Penuhi World Class Standar, 6 Dosen Poltekpar Medan Tersertifikasi CHE
Merdeka.com - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Medan membuktikan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta menciptakan sumber daya manusia yang mumpuni. Poltekpar Medan mulai memenuhi standar world class. Sebab 6 dosennya tersertifikasi CHE.
Dosen Poltekpar Medan yang meraih sertifikasi CHE adalah Femmy Dalimunthe, Iwan Riady, Liyush, Hasoloan, Hamdani, dan Asma. Diharapkan pendidikan yang didapat selama proses sertifikasi dapat memberikan inspirasi dalam penguatan tata ajar di Poltekpar Medan.
"Untuk meningkatkan kualitas mahasiswa, kami meningkatkan kualitas tenaga pengajar terlebih dahulu. Sertifikasi Certified Hospitalily Educator (CHE) kepada para dosen merupakan salah satu usaha yang telah kami laksanakan. Dan saat ini jumlah dosen yang tersertifikasi CHE sudah bertambah 6 orang sehingga saat ini ada 7 dosen yang sudah tersertifikasi," tutur Anwari Masatip Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Kamis (3/9).
-
Siapa yang mendapat pelatihan Kemnaker? Pelatihan ini menargetkan 500 orang warga lokal dan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 bulan.
-
Siapa yang memberikan gelar Doktor Kehormatan kepada Sekjen Kemenkumham? Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Komjen Pol. Andap Budhi Revianto menerima Penganugerahan Gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
-
Siapa yang meraih penghargaan dari Kementan? Bupati OKU Timur Lanosin, M.T. meraih penghargaan dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang diserahkan melalui Gubernur Sumsel Herman Deru di Desa Srimulyo, Madang Suku II, Sabtu (16/9).
-
Siapa yang diwisuda? Momen wisuda SMP selalu menjadi salah satu peristiwa yang dinantikan oleh setiap siswa dan keluarganya. Tak terkecuali Bintang Pratama Kurniawan, putra dari Hengky Kurniawan dan Christy Jusung.
Sebelumnya, Poltekpar Medan hanya memiliki 1 dosen yang tersertifikasi CHE. Sertifikasi CHE ini bertaraf internasional di bawah Association Hotel and Lodging Educational Institute (AHLEI). Yaitu, institusi nonprofit yang berdiri sejak tahun 1953. AHLEI merupakan anggota dari America Hotel and Lodging Association (AHLA). Atau, sebuah organisasi yang melaksanakan pendidikan di bidang Hospitalily Educator dan sertifikasi professional. Lembaga ini melaksanakan pendidikan di berbagai tingkat yang mengutamakan kualitas.
AHLA memiliki reputasi yang telah diakui secara internasional. Serta telah melakukan afiliasi ke perguruan tinggi / lembaga sebagai pendidikan, hotel di lebih dari 54 negara.
Semakin berkualitasnya dosen Poltekpar Medan, membuat Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata, Ni Wayan Giri Adnyani, sumringah.
"Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang baik akan meningkatkan kepercayaan diri dalam menghadapi persaingan global. Dengan sertifikasi ini saya yakin Poltekpar Medan akan semakin di percaya oleh masyarakat untuk memberikan pendidikan pariwisata", kata Ni Wayan Giri.
Menurutnya, pelatihan CHE adalah suatu program yang dirancang sebagai bentuk pengakuan yang menilai para dosen atau tenaga pendidik. Khususnya dari aspek pengetahuan (knowledge) pengalaman mengajar (experience), micro teaching. Serta standar-standar lain yang telah ditentukan oleh institusi tersebut.
Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap, dengan diperolehnya pengakuan professional CHE dapat meningkatkan kinerja dosen atau tenaga pengajar.
"Sertifikasi ini akan memacu semangat para tenaga pendidik untuk meningkatkan kualitas ajar mereka. Saya sangat mengapresiasi langkah yang di lakukan Poltekpar Medan. Ini merupakan salah sati jawaban dari tugas yang harus dipenuhi setiap PTNP di bawah Kementerian Pariwisata," kata menteri asal Banyuwangi itu.
Menpar yakin dalam waktu yang tidak terlalu lama akan lahir tenaga pendidik yang tersertifikasi demi membangun SDM Pariwisata yang berkelanjutan. Dan memiliki World Class Standards.
"Ingat sebuah keberhasilan harus direncanakan," lanjutnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bikin bangga! Lima Perwira TNI AD mampu tamatkan pendidikan Magister (S2) di Universitas Indonesia dengan predikat Cumlaude. Ini sosoknya.
Baca Selengkapnya7 Anggota Humas Polri dengan Nilai Sertifikasi Kompetensi Terbaik Diberi Penghargaan
Baca Selengkapnya7 Dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) masuk dalam daftar World's Top 2 Percent Scientist 2024 oleh Stanford University dan Elsevier.
Baca SelengkapnyaDari Denny Caknan hingga Nella Kharisma, berikut potret sederet pedangdut yang diwisuda dan punya gelar sarjana.
Baca SelengkapnyaMereka dipilih berdasarkan analisis dampak sitasi di berbagai bidang keilmuan menggunakan data dari database Scopus.
Baca SelengkapnyaTiga perwira TNI AD bergelar doktor dan cumlaude itu ialah Mayjen TNI Heri Wiranto, Kolonel Inf Dwi Tjahjo Harsono dan Letnan Kolonel Arh Syarief Syah Banjar.
Baca SelengkapnyaSembilan orang dosen dan peneliti Universitas Indonesia (UI) masuk dalam 2% Scientist Worldwide 2023
Baca SelengkapnyaTotal ada 14 orang yang mendapat apresiasi dari Kapolri. Keseluruhan memiliki prestasi di kancah internasional di berbagai kejuaraan.
Baca SelengkapnyaSekjen Kemenkumham Komjen Pol. Andap Budhi Revianto menerima Gelar Honoris Caus dari Universitas Negeri Surabaya
Baca SelengkapnyaIlmu yang diperolehnya tersebut dapat di aplikasikan untuk memberikan perlindungan, pengayoman
Baca SelengkapnyaNantinya e-Learning Humas Presisi akan dikembangkan dengan melibatkan pihak eksternal yang kompeten di bidangnya seperti PWI, Dewan Pers serta akademisi
Baca Selengkapnya