Penyebaran Penderita HIV Terbanyak di Jakarta, Keempat Jateng
Merdeka.com - Asisten Deputi Perlindungan Anak Dalam Situasi Darurat dan Pornografi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Darmawan menyebut Jawa Tengah menduduki peringkat keempat dengan penderita HIV terbanyak di Indonesia dari total 280.623 jiwa.
"Ada lima provinsi dengan penderita paling banyak, pertama DKI Jakarta, lalu Jawa Timur, Papua. Kemudian Jawa Tengah di posisi keempat dan Bali kelima. Untuk Jateng sendiri dari catatan Kementerian Kesehatan sendiri mencapai 19.270 orang," kata Darmawan saat menghadiri kampanye bertajuk Kilau Generasi Bebas HIV dan AIDS di Taman Budaya Raden Saleh, Semarang, Kamis (22/11).
Darmawan menyebut situasi tersebut menjadi suatu hal yang harus dihadapi bersama. Termasuk melibatkan generasi muda dalam upaya menanggulangi penyebaran virus HIV.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Siapa yang paling banyak terdampak HIV di Semarang? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Siapa yang sedang menangani HIV di Indonesia? Pemerintah Indonesia bersama organisasi sipil dan pemimpin dunia dalam bidang kesehatan tengah merancang strategi untuk menangani HIV di Indonesia.
-
Apa itu HIV/AIDS? HIV adalah singkatan dari human immunodeficiency virus atau virus yang dapat membuat sistem kekebalan tubuh manusia melemah.
-
Siapa yang paling berisiko terinfeksi HIV? Penularan HIV paling umum terjadi melalui hubungan seksual tanpa kondom dengan seseorang yang terinfeksi, baik itu melalui hubungan vaginal, anal, maupun oral.
-
Bagaimana Dinkes Jateng menekan penyebaran HIV? Untuk upaya menekan angka penyebaran HIV, Dinkes Jateng terus melakukan edukasi dan penyuluhan yang bekerjasama dengan yayasan dan menyasar komunitas mulai dari lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), pekerja seks, hingga penghuni lapas.
"Kami akan menjadikan-anak di sini sebagai agen perubahan untuk menginformasikan kepada teman-temannya, harus punya komitmen terhadap melawan penyebaran HIV dan juga menanggulangi penyebarannya," imbuh Darmawan.
Penanganan pengidap virus HIV, harus dilakukan bersama tanpa ada diskriminasi, yakni dengan mengedukasi generasi muda tentang penyebaran virus tersebut. HIV tidak akan berkurang jika tidak ada pencegahan. Dengan begitu pihaknya mengkampanyekan tentang pencegahan penyebarannya melalui penjelasan mengenai penularan, dan cara menanggulangi virus HIV.
"Anak-anak ini juga harus memberi perlindungan terhadap teman-temannya yang menderita virus HIV agar terhindar dari diskriminasi. Baik dari pendidikan maupun di lingkungan masyarakat," kata Darmawan.
Ia berharap kejadian beberapa waktu laku di Tulungagung, Jawa Timur tidak terjadi lagi kedepannya. Salah seorang anak berusia 9 tahun harus keluar di sekolah lantaran ketahuan mengidap virus HIV.
"Ini kan juga bukan kehendak mereka, penularannya juga tidak semudah yang masyarakat bayangkan. Hal seperti itu jangan sampai terjadi kembali, makanya kami melakukan kampanye ini dengan memberi edukasi mengenai HIV itu sendiri," jelas Darmawan.
Sementara Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan pentingnya menangani virus HIV bukan hanya penderita, melainkan perlu juga adanya edukasi terhadap lingkungan sekitar.
"Sangat penting menangani HIV AIDS bukan hanya pada penderita tapi juga perlindungan kepada lingkungan sekitar. Penderita gimana supaya tercatat dan bisa hidup bersama agar tidak dikucilkan. Peran orang tua buat anak juga sangat penting dalam mengedukasi terkait pergaulan," kata Hendi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV
Baca SelengkapnyaSebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat untuk melakukan hubungan seksual yang aman dan setia.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun jumlah kasus narkoba di provinsi Jawa Timur mencapai angka 5.000-6.000 kasus.
Baca SelengkapnyaIvan mengatakan permasalahan judi online pada anak ini harus ditangani bersama
Baca SelengkapnyaAni menambahkan untuk fasilitas kesehatan (faskes) di DKI Jakarta sangat mencukupi dan hingga saat ini semua dalam keadaan siaga 24 jam.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, hanya 33.590 penyandang HIV atau sekitar 51 persen saja yang rutin mengonsumsi obat hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaKasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024
Baca SelengkapnyaSatgas Pemberantasan Judi Online mengungkapkan ada lima provinsi terbanyak yang masyarakatnya terpapar judi online.
Baca SelengkapnyaCamat dan lurah diinstruksikan agar melakukan sosialisasi ke warganya untuk tidak main judi online.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan persebaran kasus Mpox di Jakarta tahun 2024, terdapat 11 kasus Mpox yang tersebar di delapan kecamatan di Jakarta.
Baca Selengkapnya