Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana, BNPB Pamer Peralatan Kebencanaan
Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar pameran alat-alat kebencanaan di Lapangan Sesko AU, Lembang, Kabupaten Bandung Barat dalam peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana.
Tujuan dari pameran ini adalah memperkenalkan kepada masyarakat terkait alat-alat yang digunakan BNPB, BPBD, serta Basarnas dalam bencana.
"Kita bisa menginformasikan kepada masyarakat alat-alat informasi apa aja yang dipakai BPBD, BNPB terkait yang digunakan dalam kebencanaan," Jelas Andre DB petugas BPBD Pemprov Jawa Barat, Jumat (26/4/).
-
Apa yang dilakukan BNPB untuk antisipasi bencana? Kesiapsiagaan dalam pengecekan perangkat untuk mendeteksi bencana merupakan langkah antisipasi yang dilakukan oleh BNPB dan pihak terkait lainnya.
-
Bagaimana cara BPBD Banyumas bersiap menghadapi bencana? Sesuai perintah Pak Pj (Penjabat) Bupati, kami mempersiapkan rencana mitigasi dan rencana kontinjensi. Kami juga telah menggelar rapat koordinasi dengan pihak terkait dalam rangka antisipasi bencana hidrometeorologi.
-
Bencana apa yang diantisipasi oleh BPBD Banyumas? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, menyiapkan langkah antisipasi bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor dan banjir karena BMKG memprakirakan wilayah itu memasuki awal musim hujan pada dasarian ketiga bulan Oktober.
-
Di mana kegiatan sosialisasi mitigasi bencana dilakukan? Dukun Nusupan yang berada di Desa Kadokan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, merupakan daerah rawan banjir.
-
Siapa yang mengadakan sosialisasi mitigasi bencana di Dukuh Nusupan? Terkait kondisi itu, tim mahasiswa PPK Ormawa ISI Surakarta Program Studi Desain Interior mengadakan sosialisasi edukatif kepada warga Dukuh Nusupan yang bekerja sama dengan BPBD Sukoharjo.
-
Bagaimana BPBD tangani banjir Semarang? Endro mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan BPBD seperti menyiagakan pompa portable pada titik yang dilanda banjir, melakukan penanganan sementara di titik-titik longsor, serta melakukan pembersihan lokasi pohon tumbang akibat cuaca buruk itu.
Terlihat banyak anak-anak Pramuka yang mengunjungi pameran tersebut dengan antusias bertanya kepada para petugas penjaga pameran.
Cucu Cuntika, pembina Sekolah SDN 1 Pagarwangi mengatakan bahwa dirinya beserta rombongan anak-anak Pramuka merasa senang berkunjung ke pameran tersebut. "Dengan adanya alat ini pastinya bermanfaat apalagi tadi ada simulasinya. Tadinya masyarakat awam yang tadinya tidak tahu alat apa aja yang dipakai, dan sekarang jadi tahu," tuturnya.
Anak-anak pun terlihat berfoto ria dengan peralatan kebencanaan yang dipamerkan di sana. Mereka bahkan enggan untuk meninggalkan tempat pameran tersebut meskipun para pembinanya sudah mengimbau mereka untuk pulang.
Dihadiri Gubernur Ridwan Kamil
Sebelumnya dalam upacara Hari Kesiapsiagaan Bencana Gubernur Ridwan Kamil berpesan kepada masyarakat Jawa Barat khususnya untuk menjadi masyarakat yang paling siap dalam menghadapi bencana. Hal ini mengingat Jawa Barat sebagai salah satu daerah yang paling sering terdampak bencana di Indonesia.
©liputan6.com/Yopi Makdori"Kita harus menjadi masyarakat paling siap dan masyarakat paling tangguh dalam menghadapi kebencanaan. Betul itu takdir Allah tapi takdir bisa bergeser dengan ikhtiar," kata Ridwan di Lapangan Sesko AU, Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Ridwan menekankan kepada BNPB supaya mengutamakan perhatiannya ke tiga kabupaten di Jawa Barat yang paling rawan bencana. "Cianjur, Garut, dan Sukabumi harus menjadi atensi utama," katanya.
Reporter: Yopi Makdori
Sumber: Liputan6.com
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sarasehan digelar untuk mengukur kesiapan masing-masing kabupaten/kota di Jatim
Baca SelengkapnyaPeringatan HKBN sudah diperingati secara nasional sejak tahun 2017
Baca SelengkapnyaEdukasi kesiapsiagaan bencana di Kota Tua Jakarta ini diikuti oleh pelajar, pelaku pariwisata, dan masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaBPBD selalu siaga dan melakukan langkah antisipatif agar bencana hidrometeorologi tidak terjadi
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah diminta menyiapkan langkah menghadapi musim penghujan atau potensi bencana hidrometeorologi berpotensi di akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSuharyanto menerangkan, kesiapsiagaan tersebut dilatarbelakangi prediksi oleh para ilmuan dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Baca SelengkapnyaGubernur Sumatra Barat, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, wilayah Sumatra Barat memiliki potensi bencana yang tinggi.
Baca Selengkapnya"TSB dirancang untuk mempermudah proses evakuasi ke tempat yang lebih aman," ujar Sutang, Jumat (29/11).
Baca SelengkapnyaSuharyanto juga memberikan bantuan secara simbolis kepada para warga yang terdampak gempa.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI Jakarta bersama lembaga terkait akan turun ke warga di seluruh wilayah administrasi Jakarta.
Baca SelengkapnyaIndonesia bagian tengah dan timur mayoritas masih akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga deras pada Agustus
Baca SelengkapnyaAncaman gempa bumi ini membayangi Jakarta yang berada tak jauh dari zona Megathrust Selat Sunda.
Baca Selengkapnya