Peredaran sabu di pergudangan Samarinda terbongkar, 3 orang dibekuk
Merdeka.com - Aparat gabungan BNN Provinsi Kalimantan Timur bersama Intelmob Detasemen B Brimob Polda Kalimantan Timur, membongkar peredaran sabu di area pergudangan, Jalan Ir Sutami, Sungai Kunjang, Samarinda, yang diduga menyasar para sopir truk kontainer. Tiga orang dibekuk, dan kini meringkuk di penjara.
Penangkapan dilakukan Sabtu (23/12) malam sekira pukul 23.00 WITA. Ketiga orang yang ditangkap itu adalah seorang wakar pergudangan Yosef (46), dan dua sopir truk kontainer masing-masing Hance (43) dan Jailani (35).
Aktivitas jual beli sabu di area pergudangan, sebelumnya memang sudah terendus personel Intelmob Polda Kaltim. Tidak ingin menunggu lama, informasi yang didapat Brimob itu, langsung dikoordinasikan bersama BNN.
-
Bagaimana cara musnahkan sabu di Bontang? Pemusnahan barang bukti pun dilakukan dengan cara beragam. Untuk barang bukti narkoba jenis sabu, terlebih dulu dihancurkan kemudian dilarutkan ke dalam air. Larutan air kemudian dibuang.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
"Informasi awalnya, sopir truk sering pakai sabu buat bekerja. Info itu dikoordinasikan ke kita (ke Bidang Pemberantasan). Tim langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan," kata Kepala BNN Provinsi Kalimantan Timur Brigjen Pol Raja Haryono, Minggu (24/12).
Penyelidikan berbuah hasil. Belakangan diketahui, seorang wakar atau penjaga malam pergudangan, diduga kuat sebagai pengedar sabu kepada sopir truk kontainer, yang mangkal di pergudangan. Sementara pos sekuriti, jadi tempat buat mengonsumsi sabu.
"Dugaan kita benar. Jam 11 malam tadi, dilakukan penindakan. Didapatkan tiga orang sedang pesta sabu di pos sekuriti, ketiganya langsung kita amankan," ujar Haryono.
"Jadi, sekuriti atas nama Yosef ini, perannya diduga menjual sabu kepada para sopir truk kontainer. Pos sekuriti memang jadi tempat mereka ini buat nyabu," tambah Haryono.
Barang bukti yang disita di lokasi penggerebekan cukup banyak. Di antaranya 15 paket sabu seberat total 6,85 gram, satu timbangan digital, satu set alat isap, sendok takar, empat telepon selular hingga uang tunai Rp 2,180 juta.
Ketiganya digelandang ke kantor BNN Kaltim, dan ditahan di sel sementara penjara BNN. Mereka dijerat dengan Undang-undang No 35/2009 tentang Narkotika.
"Kasusnya masih dikembangkan oleh tim, menyelidiki pemasok sabu kepada terduga pengedar (wakar Yosef) itu," demikian Haryono. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sindikat ini telah berhasil menjual 140 kilogram sabu hanya dalam kurun waktu 7 bulan.
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaBNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaPelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaTim gabungan mendatangi rumah pelaku di Jalan Beringin Raya, Lorong Kayu Ara, Kecamatan Ilir Timur III Palembang
Baca SelengkapnyaAda enam orang ditangkap membawa narkotika dalam jumlah jumbo ini.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan oleh jajaran Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Kamis (3/10).
Baca SelengkapnyaMereka mengaku belum menerima upah, karena baru mendapatkan uang jalan saja.
Baca SelengkapnyaKasus narkoba 100 kg ini menjadi sorotan usai disinggung Wakil Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Baca SelengkapnyaRazia narkoba kerap dilakukan di Kampung Pulau Pandan. Namun demikian, masih saja ditemukan aktivitas di lokasi meskipun sudah berulang kali ditertibkan.
Baca Selengkapnya