Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perempuan ini pilih jadi tukang ojek demi mencukupi kebutuhan anak

Perempuan ini pilih jadi tukang ojek demi mencukupi kebutuhan anak Desi tukang ojek. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tak pernah terlintas di benak Desi (28), warga Jalan Dukuh Pinggir, Stasiun Karet, Kecamatan Tanah Abang untuk menjadi tukang ojek. Ibu dua anak ini memilih pekerjaan itu demi kedua anaknya yang masih kecil.

Ketika ditemui di kediamannya, sebuah hunian petak berukuran 2x3 meter, Desi bercerita jika menjadi tukang ojek bukanlah hanya pekerjaan laki-laki. Dia menjadi tukang ojek demi kedua anaknya yang masih kecil itu.

"Saya ngojek dari tiga bulan lalu. Habis kerja di toko tidak cukup untuk kebutuhan anak-anak saya setiap hari," ujar Desi yang sudah ditinggal oleh suaminya yang telah meninggal tiga tahun lalu, Selasa (21/4).

Orang lain juga bertanya?

Awalnya, Desi bercerita dia menjadi seorang karyawan toko. Kepergian Wahyu, suaminya membuat berpikir untuk melanjutkan hidup bersama kedua buah hatinya. Namun, gaji tujuh ratus ribu sebulan sama sekali tak bisa menghidupi kedua anaknya. Berkat dorongan kedua orang tua dan saudaranya, Desi membulatkan tekad menjadi tukang ojek.

"Awalnya saya bingung. Saya mau kerja apa. Selama ini kan suami yang cari nafkah. Tapi saya tidak putus asa. Saya kemudian bekerja di toko pakaian. Namun rasanya saya tidak bisa bertahan hidup dengan gaji tujuh ratus ribu perbulan untuk hidup kami bertiga. Berkat masukan orang tua dan saudara akhirnya saya pilih jadi tukang ojek," terang Desi.

Tiga bulan sudah Desi melakoni profesinya sebagai tukang ojek. Di bawah rimbun kayu Stasiun Karet, Desi menunggu dengan setia para penumpang yang memakai jasanya. Dia bekerja dari pukul 6.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB setelah mengurus dan mengantar anaknya ke sekolah.

"Saya ngojek dari pagi jam enam. Setelah urus dan antar anak ke sekolah saya ke pangkalan dan tunggu penumpang. Saya kerja sampai jam dua belas. Setelah itu saya pulang istirahat dan urus anak saya," tuturnya.

Dalam doa, Desi punya keinginan agar kedua buah hatinya bisa mencapai pendidikan yang tinggi. Baginya pendidikan anaknya mesti lebih baik dari orangtuanya yang cuma SMP. Itu pun tak sampai lulus.

"Saya pengen mereka sekolah tinggi. Jangan seperti saya yang hanya SMP tapi cuma tidak kelar," ujarnya.

Menjadi tukang ojek bukan sekadar memenuhi kebutuhan hidup menurutnya. Baginya, keselamatan penumpang jauh lebih tinggi. Beruntung sampai hari ini, aku Desi, penumpang-penumpangnya merasa nyaman saat diantar olehnya.

"Alhamdulilah, semua penumpang sejauh ini mengaku nyaman dan senang diantarin oleh saya. Saya juga selalu hati-hati," pungkas dia.

(mdk/efd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat
⁠Demi Biaya Pendidikan Anak di Bangku Kuliah, Wanita Penjaga Warung Rela Menjadi Tukang Pijat

Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang rela jadi tukang pijat demi anak sekolah.

Baca Selengkapnya
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli
Pernah Tak Digaji hingga Dijauhi Saudara, Perempuan Asal Tuban Kini Sukses Kembangkan Toko Kelontong yang Selalu Ramai Pembeli

Kata-kata pepatah yang berbunyi “kehidupan seperti roda sedang berputar” menggambarkan kehidupan Yati.

Baca Selengkapnya
Melihat Ojol Wanita Bawa Anak, Erick Thohir Hatinya Tersentuh Beri Hadiah Tak Terduga
Melihat Ojol Wanita Bawa Anak, Erick Thohir Hatinya Tersentuh Beri Hadiah Tak Terduga

Driver ojol wanita bawa anak ini sukses mencuri perhatian Menteri BUMN Erick Thohir.

Baca Selengkapnya
Demi Menghidupi Anak-anak, Cerita Umi si Sopir Truk Cantik Ini Berangkat Jam 4 Subuh ke Tambang
Demi Menghidupi Anak-anak, Cerita Umi si Sopir Truk Cantik Ini Berangkat Jam 4 Subuh ke Tambang

Begini cerita janda cantik sopir truk wanita yang rela banting tulang kerja di tambang demi nafkahi anaknya.

Baca Selengkapnya
Tak Hanya Antar Jemput, Ibu Ini Manfaatkan Layanan Ojol untuk 'Mengasuh' Anaknya
Tak Hanya Antar Jemput, Ibu Ini Manfaatkan Layanan Ojol untuk 'Mengasuh' Anaknya

Menjadi ibu pekerja bukan pilihan mudah bagi seorang perempuan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Cerita Tangguh Ekawati, Ibu Tunggal Jadi Sopir Bajaj Demi Hidupi Empat Anak
FOTO: Cerita Tangguh Ekawati, Ibu Tunggal Jadi Sopir Bajaj Demi Hidupi Empat Anak

Ekawati merupakan salah satu dari semakin banyak perempuan Indonesia yang mencari pekerjaan informal di luar rumah.

Baca Selengkapnya
Nasib Pilu Anak Putus Sekolah di Lebak karena Masalah Ekonomi, Pilih Bantu Orang Tua di Sawah
Nasib Pilu Anak Putus Sekolah di Lebak karena Masalah Ekonomi, Pilih Bantu Orang Tua di Sawah

Idia harus rela kehilangan kesempatan untuk bersekolah lantaran kondisi keuangan keluarganya yang pas-pasan.

Baca Selengkapnya
Pria Ini Ungkap 20 Jam Banting Tulang jadi Ojol, Ternyata Demi Kejar Mimpi Adik Sendiri
Pria Ini Ungkap 20 Jam Banting Tulang jadi Ojol, Ternyata Demi Kejar Mimpi Adik Sendiri

Dia rela banting tulang 20 jam sehari agar sang adik dapat melanjutkan pendidikan.

Baca Selengkapnya