Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pergantian Kapolresta Solo kerap diwarnai SMS minta uang sumbangan

Pergantian Kapolresta Solo kerap diwarnai SMS minta uang sumbangan Ilustrasi SMS. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Menjelang pergantian Kapolresta Solo, marak penipuan berkedok meminta pengiriman sejumlah uang kepada pejabat Polresta. Penipuan tersebut dilakukan oleh sejumlah orang yang mengatasnamakan pejabat Polresta Solo, melalui Short Message Service (SMS).

Kasubag Humas Polresta Solo, AKP Sis Raniwati membenarkan adanya kasus tersebut. Ia menenggarai modus seperti itu selalu terjadi menjelang pergantian Kapolresta. Untuk itu pihaknya mengimbau masyarakat agar waspada dengan praktik penipuan tersebut.

"Masyarakat jangan mudah percaya dengan pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan pejabat Polresta, untuk menyerahkan uang atau sumbangan kepada kami. Mereka hanya akan mengambil keuntungan saja pada momen pergantian Kapolresta," ujar Sis Raniwati kepada wartawan, Kamis (5/2).

Sis Raniwati mengakui, modus penipuan semacam tersebut pernah terjadi. Bahkan menjelang pergantian kepemimpinan di jajaran Polresta Solo. Terkait pejabat atau anggota dari kepolisian yang menjadi sasaran, ia enggan untuk mengungkapkannya.

"Dari kalangan kami sendiri ada yang pernah mendapat SMS gelap mengatasnamakan pejabat Polresta," ungkapnya. (mdk/tyo)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Ungkap Gubernur Bengkulu Pakai Uang Hasil Peras Anak Buah untuk 'Serangan Fajar' Pilkada
KPK Ungkap Gubernur Bengkulu Pakai Uang Hasil Peras Anak Buah untuk 'Serangan Fajar' Pilkada

Rohidin merupakan calon gubernur (Cagub) petahana yang diusung Partai Golkar, PKS, PPP dan Hanura.

Baca Selengkapnya
Beruntungnya Anggota Polres Lombok Timur, Dompetnya Kosong Langsung Diisi Kapolres saat Apel Pagi
Beruntungnya Anggota Polres Lombok Timur, Dompetnya Kosong Langsung Diisi Kapolres saat Apel Pagi

Tak terkira, Kapolres seketika memberi uang secara cuma-cuma.

Baca Selengkapnya
Kasat Reskrim dan Narkoba Polres Banyuasin Dimutasi Setelah Dilaporkan Keroyok dan Lecehkan Pengunjung Klub Malam
Kasat Reskrim dan Narkoba Polres Banyuasin Dimutasi Setelah Dilaporkan Keroyok dan Lecehkan Pengunjung Klub Malam

Polda Sumsel merotasi beberapa anggotanya, termasuk dua perwira pertama yang diduga melakukan pengeroyokan dan pelecehan terhadap wanita pengunjung klub malam.

Baca Selengkapnya
Miris Pensiunan Polisi Peras Warga sampai Rp5 Miliar
Miris Pensiunan Polisi Peras Warga sampai Rp5 Miliar

Dalam aksinya, pelaku mengirimkan sebuah peluru aktif disertai surat berisi ancaman dan pemerasan

Baca Selengkapnya
Guru Supriyani Buka-bukaan Soal Uang Damai Rp50 Juta, Suami Diminta Kapolsek Baito Rp2 Juta
Guru Supriyani Buka-bukaan Soal Uang Damai Rp50 Juta, Suami Diminta Kapolsek Baito Rp2 Juta

Pengakuan itu disampaikan Supriyani saat diperiksa Propam Polda Sultra.

Baca Selengkapnya
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M
Anggota Polres Sergai Sumut Ditangkap atas Dugaan Tipu Masuk Akpol Rp1,2 M

Iptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.

Baca Selengkapnya
Cerita Saksi Berikan 4 Ribu Dollar ke Anak Buah SYL
Cerita Saksi Berikan 4 Ribu Dollar ke Anak Buah SYL

Kata Fajar mata uang dollar tersebut diberikan kepada sekretaris pribadi Kasdi, Herdian secara tunai.

Baca Selengkapnya
Nama Menpora Dito Ariotedjo Kembali Disebut Saksi Mahkota Sidang Korupsi BTS Kominfo
Nama Menpora Dito Ariotedjo Kembali Disebut Saksi Mahkota Sidang Korupsi BTS Kominfo

Irwan Hermawan mengatakan untuk bantuan yang diberikan oleh Dito dan kawan-kawan itu dibutuhkan dana guna bantuan hukum, sebesar Rp27 miliar.

Baca Selengkapnya