Perakit bom panci di Bandung akhirnya ditangkap Densus 88
Merdeka.com - Penangkapan terhadap terduga teroris terkait bom panci di Bandung kembali dilakukan. Kali ini Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap pria berinisial AR (25). Pria ini turut membantu terduga lainnya Agus Wiguna merakit bom panci di kawasan Buah Batu Kota Bandung.
Agus Wiguna merupakan pemilik bom panci, yang meledak di rumah kontrakannya di Kampung Kubangbeureum, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Sabtu (8/7) lalu.
AR diamankan pada pagi tadi pukul 08.16 WIB di kediamannya di Jalan Bandir, Desa Mangungharja, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Kami telah lakukan penangkapan terhadap tersangka teror terlibat bom panci di Buah Batu ini," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus di kediaman AR. Penangkapan terhadap AR kemudian diiringi dengan penggeledahan.
Penggeledahan dilakukan pukul 16.48 WIB. Saat penggeledahan terdapat sang istri berinisial NR dan anaknya berinisial A. Dalam penggeledahan yang disaksikan langsung Yusri, ditemukan barang bukti berupa kartu ATM dan buku tabungan Bank Mega, buku berjudul 'Syahadatain', dan satu tas selempang berwarna hitam.
Dia melanjutkan, penangkapan terhadap AR ini memang dilakukan hasil pengembangan yang dilakukan Densus 88 Antiteros Mabes Polri. Sebelum AR lebih dahul diamankan pria berinisial AAB.
"Keterlibatan terduga teroris AR adalah membantu membuat, merakit bom panci dan akan melakukan amaliah di daerah Bandung bersama AW," terangnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengamankan beberapa komponen elektronik dan bahan peledak
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar buka suara terkait sejumlah senjata api milik DE, karyawan BUMN terduga teroris di Bekasi.
Baca SelengkapnyaDensus 88 pastikan dua tersangka terduga teroris di Jakbar tidak ada kaitannya dengan teroris HOK yang ditangkap di Batu, Malang
Baca SelengkapnyaAnggota Densus 88 sempat menemui Ketua RT sebelum menggerebek kontrakan tersangka teroris di Bekasi.
Baca Selengkapnya5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaInformasi itu membuat penyidik mendalami keahlian dari karyawan KAI itu dalam merakit senjata.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaBerdasarkan informasi, selain menangkap terduga teroris, Tim Densus 88 juga melakukan penggeledahan di dua tempat.
Baca SelengkapnyaDensus mendalami peran daripada R sebagai pemasok senjata terhadap DE.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini penyidik masih memeriksa keduanya secara intensif.
Baca Selengkapnya