Peredaran Ratusan Kilogram Tembakau Gorila Digagalkan Polrestabes Bandung
Merdeka.com - Satnarkoba Polrestabes Bandung menyita ratusan kilogram tembakau gorila dari sembilan orang tersangka. Mereka berencana mengedarkan narkotika Golongan I tersebut ke wilayah Jawa dan Bali.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya menyebut sembilan tersangka itu ditangkap secara terpisah berdasarkan penyelidikan lanjutan. Semula polisi menangkap H, HF, AR dengan barang bukti 2 kilogram tembakau sintetis di Kota Bandung yang akan dibawa di Jakarta.
Kemudian, penangkapan berlanjut kepada dua orang tersangka yang berinisial BCL, BCH di Cengkareng, Jakarta beserta barang bukti. Orang yang berperan menyuruh mereka, berinisial SM pun diamankan di tempat terpisah.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
Hasil pemeriksaan terhadap SM, diketahui bahwa tempat produksi tembakau gorila berlokasi di Bekasi. Polisi kemudian bergerak hingga ditemukan barang bukti narkoba sebanyak 100 kilogram tembakau gorila siap edar dengan menangkap AN dan RD.
"AA mengakui sebagai orang yang menyuruh memproduksi tembakau gorila, jadi bisa dikatakan AA ini otaknya. Rencananya barang ini akan dijual di daerah Jawa dan Bali," kata Ulung saat gelar perkara di Mapolrestabes Bandung, Senin (23/11).
Pihak kepolisian menduga bahan baku tembakau gorila didapatkan dari China. Cara pemasaran dan penjualan tembakau gorila ini mayoritas memanfaatkan media sosial.
Akibat perbuatan para tersangka, mereka dijerat Pasal 114 Ayat (2), Pasal 132 Ayat (1) dan atau Pasal 112 Ayat (2) UURI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. "Para tersangka terancam pidana hukuman mati atau pidana penjara paling lama 20 tahun penjara," pungkas Ulung.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara ini dilakukan diduga untuk menghindari kecurigaan polisi, dan melancarkan aksi penjualan barang ilegal tersebut.
Baca Selengkapnya“Kami amankan 34 tersangka dan menyita sabu seberat 1,6 Kg, ganja kering 5,7 Kg, 60 bilah senjata tajam, sepucuk senapan angin, 38 gram tembakau gorila,"
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka kini terancam hukuman penjara 20 tahun akibat perbuatannya.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil mengamankan seorang tersangka berinisial OS (29), sementara dua tersangka lainnya, VG dan BI, dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca SelengkapnyaAsep mengungkapkan, selama tiga bulan tersebut pihaknya telah mengungkap 11 kasus tindak pidana narkoba di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaPaket tersebut dikirim dari Bandung menuju Ternate yang telah dibuntuti sejak di Bandara
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaTumpukan narkoba itu beratya mencapai berton-ton hasil penindakan Desk Pemberantasan Narkoba yang diusung oleh Menko Polkam, Budi Gunawan.
Baca SelengkapnyaDA tidak melakukannya sendirian, dia dibantu oleh dua pelaku lain.
Baca SelengkapnyaDari komunikasi di media sosial, biasanya pelaku akan mengirimkan barang haram ke Jakarta.
Baca Selengkapnya