Peras penumpang kapal tanpa tiket, ABK Roro dibekuk petugas
Merdeka.com - Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polsek Tebing Tinggi Barat melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Ade Guna Wibra. Pria berusia 30 tahun itu merupakan Anak Buah Kapal (ABK) Roro KMP Berembang di Perairan Mengkikip Kabupaten Kepulauan Meranti Propinsi Riau, Senin (3/4) sekitar pukul 15.45 WIB.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Barliansyah Sik mengatakan, polisi membuntuti gerak gerik pelaku sejak sehari sebelum peristiwa penangkapan tersebut. Pelaku merupakan warga Desa Tanjung Peranap Kecamatan Tebing Tinggi Barat.
"Kami menerima laporan, bahwa pelaku itu sering memungut uang kepada penumpang kapal tanpa disertai tiket dengan jumlah bervariasi. Ini tidak dibenarkan dalam aturan," ujar Barliansyah kepada merdeka.com, Senin (3/4).
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Siapa yang melakukan pungli di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Siapa yang menerima uang pungli? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjatuhkan sanksi etik terhadap PLT Karutan periode 2020-2021, Ristanta. Ia terbukti terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) dengan menerima sejumlah uang Rp30 juta dari para tahanan.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Di mana aksi pungli terjadi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
Pelaku diamankan polisi di Kapal Roro KMP Berembang di Perairan Desa Mengkikip Kecamatan Tebing Tinggi Barat. Barang bukti yang ikut diamankan dari tangan pelaku berupa uang hasil pungutan sebanyak Rp 300 ribu.
"Pelaku pungli dengan cara meminta kepada penumpang kapal Roro tanpa disertai dengan tiket resmi. Uang diminta setelah Kapal Roro berangkat sekitar 10 menit kemudian, lalu pelaku menanyakan dan meminta uang tiket kepada penumpang," jelas Barliansyah.
Pelaku memungut uang dengan rincian, biaya angkut mobil sebanyak Rp 200.000 hingga Rp 250.000, sepeda motor Rp 50.000, dan penumpang Rp 20.000 per orang.
"Saat ini, tersangka kita amankan untuk mempermudah proses penyidikan. Nahkoda kapal juga kita periksa terkait kasus ini, statusnya masih saksi," pungkas perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keduanya coba memeras calon penumpang yang akan menyeberang ke Lampung menggunakan bus. Kemudian dianiaya sejumlah calo atau preman.
Baca Selengkapnya'Saya suami istri, dimintai ongkos Rp500.000 buat berdua. Padahal biasanya cuma Rp100.000."
Baca SelengkapnyaAlhasil, uang Rp1,5 juta di dalam tas miliknya terpaksa diberikan karena takut ditembak
Baca SelengkapnyaSaat kejadian mereka berbagi peran. AB bertugas menggiring korban menuju toilet untuk buang air kecil.
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaKR mengklaim uang yang dimintanya pada AN untuk kepentingan adat dan budaya.
Baca SelengkapnyaBeruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.
Baca Selengkapnya"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca SelengkapnyaKetiga terdakwa yakni Mohammad Amin, Anisul Hoque dan Habibul Basyar.
Baca Selengkapnya