Penjelasan MV Ever Judger soal insiden terbakarnya kapal di teluk Balikpapan
Merdeka.com - Kapal kargo batubara MV Ever Judger buka suara perihal paparan minyak di perairan Teluk Balikpapan, yang akhirnya membakar kapal mereka. Mereka memastikan, ceceran minyak dan kemunculan kobaran api bukan dari MV Ever Judger.
MV Ever Judger yang saat itu Sabtu (31/3), sedang melepas jangkar juga dibuat kaget dengan kemunculan lapisan minyak di perairan yang berjarak beberapa ratus meter dari kapal mereka. MV EverJudger menyebut, kasus itu sedang diselidiki Komite Nasional Keselamatan Transportas (KNKT).
"Namun demikian, kita menyatakan bahwa minyak dan kemunculan api itu tidak berasal dari Ever Judger," tulis MTI Network Asia Ltd, Nicholas Roe, dalam keterangan tertulis diterima merdeka.com, Rabu (4/4).
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Dimana kapal melayang terlihat? Sebuah kapal muatan barang besar bernama Achilleas terlihat melayang di lepas pantai Yunani ketika melakukan pelayaran di antara pulau Yunani.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Kenapa kapal terlihat melayang? Sering kali, ilusi Fatamorgana menghasilkan gambar yang terbalik yang menampilkan penampakan aneh saat berada di laut.
-
Apa yang terjadi di Pelabuhan Merak? Kepadatan mulai terjadi di kawasan Pelabuhan Merak, Banten, oleh rombongan pemudik yang ingin berpergian lewat jalur laut.
-
Kapan kapal berangkat dari Jangkar? Pukul 09.30, kapal feri tujuan akhir Pelabuhan Kalianget diberangkatkan.
Menurut Nicholas, paparan minyak berada di depan kapal mereka, hingga api merembet ke MV Ever Judger dalam beberapa menit kemudian. "Mungkin karena pengaruh pasang surut laut," ujar dia.
"Setelah itu, kapal tunda pantai bergerak untuk memadamkan api dan menyelamatkan awak dari kapal, karena sekoci terbakar," lanjut Nicholas.
Awak kapal saat itu tidak tinggal diam, justru sigap memberikan penjelasan kepada pihak berwenang, untuk kepentingan penyelidikan, dan menjelaskan sumber api di atas minyak. "Tidak pernah kami duga bagaimana kemunculan minyak dan api itu," terang Nicholas.
Di sisi lain, Ever Judger mengungkapkan duka mendalam kepada korban jiwa. Ever Judger berharap, KNKT bisa menemukan penyebab tumpahan minyak dan asal usul kobaran api. "Untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang," demikian Nicholas.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat kebakaran tersebut penumpang panik dan turun dari kapal.
Baca SelengkapnyaKapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaProses pemadamannya dilakukan oleh lima unit tug boat pemadam milik PT. PELINDO Semarang.
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaKapal tanker yang membawa 21 orang terbakar pukul 03.00 WITA dini hari pada Rabu (7/8).
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaLima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka bakar dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Gema Santhi, Nusa Penida.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan yang terbakar pada awalnya hanya dua. Namun kebakaran kemudian menjalar ke kapal-kapal lainnya.
Baca SelengkapnyaSementara terkait apakah ada korban jiwa atau tidak, belum mengetahui secara pasti karena masih dalam upaya proses penyelamatan.
Baca SelengkapnyaDipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca Selengkapnya