Perempuan Asal Afrika Kuras Kartu Kredit WN Inggris di Bali

Merdeka.com - Seorang wanita bernama Roughaya Abendi (31) asal Mauritania, Afrika ditangkap Polsek Kuta karena kasus pencurian.

"Iya telah diamankan pelaku pencurian," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta, Iptu I Putu Ika Prabawa, Senin (18/11).

Kronologinya, korban bernama Holly Jemima Hartley asal Inggris melaporkan kehilangan barangnya di kamar hotel, Senin (21/10). Saat itu sekitar pukul 11.00 WITA, korban check in di Ala Hostel, Jalan Drupadi Basangkasa, Seminyak, Kuta, Bali.

Di dalam kamar, berisikan enam orang termasuk dua teman korban. Kemudian korban menaruh tas gendong berisi dompet, kartu ATM, kartu kredit, kartu travel dan SIM Negara Inggris.

Korban lantas keluar bersama temannya ke pantai dan tidak lama kemudian korban ditelpon ayahnya bahwa informasi dari bank ada transaksi besar melalui kartu kredit sebanyak 13 kali dengan transaksi total 22.765,42 Poundsteling atau Rp414.222.970.

"Kemudian korban langsung mengecek tas gendong dan ternyata credit card beserta driving licence England hilang. Dengan kejadian itu korban langsung melaporkan ke Polsek Kuta untuk di tindaklanjuti," imbuh Prabawa.

Lewat laporan itu, polisi mendatangi TKP dan mencari saksi-saksi. Selain itu, berbekal print out transaksi bank yang diberikan korban, polisi mendatangi salah satu tempat transaksi yaitu di Yulia Jewelry di Mall Bali Galeria, Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Dari tempat itu, seorang saksi mengakui bahwa ada transaksi yang dilakukan dua perempuan, yaitu satu orang warga negara asing dan satu orang warga negara Indonesia dan juga ada rekaman CCTV. Tak sampai di situ, polisi kembali mencari lokasi transaksi yang lain dan hal yang sama ditemukan transaksi sesuai dengan print out yang dilakukan oleh dua orang perempuan itu.

Selanjutnya, polisi melakukan penyelidikan, dan akhirnya Kamis (31/10) sekitar pukul 22.00 Wita pelaku Roughaya Abendi berhasil ditangkap di Vila De Bale, Legian, Kuta.

"Di dalam kamar ditemukan barang bukti, dan selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan ke Polsek Kuta," ujar Prabawa.

Barang bukti yang diamankan berupa emas, kalung, anting, cincin. Kemudian, struk belanja Athena jewelry, struk belanja di Nike, satu pasang sepatu Nike dan satu lembar driving licence.

Prabawa juga menerangkan, untuk warga negara Indonesia masih diperiksa sebagai saksi. Sementara, untuk pelaku mengakui perbuatannya dan mendapatkan credit card di pinggir jalan.

"Pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan beberapa transaksi di MBG (Mall Bali Galeria), dan ia mengakui baru satu kali melakukan pencurian. Pelaku mengakui dapat credit card di pinggir jalan (Namun lupa jalannya)," ujar Prabawa.