Pergoki mesum, suami nekat bunuh selingkuhan sang istri di indekos
Merdeka.com - BS (29), warga Desa Betet, Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk murka setelah mengetahui bahwa istrinya FI (28) selingkuh dengan tetangganya sendiri bernama Jumadi (45). Dia pun nekat menghabisi nyawa Jumadi pada Minggu (20/9) lalu di sebuah rumah indekos Kelurahan Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom tempat keduanya berselingkuh.
Kejadian tersebut bermula saat pelaku mendengar dari tetangga bahwa istrinya memiliki hubungan gelap dengan Jumadi. Untuk membuktikan kebenaran tersebut, BS membuntuti istri dan selingkuhannya.
Saat itu, FI dan Jumadi keluar dengan mengendarai mobil Jeep Katana warna hitam nopol S 1079 QA menuju indekos tersebut. Tiba di lokasi, BS sempat ditanya oleh penjaga indekos, dan setelah menjawabnya langsung masuk ke dalam kamar.
-
Bagaimana pelaku membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
-
Bagaimana pelaku melakukan penikaman? Korban sempat melihat pelaku mengambil senjata tajam jenis badik dari kamar kekasihnya. Kemudian terjadi perkelahian antara pelaku dan korban, namun pelaku berhasil mengambil senjata tajam miliknya dari saku jaketnya dan langsung menikam korban secara berulang kali yang mengakibatkan korban meninggal dunia,' kata mantan Kapolresta Palembang ini.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
Dia langsung mendobrak pintu dan mengetahui di dalam kamar tersebut ternyata ada istri serta Jumadi. Merasa sakit hati, akhirnya pelaku menusuk tubuh korban dengan senjata tajam yang memang sudah dibawanya dari rumah hingga berkali-kali. Jumadi langsung meninggal, sementara istri korban pingsan.
"Kami sudah tahan yang bersangkutan. Saat ini, masih proses pemeriksaan intensif," kata Kepala Polsek Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Kompol Abraham Sisik di Nganjuk, seperti dikutip Antara, Selasa (22/9).
Petugas membawa tubuh korban ke Rumah Sakit Bhayangakara Nganjuk dan di tubuhnya ditemukan belasan luka tusukan. Sementara itu, polisi membawa pelaku ke kantor untuk pemeriksaan.
Abraham mengatakan psikologis tersangka terlihat tenang setelah kejadian itu. Dia pun tidak menunjukkan tanda-tanda penyesalan melakukan pembunuhan tersebut.
"Psikologisnya terlihat tenang, tapi psikologis bisa saja berubah," katanya.
Untuk motif utama, dia menduga karena sakit hati. Pelaku merasa harga dirinya diabaikan. Namun, untuk pastinya, polisi masih memeriksa yang bersangkutan.
Sampai saat ini, pelaku masih mendekam di tahanan penjara Polres Nganjuk. Dia juga adalah pelaku tunggal dalam kasus tersebut. Dia bisa terancam penjara, dengan Pasal 340 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pembunuhan Berencana.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.
Baca SelengkapnyaPelaku RY dan korban S sudah saling kenal karena keduanya sama-sama bekerja di PT Tuntek, Cikupa.
Baca SelengkapnyaSuami di Cimahi tega membunuh istrinya di sebuah rumah, kemudian membiarkan membusuk selama 7 hari dengan terbungkus menggunakan plastik.
Baca SelengkapnyaHS tewas ditikam saat berkaraoke sambil melakukan siaran langsung di akun Facebook miliknya.
Baca SelengkapnyaKorban merasa cemburu melihat tingkah laku suaminya belakangan ini.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berinisial R (21) tega membunuh istrinya S (19) yang hamil 8 bulan. Aksinya terbongkar setelah keluarga curiga melihat kondisi jenazah korban.
Baca SelengkapnyaTersangka melakukan penganiayaan dengan menampar dan menarik kalung korban.
Baca SelengkapnyaAksi mutilasi seorang suami terhadap istrinya menggegerkan Dusun Sindangjaya, Ciamis. Pelaku bahkan sempat menawarkan potongan tubuh korban ke tetangganya.
Baca SelengkapnyaKeduanya lalu dianiaya oleh terduga pelaku menggunakan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaSeorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaTersangka membiarkan korban dalam keadaan tak berdaya, malah mengadukan tindakan ke ayah kandungnya melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaPelaku bertindak normal setelah melakukan pembunuhan, sehingga warga tidak curiga.
Baca Selengkapnya