Perangi sampah plastik, Maximiliaan J Lomban dijuluki Wali Kota tumbler
Merdeka.com - Ada pemandangan unik di lingkungan Pemkot Bitung. Hampir semua pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan tersebut ke mana-mana menenteng tumbler (botol minum). Tak terlihat PNS yang menenteng botol air mineral kemasan. Bahkan di seluruh ruangan juga tidak dijumpai adanya air minum kemasan baik berupa botol atau gelas plastik.
"Di sini memang tidak ada lagi yang membawa air minum kemasan sekali pakai. Semua menggunakan tumbler jadi di kantor tinggal isi ulang," ujar Fredinan, seorang PNS di lingkungan Pemkot Bitung kepada merdeka.com beberapa waktu lalu.
Rupanya ini memang instruksi khusus dari Wali kota Bitung, Maximiliaan Jonas Lomban. Untuk memerangi sampah plastik dia sudah lama menginstruksikan PNS di seluruh Kota Bitung untuk membawa tempat minum yang bisa diisi ulang dan melarang penggunaan sampah plastik, termasuk air mineral isi ulang.
-
Apa dampak sampah plastik bagi kehidupan laut? Kehidupan di dalam laut pun juga terancam. Sampah plastik yang terbuang ke laut dapat menyebabkan kematian hewan laut karena banyak hal, misalnya terjerat atau menelan plastik. Selain itu, mikroplastik yang terbentuk dari sampah plastik dapat masuk ke dalam rantai makanan manusia.
-
Bagaimana ikan lokal lebih ramah lingkungan? Transportasi ikan impor yang jauh menghasilkan emisi karbon yang tinggi, berdampak negatif terhadap lingkungan. Memilih ikan lokal berarti mengurangi emisi karbon dan berkontribusi pada kelestarian lingkungan.
-
Mengapa Wali Kota Tarakan menekankan pengelolaan sampah? Dalam arahannya, Wali Kota menyampaikan beberapa poin penting terkait pengelolaan sampah demi kenyamanan dan keindahan kota Tarakan melalui program TPS3R.
-
Kenapa KKP mendorong konsumsi ikan yang berkelanjutan? Fakta yang menggembirakan harus didukung ketersediaan ikan yang bermutu secara kontinyu dan mudah diakses oleh masyarakat. Mengingat kecukupan kebutuhan ikan berbanding lurus dengan ketersediaan sumber daya perikanan,' ujar Budi.
-
Bagaimana cara mengurangi sampah plastik? 'Berbagai upaya mengurangi timbulan sampah harus dilakukan untuk menekan dampak lingkungan hidup baik limbah padat, cair maupun gas, terutama penyebab pencemaran udara dan krisis iklim',
"Jadi semua rapat-rapat di dinas, kita wajibkan semua PNS untuk membawa tumbler. Di sini kita sediakan kue dan air galon isi ulang. Tidak kita sediakan air mineral kemasan. Kalau dia tidak bawa ini (tumbler) maka dia tidak minum. Ini sebagai komitmen kita untuk mengurangi sampah plastik. Kalau untuk tamu-tamu khusus kita sediakan gelas. Tapi yang jelas kita larang keras sampah plastik. Kita mulai dari para perangkat pemerintahan dulu," ujar Maximiliaan Jonas Lomban dalam perbincangan dengan merdeka.com beberapa waktu di ruang kerjanya.
Wali Kota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban dan tumblernya ©2018 Merdeka.com
Instruksi positif ini sudah dilakukan sejak tahun 2017. Bahkan sebelum keluarnya Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Tentang Imbauan Penyediaan Hidangan Rapat Bebas Kemasan Plastik.
Maximiliaan bersama Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri memang genjar melakukan sosialisasi ke warga untuk mengurangi penggunaan plastik. Bahkan Ketua TP PKK Kota Bitung Khouni Lomban Rawung dan Wakil Ketua TP PKK Kota Bitung Rita Mantiri Tangkudung sering berkunjung ke pasar-pasar tradisional untuk melakukan sosialisasi bahaya dari sampah plastik.
"Kita selalu melakukan sosialisasi di pasar-pasar agar warga tidak lagi menggunakan plastik sebagai pembungkus. Kita sarankan warga belanja menggunakan tas belanja yang kita bagikan bila ke pasar. Sosialisasi ini penting agar warga sadar bahaya dari plastik plastik yang sulit terurai ini," tegas Maximiliaan.
Bitung adalah kota yang kaya akan sumber daya laut terutama ikan. Maximiliaan berharap dengan kampanye anti sampah plastik ini Pemkot Bitung bisa tetap menjaga sumber daya terutama ikan yang sangat melimpah di perairan Bitung.
"Kalau kita tidak mulai dari sekarang, 20 atau 30 tahun ke depan mungkin sampah lebih banyak di laut kita dibanding ikan. Tentu kita tidak mau itu terjadi," ujar Max.
Akibat kebijakannya ini, banyak PNS yang menjuluki Wali Kota Maximiliaan sebagai Wali Kota Tumbler. Kebijakan ini un disambut baik oleh PNS dan warga Bitung yang memang sadar bahaya dari sampah plastik ini.
"Pak Wali Kota Tumbler (Maximiliaan) memang punya kebijakan unik. Tetapi itu tentu untuk kebaikan kita semua. Pak Wali Kota kalau datang ke acara di kampung-kampung selalu kampanyekan jangan pakai sampah plastik. Saya kira itu sangat baik," ujar Gilbran, pemilik warung makan di Kota Bitung.
Tak heran, berkat usahanya ini Wali Kota Bitung Maximiliaan diganjar penghargaan Swasti Saba atau Kota Sehat tahun 2017 yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nila Djuwita F. Moeloek. Kota Bitung berhasil meraih Penghargaan Swasti Saba Wistara yang merupakan kategori tertinggi dalam tahapan penghargaan Kota Sehat.
Kategori Swasti Saba Wistara ini bagi Kota Bitung adalah untuk yang ke empat kalinya diraih secara berturut-turut, di mana untuk tahun 2017 ini kota Bitung sukses meraih peringkat ke-3 tingkat nasional dari 104 Kabupaten/Kota penerima penghargaan tersebut.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayoritas sampah di Kaltim adalah sisa makanan sebanyak 51,11%, diikuti oleh plastik 19,5%, dan sampah kertas/karton 12,37%.
Baca SelengkapnyaMayjen Kunto mengingatkan, jika laut dibiarkan tercemar dan ekosistemnya rusak, maka potensi yang terkandung di dalamnya terganggu.
Baca SelengkapnyaAksi 'Big Clean Up Muncar' berlangsung selama sepekan lebih yang dimulai sejak Jumat pekan lalu (1/9/2023).
Baca SelengkapnyaSebanyak 32 perahu yang terbuat dari sampah botol plastik dengan ragam bentuk perahu bermacam-macam ada kura-kura, tank, sandal, halte, pinisi, dan lain-lain.
Baca SelengkapnyaDi hadapan Susi, Prabowo mengatakan bahwa ia mendukung pelestarian lingkungan hidup dengan konservasi.
Baca SelengkapnyaPusat daur ulang sampah plastik di Medan Belawan memproduksi tiang lampu taman yang berbahan dasar sampah plastik
Baca SelengkapnyaMenurutnya dampak sampah plastik sangat besar bagi lingkungan dan terasa sekali di Jakarta.
Baca SelengkapnyaBupati Trenggalek sadar ekosistem pesisir harus terjaga kelestariannya demi kehidupan lebih baik di masa depan. Ia pun rela basah kuyup menanam terumbu karang.
Baca SelengkapnyaIndonesia jadi negara terbesar ke-2 yang sumbang sampah kantong plastik ke laut.
Baca SelengkapnyaSampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan.
Baca SelengkapnyaProgram kerja sama pengumpulan sampah plastik di Provinsi Bangka Belitung akan berlangsung selama 6 bulan pada periode April-September 2024.
Baca SelengkapnyaPenting untuk melakukan tindakan yang tepat agar permasalahan tumpukan sampah kronis ini tidak berlarut-larut terjadi.
Baca Selengkapnya