Penumpang Lion Air bercanda bawa bom, bikin geger Bandara Makassar
Merdeka.com - Penumpang bercanda bawa bom kembali terulang. Kali ini di Makassar, Cahyo Dwiyanto calon penumpang Lion Air mengaku bawa bom di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Sontak candaan Cahyo membuat panik petugas bandara sehingga pemeriksaan ketat pun dilakukan untuk membuktikan benar tidaknya hal itu.
Kejadiannya pukul 15.00 Wita tadi, Minggu, (10/1) dan hingga berita ini diturunkan, petugas bandara masih sibuk melakukan pemeriksaan barang bawaan semua calon penumpang pesawat.
Kapolsek kawasan bandara Iptu Muhammad Djafar yang dikonfirmasi mengatakan, pelaku merupakan calon penumpang pesawat Lion Air JT 645 rute Makassar-Denpasar.
-
Siapa yang bercanda membawa bom? 'Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom,' katanya.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Siapa yang membawa tas koper nuklir? Tas koper berat itu biasanya ditenteng oleh pejabat militer yang tak pernah berada jauh dari sang presiden, baik ketika dia turun dari helikopter atau tengah rapat dengan berbagai pemimpin dunia.
-
Bagaimana sang pembajak mengancam penumpang? Pembajak yang diketahui mantan Korps Komando Angkatan Laut itu mengancam akan meledakkan pesawat dengan dua granat dan satu tas mesiu.
-
Apa barang aneh yang dibawa oleh pemotor? Terlebih lagi, harganya terjangkau sehingga dapat dimiliki oleh berbagai kalangan.Kendaraan ini dapat menampung dua orang penumpang. Meskipun demikian, disarankan untuk tidak melebihi kapasitas tersebut. Namun, masih banyak orang yang sering menggunakan motor untuk membawa banyak penumpang atau barang.
-
Apa yang pria ini capai? Kini impiannya terwujud hingga berhasil mendirikan apotek untuk membantu masyarakat berekonomi rendah.
Kejadian menghebohkan ini bermula saat Cahyo hendak melintasi X-Ray. Saat tas bawaannya hendak diperiksa tiba-tiba dia menyebut ada bom. Serta merta petugas tanggap dan mengamankan calon penumpang asal Denpasar ini.
"Saat diamankan oleh petugas sekuriti, Cahyo baru mengaku kalau dia hanya bercanda," tutur Iptu Muhammad Djafar.
Saat itu pelaku bersama rombongan teman-temannya. "Meski pelaku mengaku hanya bercanda, dia tetap diamankan dan diperiksa. Bahkan barang penumpang lain ikut diperiksa sebagai langkah antisipasi," ujarnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak maskapai bersama tim keamanan melakukan investigasi dan didapat fakta bahwa gurauan ancaman bom berasal seorang penumpang.
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pesawat dan penumpang.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian itu, jadwal keberangkatan tertunda hingga 5 jam.
Baca SelengkapnyaGeneral Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar pun membenarkan soal adanya ulah penumpang bercanda membawa bom.
Baca SelengkapnyaAvsec memastikan tidak ada kekerasan saat kejadian. Hal itu diperkuat rekaman CCTV hingga saksi.
Baca SelengkapnyaHeboh penumpang merokok di pesawat tujuan Surabaya, bikin geram warganet.
Baca SelengkapnyaKronologi Dua Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba dari Medan ke Jakarta
Baca SelengkapnyaBarang berharga tersebut, yakni satu buah cincin emas, dua cincin emas berlian, uang USD 300 dan uang SGD 300.
Baca SelengkapnyaSaat diamankan petugas, kepala WNA bule ini mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaKeributan terjadi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar saat penjemput jemaah haji plus memukul personel aviation security (Avsec). Pelaku langsun
Baca Selengkapnya