Perampok yang bunuh 2 bocah ternyata pemulung
Merdeka.com - Polisi meringkus akhirnya membekuk dua pelaku pembunuhan dua bocah dalam perampokan di sebuah rumah di Jalan Mulawarman RT 01/RW 01 Tembalang, Semarang, Kamis (10/10). Kedua pelaku ditangkap pada Jumat dini hari di sebuah rumah di Jepara, Jawa Tengah.
"Dua pelaku ditangkap di Jepara, sedangkan yang lain-lain masih dalam pengembangan," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Wika Hardianto, Jumat (11/10).
Seperti diberitakan Antara, kedua pelaku adalah warga Jepara yang berprofesi sebagai pemulung. Pelaku bernama Ahmad Musa (28) warga Dukuh Tuk Songo RT 12/RW 2, Kelurahan Geneng, Kecamatan Bati Alit, Kabupaten Jepara.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Ahmad diduga sebagai eksekutor yang menghabisi Kanaya Nadin Aulia Zahrani Wiyono (2), dan Keanu Rifky Antosena Wiyono (1), serta melukai Marni (sebelumnya diberitakan meninggal). Marni bekerja sebagai pembantu yang merawat dua bocah itu.
Pelaku lainnya yang dibekuk adalah Abdul Rohman (29) warga Damarjati, RT 5/RW 6, Kelurahan Watu Wanten, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara, yang juga pemulung.
Kemarin, Kanaya Nadin Aulia Zahrani Wiyono dan Keanu Rifky Ontoseno Wiyono, anak pasangan Sugeng Wiyono dan Eny, itu ditemukan tewas oleh orang tuanya di rumah saat pulang kerja. Sementara Murni, pembantunya mengalami luka serius di kepala.
Diduga, rumah Sugeng dan Eny menjadi sasaran perampokan yang dilakukan dua pemulung tersebut.
Menurut tetangga korban, Yuliantari (45), korban pertama kali ditemukan oleh ibu kedua bocah itu, usai pulang kerja. "Waktu ditemukan, darah di lantai sudah mengering," katanya.
Menurut dia, suasana rumah korban yang berada di belakang gedung sekolah dasar tersebut, sepi. "Kalau siang memang sepi, karena itu kedua anak ini sering main ke sini," katanya. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengaku masih terus berupaya mengidentifikasi dan mencari predator seksual yang mengincar anak-anak dibawah umur
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaTerungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan sementara berdasarkan potongan tubuh yang ditemukan, korban mutilasi berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaDua korban dianiaya orang tidak dikenal. Satu terluka satu lagi meninggal.
Baca SelengkapnyaPolisi memutilasi korban ke dalam beberapa bagian.
Baca SelengkapnyaSebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu dua pelaku yang masih buron. Mereka telah masuk DPO.
Baca Selengkapnya