Percepat Vaksinasi, Pemkot Solo Kerahkan Mobil Keliling

Merdeka.com - Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk mempercepat vaksinasi Covid-19. Khusus untuk sasaran pralansia (umur 50 tahun ke atas). Pemkot Solo melakukan jemput bola dengan menyediakan mobil keliling.

"Kita mempunyai inovasi untuk jemput bola. Mendekatkan kepada masyarakat, meskipun faskes (fasilitas kesehatan) di Kota Solo ini dekat-dekat sih sebetulnya. 17 puskesmas, kliniknya ada 3, kemudian rumah sakitnya ada 19, ini kan buka semua. Tetapi saya analisa, kok ada titik-titik yang capaiannya rendah. Makanya kita jadwal untuk mobil keliling," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, Selasa (15/6).

Siti menjelaskan, mobil vaksinasi keliling tersebut memanfaatkan mobil IVA test. Sedangkan untuk kegiatan IVA test, lanjut Siti, akan diatur kemudian. Ia bersyukur hari ini masyarakat antusias mendatangi mobil vaksinasi.

"Mudah-mudahan segera, cakupannya meningkat, kekebalan tubuh kita terbentuk," katanya.

Siti mengatakan, dalam sehari hanya dibatasi 100 peserta. Namun jika antusias warga tinggi akan ditambah hingga 10 persen. Jika masih tidak cukup pihaknya menyarankan agar ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Kalau di sini kan dekat dengan RS PKU Muhammadiyah atau ke Puskesmas Stabelan," katanya.

Siti menjelaskan, layanan vaksinasi bagi warga Kota Solo (ber-KTP Solo dilaksanakan mulai 15-30 Juni 2021 pada pukul 08.00-11.00 WIB. Pada hari pertama 15 Juni dilaksanakan di Ngarsopuro:

Berikut jadwal vaksinasi mobil keliling di Kota Solo :

16 Juni 2021: Srambatan depan Arpusda

17 Juni 2021:Sekip

22 Juni 2021: Jl Juanda

23 Juni 2021: Jl Veteran, area depan Kecamatan Serengan

24 Juni 2021: Jl Brigjen Katamso area depan TATV

29 Juni 2021: Graha Saba Buana, Sumber

30 Juni 2021: Lumbung Batik, Sondakan, Laweyan.

"Kalau sampai tanggal 30 antusias masyarakat masih tinggi nanti kita perpanjang lagi. Tapi saya menentukan, ini sampai tanggal 30, Selasa, Rabu, Kamis. Kedepan terus, akan kita laksanakan, tapi kita jadwal dulu. Kalau jadwalnya terlalu panjang, masyarakat lupa," pungkas dia.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menambahkan, pelayanan vaksinasi tersebut menggunakan metode 'go show' atau hadir langsung dilayani. Namun dengan batas maksimal kemampuan pelayanan 100 sasaran per hari.

"Upaya ini kita lakukan untuk mempercepat capaian sasaran vaksinasi bagi pralansia. Karena kelompok ini paling rentan kedua terinfeksi Covid-19 dan perlu kita lindungi bersama," pungkas Gibran.