Penumpang Kereta Api di Sumbar tidak Diwajibkan Rapid Test Antigen
Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre II Sumatera Barat (Sumbar) tidak mewajibkan para penumpang menunjukkan hasil negatif rapid test antigen. Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar Ujang Rusen Permana mengatakan, kebijakan ini sesuai dengan SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 3 tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Aturan yang efektif berlaku pada 22 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021 itu tidak diwajibkan KAI Sumbar lantaran hanya untuk kereta api jarak jauh. Pasalnya, KAI Sumbar hanya memiliki kereta api dengan perjalanan lokal.
"Rapid test antigen diperuntukan untuk penumpang KA Jarak Jauh. Di Divre II Sumatera Barat tidak ada kereta Jarak Jauh, adanya hanya kereta lokal. Jadi tidak diwajibkan membawa hasil rapid test antigen," kata Rusen kepada merdeka.com, Padang, Kamis (24/12).
-
Bagaimana KAI Commuter menjaga kesehatan penumpang? KAI Commuter secara rutin melakukan pembersihan setelah rangkaian kereta selesai berdinas. Pembersihan juga dilakukan oleh petugas On Trip Cleaning Service selama di dalam perjalanan kereta.
-
Apa yang dilakukan oleh Pejabat Kemenhub? 'Kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (17/5).
-
Bagaimana Kapolri mendapat rumusan baru untuk mudik 2025? Oleh sebab itu, dari hasil manajemen arus mudik 2024 yang berjalan baik. Dengan dipadukan evaluasi arus mudik 2023, telah didapat satu rumusan yang lebih baik untuk arus mudik 2025. 'Ini sudah bagus dan tentunya dengan membandingkan tahun 2023 dan 2024. Maka tadi, didapatkan satu rumusan untuk menghadapi arus mudik nanti di tahun 2025,' kata Sigit.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa Kapolri menemukan rumusan baru untuk mudik 2025? 'Ini sudah bagus dan tentunya dengan membandingkan tahun 2023 dan 2024. Maka tadi, didapatkan satu rumusan untuk menghadapi arus mudik nanti di tahun 2025,' kata Sigit.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
Namun demikian, dia menyatakan bahwa pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat. Hal ini berkaitan dengan adanya perkiraan lonjakan penumpang saat libur natal, dan tahun baru 2021.
Nantinya, penumpang yang memasuki stasiun diwajibkan mematuhi protokol kesehatan Covid-19, seperti menggunakan masker, pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan, dan pembatasan penumpang maksimal 70 persen.
"Petugas akan aktif memeriksa kepatuhan penumpang dalam melaksanakan protokol kesehatan. Selain itu ada juga posko Nataru untuk membantu pelayanan penumpang di beberapa stasiun," jelas Rusen.
Sementara itu, sejauh ini PT KAI Divre II Sumbar memaksimalkan delapan perjalanan Pulang-Pergi (PP) untuk KA Lokal Sibinuang tujuan Padang-Naras dengan jumlah kursi penumpang 2.140, atau 70 persen dari kapasitas normal, yakni 3.056 kursi.
"Diperkirakan memang akan ada peningkatan volume penumpang dari rata-rata harian. Peningkatan diperkirakan mencapai 30% dari rata-rata harian sebanyak 1.300 penumpang," kata Rusen.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaPenggunaan masker di angkutan umum DKI Jakarta kini mulai ditiadakan. Namun jika tengah dalam kondisi kesehatan menurun, maka disarankan tetap tetap menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaKereta memiliki jalur khusus dan orang atau pengendara dilarang mengganggu perjalanan KA. Jika ada hal merugikan bagi KA, maka PT KAI bisa meminta ganti rugi.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya