Penjelasan Sriwijaya Air soal Mobil Antar Jemput yang Ditembaki Dekat Tol Bandara
Merdeka.com - Pihak maskapai Sriwijaya Air membenarkan adanya aksi koboi jalanan, yang dialami pengemudi mobil jemputan crew pesawat. Adi Willi Hanhari Haloho, Head of Corporate Communications Sriwijaya air Group menjelaskan, aksi koboi yang terjadi pada Jumat (16/11/2018) pagi itu, bermula saat Arman, pengemudi mobil antar jemput awak kabin hendak menjemput ke daerah Cibubur.
"Benar telah terjadi penembakan terhadap mobil crew Sriwijaya Air pada Jumat kemarin pukul 06.30 WIB," kata dia, Minggu (18/11).
Mobil dengan plat nomor B 1336 itu, lanjut dia berjalan dari perkantoran Bandara Soekarno-Hatta menuju Cibubur. Namun sebelum memasuki pintu tol Sedyatmo menuju Jakarta, Arman menepikan mobilnya untuk mengambil e toll card yang jatuh di dalam kabin mobil.
-
Apa nama pesawat yang dibajak? Kronologi Pembajakan Pesawat jenis Vicker Viscount bermesin empat dengan registrasi PK-MVM 'Merauke' ini akan menempuh perjalanan udara menuju Makassar, dilanjutkan ke Surabaya dan berakhir di Jakarta.
-
Siapa korban penembakan? Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Mengapa penembakan terjadi? Serangan tersebut menyebabkan kebakaran hebat di gedung itu.
-
Apa yang terjadi pada pesawat Pelita Air? Pesawat sudah di runway siap take off tetapi nggak jalan-jalan. Menurut info sementara ada penumpang yang berencana masukin bom ke kabin pesawat. Ini masih subject to confirmation,' katanya lewat akun X @GerryS.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Kejadian terjadi di jalan raya arah gerbang Tol Sedyatmo menuju Jakarta, sebelum memasuki gerbang tol, pengemudi sempat menepikan mobil tersebut untuk mengambil e toll yang terjatuh di dalam mobil. Tak berapa lama ada mobil dengan jenis Mobilio Hitam yang berhenti persis di samping mobil crew sriwijaya air tersebut. Kemudian ada satu orang yang turun dari mobil tersangka dan mendekat ke mobil crew Sriwijaya Air," ucap dia.
Orang tidak dikenal yang turun dari mobilnya itu, kemudian meminta Handphone sang pengemudi mobil Sriwijaya Air. Karena Arman menolak, ada dua orang lainnya yang keluar dari mobil tersebut.
"Melihat itu Pak Arman merasa takut dan langsung tancap gas melarikan diri. Setelah beberapa meter terdengar suara tembakan dari arah belakang. Sempat terjadi pengejaran oleh tersangka dan terjadi penembakan yang kesekian kalinya ke arah mobil crew sriwijaya air," terang Wili.
Kejar-mengejar itu, terhenti saat Arman mengambil jalan keluar arah Kapuk, sedangkan para pelaku atau tersangka mengambil sisi kanan yang mengarah ke arah slipi dan sekitarnya.
"Kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Benda dan hingga saat ini masih menjalani proses pemeriksaan," ucap dia.
Wili menegaskan, atas kejadian tersebut mobil Sriwijaya Air mengalami kerusakan, berupa lubang bekas proyektil peluru yang mengenai kendaraan. "Ditemukan ada 3 lubang bekas tembakan pada mobil crew Sriwijaya Air. Sedangkan Pak Arman selamat tanpa mengalami luka. Untuk motif masih didalami pihak kepolisian Polsek Benda," terang dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memastikan olah TKP tersebut dilakukan untuk mengumpulkan barang bukti dan keterangan saksi-saksi.
Baca SelengkapnyaKorban mengabadikan detik-detik terduga pelaku menodongkan benda mirip pistol dari dalam mobil Yaris.
Baca SelengkapnyaMobil dinas Camat Baito itu ditumpangi guru honorer Supriyani usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Senin (28/10).
Baca SelengkapnyaTotal, dua orang saksi dimintai keterangan terkait kasus ini, termasuk terlapor.
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero yang terlibat dalam insiden ini diduga adalah seorang Purnawirawan Mayjen TNI
Baca SelengkapnyaPerdebatan semakin panas dan terjadi cekcok hingga akhirnya beberapa orang melerai peristiwa tersebut.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto membenarkan anggotanya dari satuan Angkatan Laut (AL) terlibat dalam kasus penembakan Bos rental mobil
Baca SelengkapnyaKepolisian belum bisa merinci berapa banyak pelaku yang terlibat dalam penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaKondisi korban hanya mengalami luka ringan dan telah menjalani proses rawat jalan.
Baca SelengkapnyaDalam video itu, dinarasikan truk TNI menyerempet mobil dan dimintai pertanggungjawaban hingga berujung cekcok.
Baca SelengkapnyaSertu AA diduga melepaskan tembakan untuk melindungi diri dari dugaan pengeroyokan saat kejadian
Baca SelengkapnyaWarga Kota Purwokerto, Banyumas, dan sekitarnya diresahkan dengan kemunculan aksi koboi jalanan yang dilakukan seorang pengemudi mobil.
Baca Selengkapnya