Perhotelan di Solo Siap Karantina Pemudik Lebaran
Merdeka.com - Kalangan perhotelan di Solo yang tergabung dalam Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) siap mendukung kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terkait karantina mandiri untuk pemudik Lebaran 2021.
Pernyataan tersebut disampaikan Humas PHRI Solo Sistho A Sreshstho kepada wartawan, Jumat (23/4). Menurut Sistho, pada dasarnya saat ini pihak perhotelan memang sudah mempersiapkan kedatangan pemudik.
"Kalau pemerintah daerah ada kebijakan karantina atau tamu yang menginap di hotel kami pasti sudah siap," ujarnya.
-
Gimana caranya agar mudik aman? Biar selamat sampai tujuan, intip tips mudik aman dan nyaman ala Dirut KAI.
-
Gimana cara amankan rumah saat mudik? Berikut adalah beberapa tips aman meninggalkan rumah saat mudik yang bisa Anda pertimbangkan: - Memastikan Rumah Terlihat DihuniMeninggalkan rumah terlihat dihuni dapat mengurangi risiko pencurian. Anda bisa meminta bantuan tetangga untuk sesekali memeriksa rumah, mengambil surat, atau menyalakan lampu pada malam hari. Menggunakan timer untuk lampu juga efektif agar rumah tampak beraktivitas.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Kenapa harus amankan rumah saat mudik? Memasuki musim mudik, keamanan rumah menjadi salah satu kekhawatiran yang sering menghantui pikiran. Ini karena ketika mudik, kita akan meninggalkan rumah untuk waktu yang tidak sebentar.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
General Manager The Alana Hotel & Convention Center itu tak menampik, kedatangan tamu yang hendak mudik sangat diharapkan. Mengingat Lebaran sendiri merupakan agenda tahunan yang mampu mendongkrak tingkat okupansi hotel.
Kendati demikian, pihaknya akan berupaya untuk memastikan para tamu tersebut tidak terpapar Covid-19. Di antaranya harus dibuktikan dengan membawa surat keterangan sehat. Selain itu, para petugas hotel juga diwajibkan menerapkan protokol kesehatan saat berinteraksi dengan tamu.
Terkait rencana Pemkot Solo yang meminta keluarga tamu agar tidak melakukan kunjungan di hotel demi mencegah paparan Covid-19, Sistho menilai perlu adanya koordinasi lebih lanjut.
"Kalau regulasi pembatasan penjenguk tamu, justru akan menimbulkan stigma bahwa tamu hotel tersebut positif Covid-19," terangnya.
Namun seandainya Pemkot Solo akan menerapkan aturan tersebut, maka perlu ada koordinasi lebih lanjut dengan pihak perhotelan.Hingga saat ini, pihaknya belum bisa memberikan pernyataan terkait kebijakan tersebut.
“Perlu pembahasan lebih lanjut, yang pasti seluruh hotel di Solo telah menerapkan prosedur protokol kesehatan dengan ketat dan baik. Setiap tamu yang akan menginap diwajibkan menunjukkan surat keterangan sehat atau hasil negatif dari tes swab yang dilakukan," terangnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih menyampaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan PHRI terkait pemudik yang mampu untuk melakukan karantina di hotel.
”Kami akan meminta pihak hotel untuk memperketat protokol kesehatan dan mencegah keluarga untuk datang menjenguk. Kita juga akan mengatur jadwal dan rapid antigen,” pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebijakan yang disiapkan juga menyangkut fasilitas akomodasi pariwisata yang tidak memiliki aspek berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan (nakes) untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaMenag Yaqut Pastikan Semua Layanan Jemaah Haji Sudah Siap
Baca SelengkapnyaPuan meminta pelayanan kesehatan selalu ada di rest area dan semua layanan transportasi lainnya.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya