Penyebaran Corona Tidak Masif Alasan Jateng Belum Ajukan PSBB
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan belum memerlukan pengajuan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk wilayahnya. Sebab, penyebaran virus corona di wilayahnya tak semasif DKI Jakarta, Banten atau Jawa Barat.
"Jadi kita lakukan PSBB harus hati-hati betul. Maka dari itu sedang disiapkan agar mantap mulai dari pelacakan pasien Covid-19 termasuk percepatan dan sebarannya untuk menghitung," katanya, Selasa (14/4).
Dia menyebut hitungan yang dimaksud yakni dukungan atau bantuan pemerintah kepada masyarakat. Termasuk sistem logistik, sistem transportasi sampai sistem keuangan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana bantuan disalurkan? 'Hari ini saya sudah berikan santunan kepada ahli waris dan kami juga memberikan kepada korban yang suaminya meningal dunia untuk dimasukkan ke dalam daftar nama penerima bantuan sosial,' tuturnya saat meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (14/3) malam.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bantuan apa yang diberikan? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma serahkan santunan kepada para korban banjir dan tanah longsor di Nagari Sungai Durian Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Apa yang dibagikan pemerintah? Secara keseluruhan tidak ada pernyataan bahwa pemerintah membagikan bansos melalui situs judi online.
-
Bagaimana program ini membantu perekonomian masyarakat? 'Dengan meningkatnya jumlah anak yang menerima makan siang di kantin atau warung di sekitar sekolah, dapat mengalami peningkatan pelanggan yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan UMKM setempat,' kata Wakil Komandan Tim Fanta TKN Prabowo-Gibran, Anggawira.
"PSBB bukan tujuan, tapi mesti dihitung secara matematis, statistik secara epidemologis sehingga kita perlu pakar untuk membantu," ujarnya.
Sejauh ini penyebaran virus Corona di Jateng masih landai, sebab total kasus Covid-19 sudah ada 203 orang, 25 di antaranya meninggal dan 19 sembuh. Data tersebut masih lebih rendah dari kota lain diantaranya Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
"Jateng nomor enam terbesar di Indonesia tingkat kenaikan kasus covid-19. Ketimbang Jakarta menduduki peringkat atas penyebaran virus Corona dengan 2.186 kasus, Jawa Barat 540 kasus dan Banten 285 kasus," ungkapnya.
Selain itu, Ganjar mengaku, belum menerima kabupaten atau kota di Jawa Tengah berencana mengajukan PSBB. Untuk mempersiapkan data masyarakat penerima bantuan.
"Sampai akhir April akan kita eksekusi soal bantuan. Kita siapkan skenario jika mengajukan atau menuju PSBB. Kota mana, kabupaten mana, kecamatan, dan desa mana saja, kita hitung betul," jelasnya.
Terkait pendataan warganya yang saat ini berada di luar daerah, Jabodetabek juga dalam rangka penyaluran bantuan. Saat ini, pihaknya telah berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta dan Jawa Barat untuk percepatan pendataan tersebut.
"Harapannya tidak ada warga yang mudik, jadi tidak ada orang yang berpotensi untuk membawa virus itu ke asalnya. Ini bukan stigmatisasi, tapi dengan sudah ya asimtomatis kita tidak tahu siapa yang tertular. Kita bantu Jakarta, Jabar agar semua berjalan. Ini komunitas warga Jateng di Jakarta dan Jabar juga sudah mendata," tutup Ganjar.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga menuturkan jaminan kehilangan pekerjaan (JKP) yang terdaftar melalui Kementerian Ketenagakerjaan menunjukkan angka yang terlalu rendah.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo menanyakan soal dana triliunan rupiah yang diberikan untuk Pemprov DKI Jakarta guna menangani polusi di Jakarta
Baca SelengkapnyaPemerintah menyiapkan bantuan pangan beras hingga Juni 2024, masing-masing 10 Kg per keluarga, per bulan.
Baca Selengkapnya