Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penolakan full day school diminta tak libatkan anak-anak

Penolakan full day school diminta tak libatkan anak-anak santri demo tolak full day school. ©2017 Merdeka.com/youtube

Merdeka.com - Beredar video aksi sejumlah santri menolak aturan lima hari sekolah dengan waktu belajar delapan jam alias full day school alias FDS. Dalam video demonstrasi berdurasi 1:03 menit itu para santri berteriak dengan mengumpat 'bunuh menterinya sekarang juga'.

Ketua organisasi bidang perlindungan anak, Indonesia Child Protection Watch, Erlinda menyesalkan aksi tersebut. Dia menduga aksi para santri tersebut dikondisikan oleh sekelompok organisasi masyarakat tertentu.

"Kami tidak ada tendensius ke ormas manapun. Kami hanya menyesalkan mengapa harus anak-anak tersebut. Kami menduga ada mengondisikan yang memanfaatkan anak-anak tersebut," kata Erlinda saat dihubungi merdeka.com, Selasa (15/8).

Orang lain juga bertanya?

Erlinda mengatakan, aksi demonstrasi itu terlihat dikondisikan dari umpatan yang dilontarkan anak-anak. Menurut dia, anak-anak yang tengah menempuh pendidikan tidak mungkin melontarkan kalimat tak elegan tanpa instruksi dari orang dewasa.

"Namanya anak-anak mereka mengikuti perintah orang dewasa. Kami khawatir ada orang yang tidak bertangung jawab dalam aksi tersebut," ujar dia.

Erlinda mengaku akan melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak terkait polemik full day school terlebih setelah munculnya aksi para santri tersebut. Dia pun berharap pro kontra aturan full day school yang tertuang dalam Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah segera berakhir.

"Kami berharap polemik ini segera dihentikan. Kalau pun ada protes ingin mengeluarkan aspirasi-aspirasi cukup melakukan dengan cara terdidik seperti dialog. Jadi tidak dengan cara demontrasi dan tidak terdidik," pungkasnya.

Seperti diketahui, aksi demonstrasi itu diduga dilakukan para santri Nahdlatul Ulama (NU). Hal itu pun dibenarkan Ketua Umum PBNU, Said Aqil Siroj mengakui para santri yang melakukan demo itu adalah warga NU.

"Ya itu kan anak-anak masa iya mau dikontrol satu-satu ya enggak bisa. Tapi kita sudah berikan pengarahan," kata Said Aqil, di Jalan Kramat 6 Nomor 14, Jakata Pusat, Senin (14/8).

Sementara soal banyaknya santri yang demo menolak full day school, Said mempersilakan mereka demo. Menurutnya, para santri demo sambil membawa bendera NU lantaran merasa tergusur dengan adanya full day school.

"Karena yang akan tergusur itu kebanyakan madrasah yang dikelola oleh NU jumlahnya itu 76 ribu di Indonesia ini," ujarnya.

Terpisah, Komisioner Komnas HAM, Manager Nasution mendesak kepolisian mengusut dalang di balik aksi santri tersebut. Menurutnya, aksi memanfaatkan anak-anak dalam segala bentuk kekerasan melanggar hak asasi anak sesuai pasal 63 UU Nomor 39 tahun 1999 tentang HAM.

"Bahwa sejatinya negara hadir khususnya kepolisian negara untuk menginvestigasi kebenaran video itu. Sekira benar adanya, pihak-pihak yang dengan sengaja memanfaatkan anak untuk kepentingan-kepentingan tertentu, sejatinya diproses secara profesional, independen, dan tidak diskriminatif sesuai dengan hukum yang berlaku," katanya, kemarin.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Buru Penggerak Pelajar dalam Demo Ricuh di Balaikota Semarang
Polisi Buru Penggerak Pelajar dalam Demo Ricuh di Balaikota Semarang

Polisi mengidentifikasi asal sekolah pelajar yang diamankan. Dari 10 sekolah, hanya dua di antaranya yang berada di Kota Semarang.

