Penyayang binatang sesalkan Ahok bilang daging anjing enak
Merdeka.com - Rapat antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan DPRD terkait RAPBD 2015 yang dimediasi Kementerian Dalam Negeri berakhir ricuh. Aksi saling tunjuk dan teriak dengan kata-kata kotor mengalir deras dari mulut para anggota dewan.
Beberapa anggota DPRD bahkan meneriaki Ahok sebagai preman. Tidak cuma itu, mantan Bupati Belitung Timur tersebut dimaki dengan kata 'anjing'.
Seusai rapat, saat dimintai tanggapannya, Ahok mengatakan sesungguhnya dia ingin membalas tapi dihalangi. Dia pun membenarkan jika dirinya mendengar ada yang berteriak 'anjing' ke arahnya.
-
Kenapa daging anjing dilarang dijual? 'Tidak banyak itu, karena budaya Bali itu tidak biasa mengonsumsi daging anjing. Artinya, ada peminat khusus tapi terbatas ini yang kita tidak bisa biarkan. Karena di Bali ada aturan khusus juga, yang dibuat melalui perda dan pergub, bahwa memang ada larangan untuk memperjualbelikan daging anjing apalagi untuk dikonsumsi,' imbuhnya.
-
Dimana daging anjing dijual? Daging anjing itu disita di tiga lokasi yang berbeda di wilayah Denpasar, pada Rabu (31/7) kemarin.
-
Bagaimana daging anjing diperoleh pedagang? Pengakuan pedagang, anjing tersebut didapatkan dari seseorang. Anjing-anjing juga jenis anjing liar sehingga dalam hal kesehatan sangat membahayakan karena bisa saja terkena rabies.
-
Kapan aturan pajak anjing di Indonesia mulai diterapkan? Aturan tentang pajak anjing tertuang dalam staatsblad (lembaran negara) 1906 nomor 283.
-
Siapa yang menyampaikan kekaguman terhadap peternakan Indonesia? Sementara itu, Wael W. M Halawa salah satu peserta pelatihan menyampaikan kekagumannya dengan kemajuan dunia peternakan di Indonesia.
-
Kenapa nama anjing jantan penting? Nama anjing jantan yang lucu dan menarik tentu saja menjadi pilihan tepat untuk hewan peliharaan pintar satu ini.
"Ya kan dibilang saya nggak santun. Kan tadi aku sekilas dengar ada yang teriak 'anjing' gitu ya. Aku pengen balesin daging anjing enak," ungkapnya di Balai Kota DKI Jakarta sambil meniru gaya tarzan, Kamis (5/3).
Menyikapi pernyataan orang nomor satu DKI Jakarta tersebut, ketua Animal Defender Indonesia, Doni Hedaru Tona menyesalkan perkataan Ahok. Sebagai penyayang hewan, seharusnya Ahok tidak menyebut daging anjing sebagai makanan yang enak.
"Saya menyesalkan kalau beliau menggunakan terminologi daging anjing enak," ujar Doni saat dihubungi merdeka.com, Jumat (6/3).
Pernyataan Ahok yang menyebut daging anjing enak, bertentangan dengan kampanye hentikan makan daging anjing yang sedang digalakkan Animal Defender Indonesia. Pada 5 April 205 nanti, kelompok yang juga menampung hewan terlantar itu akan menggelar acara 'Global March Say No To Dog Meat'.
"Pernyataan tersebut merefleksikan ironi, kalau bisa dihindari hal yang bertentangan dengan kampanye yang kita buat, anti makan daging anjing," ujarnya.
Meski begitu, Doni yakin, Ahok seorang penyayang binatang. Saat kampanye pilgub kemarin, Ahok bahkan berencana mengalokasikan dana untuk merawat hewan terlantar seperti anjing dan kucing.
"Waktu kampanye kemarin, beliau mengusulkan alokasi dari sedikit dari Ragunan untuk membuat shelter untuk anjing dan kucing liar yang ditangkap," pungkasnya. (mdk/amn)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran telah menyerukan agar masyarakat untuk tidak lagi mengonsumsi daging anjing.
Baca SelengkapnyaPada Perda Bali No 5 Tahun 2023, Pasal 28 tertib ternak atau hewan, ayat 1 huruf a disebut setiap orang dilarang mengedarkan dan memperjualbelikan daging anjing
Baca SelengkapnyaAktivis dari Dog Meat Free Indonesia (DMFI) dan para pecinta hewan menggelar demonstrasi di depan Gedung DPR
Baca SelengkapnyaGibran mengaku tengah menyiapkan solusi bagi pedagang daging anjing.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan akan menindak jika benar terbukti adanya pelanggaran.
Baca SelengkapnyaKorea Selatan berencana melarang konsumsi daging anjing, praktik yang sudah ada sejak berabad-abad lalu.
Baca SelengkapnyaAnies membagikan potret kegiatannya ketika gowes pagi mengunjungi Ragunan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSejumlah hewan mengalami kekerasan yang dilakukan oleh orang tak bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaSeorang TKI yang bekerja di Hongkong membagikan pengalamannya saat merawat kambing milik bosnya.
Baca SelengkapnyaN nekat mengonsumsi daging kucing, karena rendah kalori. Selain itu, pelaku mengaku tidak sanggup membeli daging sapi.
Baca SelengkapnyaPesan yang kedua yakni, kader merasa bahwa Partai Demokrat diprank oleh musang berbulu domba. Dia pun mengaku tertegun dengan kalimat itu.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, kucing tak layak diperlakukan seperti itu.
Baca Selengkapnya