Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab kemunculan belasan buaya di Kali Porong terungkap

Penyebab kemunculan belasan buaya di Kali Porong terungkap Buaya di kali Porong. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga di bantaran Kali Porong Sidoarjo Jawa Timur tengah geger karena kemunculan belasan buaya. Peristiwa ini jarang terjadi karena kali Porong biasa aman dan tak ada buaya.

Terhitung sudah lima hari terakhir sejak Jumat (22/5) pekan lalu warga geger dan membicarakan mengenai kemunculan buaya. Salah satunya adalah warga Dusun Awar Awar, Desa Tambakrejo, Kecamatan Krembung, Sidoarjo, Jawa Timur.

Kali Porong merupakan terusan Sungai Brantas. Di antara belasan buaya, juga ada buaya warna putih. Dan buaya putih ini, sempat membuka mulutnya saat warga sekitar berbondong-bondong melihatnya.

Menurut warga sekitar, buaya-buaya berukuran kecil dan besar itu, muncul pada siang hari dan kembali ke air saat sore tiba. Kemunculan buaya-buaya itu, kali pertama terjadi di Kali Porong, saat debit air surut.

Diceritakan Wakid (62), warga setempat yang sehari-hari mencari rumput, mengaku kaget saat kali pertama melihat kemunculan buaya-buaya tersebut di Kali Porong.

"Waktu saya mencari rumput, saya kaget ada buaya-buaya banyak muncul di permukaan air," katanya, Selasa (26/5).

Munculnya banyak buaya di Kali Porong langsung memunculkan banyak spekulasi. Warga menduga, buaya pindah ke Kali Porong karena habitatnya tercemar Lumpur Lapindo Brantas. Sehingga menyebabkan buaya-buaya itu berpindah dari muara Kali Porong menuju barat arah Kali Brantas di Mojokerto. Dan secara kebetulan, predator-predator air itu singgah di sungai yang melintas di Dusun Awar Awar.

"Kemungkinan karena dampak Lumpur Lapindo. Buaya-buaya ini kan asalnya dari muara, karena airnya tercemar mereka pindah tempat," kata salah satu warga setempat, Sutomo.

Meski begitu, Wakhid enggan menghubung-hubungkan masalah kemunculan belasan buaya di desanya dengan peringatan bencana Lumpur Lapindo. "Ya mungkin saja, ini sebuah peringatan. Tapi yang jelas, kemungkinan buaya-buaya ini pindah karena memang air di daerah muara tercemar kandungan gas Lumpur Lapindo. Airnya jadi beracun dan buaya-buaya itu pindah," ujarnya.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketika Buaya Hidup Berdampingan dengan Nelayan Gresik, Sering Muncul tapi Ogah Memangsa Manusia
Ketika Buaya Hidup Berdampingan dengan Nelayan Gresik, Sering Muncul tapi Ogah Memangsa Manusia

Seorang nelayan bernama Samaun, asal Pangkah Wetan saat dikonfirmasi membenarkan keberadaan buaya muara di perairan Ujungpangkah Kabupaten Gresik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'
VIDEO: Geger Buaya Milik Pengusaha Cianjur Kabur Akibat Tembok Jebol, Punya 80 Ekor Ukuran 'Monster'

Belum diketahui berapa total buaya kabur, namun dipastikan sudah ada 3 ekor yang berhasil ditangkap

Baca Selengkapnya
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada
Kronologi Tembok Penangkaran Buaya di Cianjur Jebol, Warga Beraktivitas di Sungai Calung Diminta Waspada

Tiga buaya ukuran besar yang sempat berkeliaran di sawah warga berhasil ditangkap.

Baca Selengkapnya
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter
Sempat Bikin Resah, Warga Kabupaten Labuhanbatu Utara Berhasil Tangkap Buaya Liar Berukuran 4 Meter

Saat ini, buaya tersebut telah diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Baca Selengkapnya
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga
Tembok Penangkaran Jebol, Buaya Milik Pengusaha di Cianjur ke Sawah Dekat Permukiman Warga

Baru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.

Baca Selengkapnya
Menilik Keindahan Bawah Laut Indramayu, Punya Surga Tersembunyi yang Wajib Dikunjungi
Menilik Keindahan Bawah Laut Indramayu, Punya Surga Tersembunyi yang Wajib Dikunjungi

Jika beruntung dapat melihat berbagai jenis ikan cantik termasuk Nemo.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Kali Ciliwung Harmoni-Kota yang Viral Usai Ikan Mujair Bermunculan
Menelusuri Kali Ciliwung Harmoni-Kota yang Viral Usai Ikan Mujair Bermunculan

Sementara itu, teman Udin sekaligus ojek online, Mumu, menimpali bahwa jumlah ikan yang hanyut mencapai ratusan.

Baca Selengkapnya
Tiga Warga Desa di Sumsel Nekat Pelihara Puluhan Buaya Muara dalam Rumah, Ini Reaksi Polisi
Tiga Warga Desa di Sumsel Nekat Pelihara Puluhan Buaya Muara dalam Rumah, Ini Reaksi Polisi

Tiga warga di Desa Terusan Laut, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, nekat beternak buaya dalam rumah mereka.

Baca Selengkapnya
Menikmati Keindahan Pantai Rancabuaya di Garut, Bisa Lihat Hamparan Samudera dari Atas Tebing
Menikmati Keindahan Pantai Rancabuaya di Garut, Bisa Lihat Hamparan Samudera dari Atas Tebing

Spot terbaik menikmati keindahan Pantai Rancabuaya adalah di atas tebing yang berada di bibir pantai.

Baca Selengkapnya
Banyak Buaya Bermunculan ke Darat, Petugas Sebut Musim Kawin dan Bertelur
Banyak Buaya Bermunculan ke Darat, Petugas Sebut Musim Kawin dan Bertelur

Musim hujan yang identik dengan musim kawin buaya.

Baca Selengkapnya
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga
Bikin Geger Satu Kampung Tiga Ekor Buaya Muncul dari Gorong-gorong Tengah Pemukiman Warga

Tanpa diduga, sebanyak tiga ekor buaya yang nampak buas muncul dari gorong-gorong. Peristiwa ini membuat satu kampung geger.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Wilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.

Baca Selengkapnya