Penyiram air keras ke mahasiswi Binus terkenal smart
Merdeka.com - Fuad Hamdani (26), kakak Lynia Davega (19), mahasiswi Bina Nusantara yang disiram dengan air keras oleh Riki Halim Levin (23), tak menyangka mantan pacar adiknya tersebut akan berbuat senekat itu. Akibat perbuatan pria lulusan Universitas Tarumanegara itu, Lynia mengalami luka hampir di sekujur tubuhnya.
"Saya enggak pernah nyangka ya dia bisa nekat kaya gitu," kata Fuad Hamdani saat ditemui di Rumah Sakit Royal Taruma, Jakarta Barat, Senin (7/10).
Fuad mengisahkan saat pertama kali dirinya dikenalkan dengan Riki. Menurutnya, Riki tidak terlihat seperti orang yang memiliki perangai keras. Malah, tersangka yang merupakan anak sulung dari tiga bersaudara ini terlihat sebagai pribadi yang menarik.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
"Waktu pertama ngobrol, dia orangnya smart ya, wawasannya luas. Ngobrolnya juga nyambung," lanjut Fuad.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban disiram tersangka dengan air keras di indekosnya di Jl U No 7B, RT 9 RW 15, Palmerah, Jakarta Barat, pada Kamis (3/10) pukul 09.45 WIB.
"Korban mengalami luka di bagian wajah, dada sebelah kanan, kedua tangan, paha kanan, tungkai kaki kanan," kata Kapolsek Metro Palmerah, Kompol Slamet di Mapolsektro, Senin (7/10). (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video mahasiswa ajak kakeknya ke kampus viral di media sosial. Warganet terharu dengan alasan mahasiswa tersebut.
Baca SelengkapnyaSetiap berangkat kuliah, kakeknya selalu mengantar dan menjemput kalau sudah selesai.
Baca SelengkapnyaViral wanita ini sidang skripsi diuji calon suaminya sendiri, curi perhatian.
Baca SelengkapnyaPria pengangguran itu telah menghilangkan nyawa KRA dengan cara sadis.
Baca SelengkapnyaUsai beraksi, pelaku Carles Arif alias Koko Cimeng sempat mengunjungi korban di RSUD setempat.
Baca SelengkapnyaKini, dua pelaku sudah diamankan polisi. Pelaku lainnya masih diburu.
Baca SelengkapnyaPria ini bagikan momen ketika kakaknya menjadi dosen pembimbingnya.
Baca SelengkapnyaBegini jadinya bila siswa Seba Polri izin masuk masjid pakai Bahasa Arab ke komandan.
Baca SelengkapnyaSaat ini, keduanya telah menikah dan dikaruniai seorang anak.
Baca SelengkapnyaDia bercerita soal kepribadian sang pacar yang menuai gelak tawa.
Baca SelengkapnyaIa tak menyangka sekaligus bahagia karena dosen pendampingnya itu kini menjadi kakak iparnya.
Baca SelengkapnyaRE mendengar pengakuan dari salah satu pelaku bahwa mereka adalah anak pejabat dan ketua umum partai politik
Baca Selengkapnya