Baca Selengkapnya
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah

Disdik DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) sejak 30 April 2024 terkait larangan tersebut.

Baca Selengkapnya
KPAI Temukan Indikasi Mobilisasi Anak Dalam Demo RUU Pilkada
KPAI Temukan Indikasi Mobilisasi Anak Dalam Demo RUU Pilkada

Ada indikasi mobilisasi anak-anak sekolah ini dilakukan pada sore hari di batas waktu pelarangan demo dengan pola yang mirip.

Baca Selengkapnya
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah
Kecewa Anak Dikeluarkan, Puluhan Orang Tua Siswa SMKN 1 Tambun Utara Nekat Kunci Gerbang Sekolah

Puluhan orang tua dan siswa baru SMKN 1 Tambun Utara, Kabupaten Bekasi menggelar aksi dengan cara mengunci pintu gerbang sekolah, Senin (22/7).

Baca Selengkapnya
KPU Larang Capres Kampanye ke Sekolah, Hanya Diizinkan di Kampus pada Sabtu-Minggu
KPU Larang Capres Kampanye ke Sekolah, Hanya Diizinkan di Kampus pada Sabtu-Minggu

KPU bakal melarang kampanye di sekolah meskipun Mahkamah Konstitusi (MK) memperbolehkan kampanye di tempat pendidikan.

Baca Selengkapnya
Curhat Orang Tua di Garut, Anaknya Dipersulit Masuk SMA Favorit karena Tak Pakai Jalur ‘Sindikat Sekolah’
Curhat Orang Tua di Garut, Anaknya Dipersulit Masuk SMA Favorit karena Tak Pakai Jalur ‘Sindikat Sekolah’

Seorang orang tua mengaku pusing dengan alur Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Garut, Jawa Barat

Baca Selengkapnya
Pengakuan Anggota TNI Cukur Asal-asalan Rambut Pelajar di Purwakarta
Pengakuan Anggota TNI Cukur Asal-asalan Rambut Pelajar di Purwakarta

Menurutnya saat itu orang tua komplain karena anaknya tidak berkata jujur.

Baca Selengkapnya
Kronologi GP Ansor Tolak Kedatangan Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Surabaya
Kronologi GP Ansor Tolak Kedatangan Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Surabaya

Pengurus Masjid Assalam Purimas pun membeberkan kronologi GP Ansor membubarkan jemaah di Masjid Assalam Purimas Kota Gunung Anyar.

Baca Selengkapnya
Miris, SD Negeri di Ponorogo Tak Dapat Murid di Tahun Ajaran Baru
Miris, SD Negeri di Ponorogo Tak Dapat Murid di Tahun Ajaran Baru

Indikasi sekolah negeri sepi peminat sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu. SD Negeri di Ponorogo tak dapat satu pun murid pada tahun baru.

Baca Selengkapnya
Anak Sekolah Ditilang Dalam Gang, Warga Enggak Terima Langsung Cekcok dengan Polantas
Anak Sekolah Ditilang Dalam Gang, Warga Enggak Terima Langsung Cekcok dengan Polantas

Peristiwa yang terjadi di dalam gang ini sontak membuat warga enggan terima. Para warga pun akhirnya terlihat cekcok dengan anggota polantas.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Sekolah, P2TP2A Tangsel Sebut Siswa Binus School BSD Tak Ada yang di-DO & Belajar Lewat Daring
Beda dengan Sekolah, P2TP2A Tangsel Sebut Siswa Binus School BSD Tak Ada yang di-DO & Belajar Lewat Daring

Dia pastikan pihak sekolah tidak melakukan DO terhadap para siswa terlibat aksi perundungan.

Baca Selengkapnya
Pengadilan Inggris Tetapkan Siswa Muslim Dilarang Salat di Lapangan Sekolah, Ini Alasannya
Pengadilan Inggris Tetapkan Siswa Muslim Dilarang Salat di Lapangan Sekolah, Ini Alasannya

Hakim menolak argumen dari murid tersebut dan mendukung keputusan sekolah.

Baca Selengkapnya