Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Periksa 3 CCTV, polisi belum temukan pelaku pelemparan batu di Depok

Periksa 3 CCTV, polisi belum temukan pelaku pelemparan batu di Depok bocah korban pelemparan batu. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Polisi terus mengungkap kasus pelemparan batu oleh orang tak dikenal di Jalan Juanda Depok. Satu korban berusia anak-anak dalam peristiwa tersebut. Korban bernama Raffa Ismail Fahrezi (9) yang mengalami luka parah di bagian wajah.

Korban masih dirawat intensif di RS Polri Kramat Jati Jakarta. Dia sudah menjalani operasi beberapa hari lalu. Saat ini polisi sudah memeriksa sejumlah saksi.

"Kita kumpulkan barang bukti, sudah empat yang diambil keterangan. Dua di antaranya adalah orangtua korban," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Bintoro, Kamis (21/6).

Selain itu, pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian. Dari lima titik CCTV yang harusnya diambil, penyidik baru bisa mendapatkan tiga saja.

"Karena masih banyak yang libur sampai saat ini," tukasnya.

Dari tiga CCTV yang diambil belum ada yang mengarah ke sekitar lokasi kejadian. Sehingga belum bisa didapatkan wajah pelaku. "Hanya mengarah ke tempat parkir sekitar lokasi saja," paparnya.

Pihaknya masih terus mengumpulkan barang bukti pendukung lainnya untuk mengungkap kasus ini. Diharapkan jika ruko sudah aktif semua kembali bisa diambil rekaman CCTV tersebut.

"Jika ada masyarakat yang mengetahui informasi seputar kasus ini harap diinformasikan untuk mengungkap kasus ini," ujarnya.

Seperti diketahui Raffa menjadi korban pelemparan batu oleh orang tak dikenal pada hari pertama Lebaran. Saat itu dia diboncengi motor oleh orangtuanya. Mereka melintas di Jalan Juanda pada Jumat malam.

Tiba-tiba ada orang asing yang melempar batu ke arah motor orangtua korban. Kemudian batu itu mengenai Raffa hingga tak sadarkan diri. Raffa langsung dibawa ke rumah sakit dan masih dirawat sampai saat ini.

(mdk/rzk)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Periksa Delapan Saksi, Polisi Dalami Penyebab Kematian Balita di Pasar Rebo
Periksa Delapan Saksi, Polisi Dalami Penyebab Kematian Balita di Pasar Rebo

Tujuh saksi lainnya merupakan orang-orang yang berada di sekitar korban, mengingat korban berstatus anak di bawah umur.

Baca Selengkapnya
Alat Bukti Lengkap, Kenapa Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kasus Bunuh Diri Dokter Aulia?
Alat Bukti Lengkap, Kenapa Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kasus Bunuh Diri Dokter Aulia?

Ternyata, polisi masih menemui sejumlah kekurangan persyaratan untuk menetapkan status tersangka.

Baca Selengkapnya