetapi kita mencari titik temu dari persamaan-persamaan yang mungkin kita miliki
-
Kapan Iduladha dirayakan di Indonesia? Sebagian umat muslim di Indonesia merayakan Iduladha pada Rabu (28/6).
-
Kapan waktu pelaksanaan puasa idul adha? Puasa Idul Adha dilakukan selama 9 hari, mulai dari tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah. Khusus puasa yang dilakukan tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah disebut dengan puasa tarwiyah dan puasa arafah.
-
Puasa idul adha berapa hari? Puasa Idul Adha dilakukan selama 9 hari, mulai dari tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah. Khusus puasa yang dilakukan tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah disebut dengan puasa tarwiyah dan puasa arafah.
-
Kapan Idul Adha jatuh? Idul Adha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah, bulan terakhir dalam kalender Islam.
Dilansir dari akun Instagram resmi Kementerian Agama, @kemenag_ri, dijelaskan beberapa faktor yang menyebabkan waktu pelaksanaan IdulAdha Indonesia dan Arab Saudi berbeda.
Pertama, karena perbedaan waktu itu disebabkan karena letak Arab Saudi lebih barat dari Indonesia. Waktu di Indonesia lebih cepat 4 jam.
"Tetapi hilal justru mungkin terlihat lebih dahulu di Arab Saudi, karena terlihatnya di sebelah barat pada saat matahari terbenam atau dikenal dengan istilah “ghurub asy syams”," kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, H.Adib.
Berdasarkan data hisab, pada akhir Zulqa'dah 1443 H, ketinggian hilal di tanah air antara 0° 52' s.d 3° 13', dengan sudut elongasi 4,27° s. d 4,97°, sehingga Zulqa'dah digenapkan menjadi 30 hari. Sementara pada tanggal tersebut, posisi hilal di Arab Saudi sudah cukup tinggi dan bisa dirukyat.
"Semakin ke arah barat dan bertambahnya waktu, maka posisi hilal akan semakin tinggi dan semakin mudah terlihat. Posisi Arab Saudi lebih barat dari Indonesia, sehingga pada tanggal yang sama, posisi hilal di sana lebih tinggi dan lebih memungkinkan untuk dilihat. Jadi keliru jika memahami karena Indonesia lebih cepat 4 jam dari Arab Saudi, maka Indonesia mestinya lebih dulu ber-Idul Adha," kata Adib.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari Raya Idul Adha di Indonesia tahun ini jatuh pada hari yang berbeda dengan yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaSelain itu, penetapan 10 Dzulhijjah juga turut disepakati oleh seluruh ormas Islam di Indonesia
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia menetapkan Hari Raya Idul Adha 1449 Hijriyah atau 10 Dzulhijjah jatuh pada Senin, 17 Juni 2024.
Baca Selengkapnyakriteria hilal yang secara resmi diadopsi pemerintah Indonesia dan ormas-ormas Islam adalah tinggi minimal 3 derajat Celcius.
Baca SelengkapnyaGelar Salat Idulfitri Hari Ini, Pimpinan An Nadzir Gowa: Junjung Tinggi Toleransi
Baca SelengkapnyaKetika puasa Ramadan dimulai, jemaaah Naqsabandiyah sudah menetapkan kapan hari Raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaHewan kurban yang terkumpul di masjid Al-Azhar sebanyak 13 sapi dan 25 ekor kambing
Baca SelengkapnyaPersamaan hasil penghitungan penetapan Ramadan tahun ini sangat mungkin terjadi.
Baca SelengkapnyaSidang Isbat adalah salah satu cara yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Agama untuk penentuan awal Ramadan, Idulfitri, Iduladha.
Baca SelengkapnyaMelalui sidang isbat, Kemenag menetapkan 1 Zulhijah 1444 Hijriyah jatuh pada hari Selasa, 20 Juni 2023.
Baca SelengkapnyaKeputusan ini diambil berdasarkan hasil sidang isbat usai pemantauan awal bulan (ru'yatul hilal) di 99 titik seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaSamiruddin menegaskan menjunjung tinggi tolerasi dan tetap berpagang pada Alquran dan Hadis
Baca Selengkapnya