Perampokan Minimarket di Tangerang Didalangi Pegawainya Sendiri
Merdeka.com - Satuan reskrim Polres Kota Tangerang Kabupaten membongkar kasus pencurian minimarket di kawasan Desa Cengkudu, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang beberapa waktu lalu. Polisi meringkus empat pelaku FR, AME, MRF dan AM.
Kapolres Kota Tangerang Kabupaten, Kombes Sabilul Alif menerangkan, aksi pencurian dan perampokan di minimarket Alfamart di Jalan Serang, didalangi pegawainya sendiri berinisial FR yang sudah dua tahun bekerja di sana.
"Atas aksi pertamanya, pelaku FR berhasil mencuri uang dalam toko senilai Rp46 juta yang disimpan di dalam brangkas toko," ujar Kombes Sabilul di Mapolresta Tangerang, Selasa (14/5).
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kapan pencurian toko ponsel di Pekanbaru terjadi? Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB.
-
Apa yang dicuri di toko ponsel Pekanbaru? Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta. Sebanyak 41 unit Iphone dan Macbook Air serta sejumlah handphone lainnya lenyap digondol pelaku.
-
Bagaimana maling di Pekanbaru membobol toko ponsel? 'Pelaku menggunakan mesin las untuk membuka gembok toko, kemudian masuk dan mengambil berbagai macam handphone dengan kerugian mencapai Rp501.900.000,' kata Bery, Selasa (19/3).
Dia menjelaskan, FR berpura-pura sebagai korban perampokan pada 12 Februari 2019. Demi memperkuat sandiwaranya, dia mengaku ditodong pistol lalu disekap.
"Saat itu korban membuka brankas dan mengambil uang dengan total Rp46 juta. Agar aksinya tidak ketahuan, pelaku mengaku kalau gerai yang dia jaga itu telah dirampok. Dia ceritakan kepada Polisi, kalau ada tiga perampok yang menodong dia dan mengambil uang di brankas," jelasnya.
Berselang dua bulan kemudian, tepatnya pada 12 April, dia kembali melancarkan aksi keduanya. Kali ini dibantu tiga orang rekan lainnya yakni AME, MRF dan AM.
Saat itu, pegawai minimarket yang bernama Nina tengah berjaga di kasir. Kemudian, ketiga pelaku datang dengan menodongkan senjata tajam kepada korban.
"Kejadian kedua ini, korban disekap di dalam gudang dengan mulut dilakban. Lalu, ketiganya mengambil uang sebesar Rp66 juta. Kemudian, pihak Alfamart melaporkan kejadian ini dan kita tindak lanjuti," ujarnya.
Dari hasil penyelidikan, kepolisian mendapatkan informasi bahwa kasus pertama dan kedua didalangi oleh orang yang sama yakni, FR. Bedanya, pada kasus kedua, FR dibantu rekannya yang juga pegawai Alfamart berinisial DA.
"Mereka ini satu komplotan bedanya, yang pertama dilakukan oleh pelaku sendiri, sedangkan yang kedua bersama rekan-rekannya," ungkapnya.
Para pelaku akhirnya berhasil diamankan di kawasan Tangerang dengan lokasi yang berbeda berdasarkan pemeriksaan kamera pengawas dan CCTV serta, keterangan para saksi. Atas perbuatannya, para pelaku disangkakan pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman penjara diatas lima tahun.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan yang diterima, kerugian yang dialami mencapai angka sekitar 30 juta.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaTersangka beraksi sambil membawa senjata api. Mereka akhirnya ditangkap aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaAda ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta
Baca SelengkapnyaAde mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaPenangkapan DM berdasarkan pengakuan dua temannya yang lebih dulu ditangkap.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi saat penangkapan, hingga polisi melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menjamin bakal menindak tegas anggota TNI bila terbukti membobol minimarket di Cilodong, Depok.
Baca Selengkapnya