Penumpang Bus Primajasa Meninggal, Petugas RS Evakuasi Gunakan APD
Merdeka.com - Video berdurasi 44 menit merekam aksi tim medis RSUD Ciereng Subang, saat mengevakuasi penumpang Bus Primajasa Nopol B 7653 FGA jurusan Lebak bulus - Kuningan yang meninggal dunia di KM 102 Tol Cipali. Video ini menjadi bahan perbincangan di media sosial.
Korban dievakuasi oleh petugas RSUD Ciereng Subang yang mengenakan alat pelindung diri (APD). Seperti layaknya mengevakuasi pasien suspect virus Corona. Tampak dua orang petugas medis seperti menggunakan jas hujan plastik.
Direktur RSUD Subang Ahmad Nasuhi membenarkan bahwa Bus Primajasa membawa pasien yang telah meninggal dunia. Sopir bus membawa ke area depan rumah sakit. Sehingga petugas medis langsung evakuasi korban dalam bus dengan menggunakan alat pelindung diri untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Dimana korban disekap? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
"Untuk mencegah penyebaran virus corona maka SOP dalam penanganan korban menggunakan APD," kata Ahmad Nasuhi, Minggu (22/3).
Namun, dia tidak dapat menyimpulkan pasien tersebut meninggal karena terinfeksi Covid-19. Sebab, saat dievakuasi ke RSUD kondisinya sudah meninggal dunia sehingga tidak dilakukan pemeriksaan oleh petugas.
"Kami tidak bisa menyimpulkan penyebab korban meninggal ,"tandasnya.
Didapati informasi, penumpang yang meninggal adalah, Adi Saputra. Peristiwa terjadi pada Sabtu (21/3). Adi meminta kedua rekannya Sutarno dan Abdul Majid untuk mengantar ke daerah Cirebon dari Jakarta karena sakit maag.
Sekitar Pukul 14.00 Wib Bus transit di Rest Area KM 102 Tol Cipali untuk mengisi BBM. Rekan Adi, Abdul Majid membangunkan Adi Saputra untuk mengajak turun ke toilet dan atau membeli minuman.
Namun pada saat dibangunkan Adi Saputra sudah meninggal dunia di dalam Bus Primajasa pada saat di perjalanan. Majid melaporkan ke kondektur Bus yang selanjutnya dibawa ke RSUD Ciereng, Subang.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu unit ambulans dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Pancaitana Kabupaten Bone jatuh ke jurang di Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.
Baca SelengkapnyaPolres Metro Depok mengirimkan tim untuk mengawal penjemputan siswa SMK Lingga Kencana yang mengalami kecelakaan di Ciater, Subang, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAkibatnya seorang pasien sakit yang dibawa ambulans itu meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaViral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.
Baca SelengkapnyaImam Budi Hartono mendapatkan informasi bahwa ada tiga rombongan bus yang membawa pelajar SMK Lingga Kencana pergi ke Subang untuk acara perpisahan.
Baca Selengkapnya