Peredaran 35 Kg Sabu-Sabu Digagalkan, Satu Kurir Ditembak Mati
Merdeka.com - Polisi menggagalkan peredaran 35 Kg sabu-sabu asal China di Sumatera Utara. Dua orang kurir ditangkap, seorang di antaranya ditembak mati.
Petugas Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan awalnya menangkap Ilham (30), warga Jalan Desa Sei Lunang, Sei Kepayang Timur, Kota Tanjung Balai, Sumut. Pria ini diringkus di salah satu hotel di Jalan Sisingamangaraja, Medan, Kamis (21/5) sekitar pukul 03.30 Wib. Dari tangannya disita 5 Kg sabu-sabu dalam kemasan teh Cina. Dia mengaku mendapat barang haram itu dari Zak (DPO).
"Kita memerintahkan untuk yang 5 Kg ini dikembangkan. Hasilnya luar biasa, dari pengakuan IH (llham), ada sindikat lain di kawasan Sungai Apung, Asahan," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin di RS Bhayangkara Medan, Selasa (2/6).
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Berdasarkan informasi yang didapat, pengintaian dilakukan di lokasi yang disebutkan. Minggu (31/5) pagi sekitar pukul 08.00 Wib petugas menyergap Doddy Sitorus (40) yang tengah berada di atas boat.
Di perahu kayu yang dibawa warga Jalan Teluk Nibung Gang Kelong, Sei Merbau, Kota Tanjung Balai itu ditemukan 3 karung putih berisi 30 bungkus kemasan teh Cina berwarna hijau. “Kita duga ini adalah impor dari Cina. Karena biasanya dikemas dalam kemasan teh,” jelas Martuani.
Tersangka mengaku disuruh SD (DPO) untuk membawa sabu-sabu itu ke rumahnya. Petugas kemudian melakukan pengembangan, namun pria yang disebutkan itu tidak ditemukan.
Doddy disebutkan melakukan perlawanan dan berupaya melukai petugas menggunakan celurit. Dia tewas setelah dadanya ditembak.
"Tersangka melakukan perlawanan. Dalam doktrin penindakan, apabila ada orang lain yang mengancam keselamatan petugas dan orang lain, maka kita lakukan proses tetap tindakan tegas, tepat dan terukur," jelas Martuani.
Jasad Doddy kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk diautopsi. Sementara polisi masih memburu tersangka lain dalam jaringan pengedar narkoba China-Malaysia-Indonesia ini.
Martuani menegaskan bahwa Polda Sumut bersama Polres jajaran tidak akan memberikan ruang kepada para pengedar narkoba di Sumut.
"Saya menegaskan bahwa kami dari jajaran Polda Sumatera Utara dan polres jajaran akan tetap tegas dalam menangani kasus narkoba, karena ini merusak generasi bangsa," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini para tersangka dan barang bukti 86 kilogram sabu serta 2 pucuk senjata api telah diamankan di Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca SelengkapnyaDirektorat Reserse Narkoba Polda Riau menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu dan pil ekstasi melalui pelabuhan tikus di wilayah Kota Dumai.
Baca SelengkapnyaPelaku menyamarkan paket sabu dalam gulungan tali senar pancing untuk mengelabui petugas
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaCara ini dilakukan diduga untuk menghindari kecurigaan polisi, dan melancarkan aksi penjualan barang ilegal tersebut.
Baca SelengkapnyaSabu itu terbungkus dalam kemasan teh China, dikirim melalui suatu daerah Sumatera dikendalikan oleh bandar asal jaringan Malaysia.
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca Selengkapnya