Perampok bersenpi gasak Rp 100 juta di penampungan emas
Merdeka.com - Aksi perampokan kembali terjadi di Riau, para perampok melancarkan aksinya di daerah terpencil. Salah seorang penampung emas di desa Punti Kayu kecamatan Peranap kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menjadi korbannya, akibatnya uang Rp 100 juta dan perhiasan senilai Rp 30 juta lenyap.
Alek Trajoni (25), warga Desa Polak Pembelu Kecamatan Tanjung Gadang Kabupaten Agam Sumatera Barat ini menjadi korban perampokan di bawah ancaman Senjata api (senpi) pada Minggu (25/5) sekitar pukul 02.30 Wib dini hari, di Desa Punti Kayu Kecamatan Peranap. Akibatnya Alex mengalami kerugian mencapai Rp 100 juta serta perhiasan senilai Rp 30 juta. "Diperkirakan korban mengalami kerugian mencapai Rp 130 juta," ujar Kapolres Inhu AKBP Aris Prasetyo Indrayanto melalui Kasubag Humas Polres Inhu Ipda Yarmen Djambak, Minggu (25/5).
Menurut Yarmen, korban sudah beberapa kali ikut membeli emas hasil Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di daerah tersebut. Hanya saja, pembelian emas dari PETI sifatnya musiman atau sekali dalam satu bulan.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
Korban yang menyewa kamar di rumah milik Abas warga daerah itu, korban didatangi oleh sekitar enam orang tidak dikenal. Bahkan, ketika kamar digedor, korban langsung keluar lalu ditodong Senpi.
Senpi yang ditodongkan kepada korban sempat ditembakkan sebanyak tiga kali. "Pelaku menembakkan tiga kali, namun tembakan itu tidak diarahkan kepada korban yang diduga hanya sebatas menakut-nakuti," kata Yarmen.
Melihat korbannya tak berdaya, dua di antara pelaku masuk ke kamar korban dan mengambil uang tunai sebanyak Rp 100 juta bersama perhiasan korban senilai Rp 30 juta. Usai mengambil uang korban, pelaku yang memakai masker langsung meninggalkan korban menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion hitam, Jupiter hitam dan Honda Mega Pro yang tidak diketahui Nomor polisinya.
Atas kejadian itu, korban bersama warga lainnya kemudian menghubungi pihak Kepolisian. "Atas laporan korban, saat ini masih tengah dilakukan penyelidikan. Sementara barang bukti yang dapat diamankan berupa tiga selonsong peluru," pungkas Yarmen.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Identitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.
Baca SelengkapnyaKorban mendapati kondisi rumahnya dalam keadaan berantakan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus penembakan sekuriti perusahaan Parna Agro Mas (PAM) di Sarolangun, Jambi. Tiga orang ditangkap terkait peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.
Baca Selengkapnya