Peringatan Hari Santri di Kediri diwarnai atraksi debus
Merdeka.com - Upacara Peringatan Hari Santri 2018 digelar oleh PCNU Kabupaten Kediri di Stadion Candha Bhirawa Pare. Kegiatan ini diikuti lebih dari 20 ribu santri. Menariknya, selain upacara juga disertai berbagai atraksi yang menegangkan dan tak biasa.
Dibandingkan tahun 2017, peringatan Hari Santri tahun ini jauh lebih meriah. Semangat para peserta terlihat dari kehadiran mereka yang sejak pukul 06.30 WIB datang dari berbagai wilayah di Kabupaten Kediri.
Yang datang tidak hanya santri bersarung dan juga santriwati, namun ada pendekar yang beraksi memperlihatkan kemarihannya. Mereka adalah para pendekar Pagar Nusa, perguruan silat yang berada di naungan Nahdlatul Ulama.
-
Dimana upacara Hari Santri di Pasuruan? Ratusan santri mengikuti Upacara Hari Santri di Lapangan Ponpes Bayt Al Hikmah Kota Pasuruan dengan menggunakan sarung dan peci berwarna hitam, sedangkan santriwati menggunakan busana muslim, Minggu (22/10).
-
Apa yang dirayakan di Hari Santri? Hari Santri Nasional diketahui jatuh pada tanggal 22 Oktober. Hari Santri Nasional sendiri merupakan wujud konkret dari pengakuan pemerintah terhadap perjuangan santri hingga kalangan agamis dalam memajukan negara Indonesia.
-
Bagaimana santri merayakan Hari Santri? Maka tak heran jika setiap tahunnya dari kalangan santri, ulama, hingga bangsa Indonesia merayakan Hari Santri Nasional dengan berbagai cara.
-
Mengapa Hari Santri Nasional dirayakan? Peringatan ini bertujuan untuk meneladani perjuangan santri zaman dulu dan mengaplikasikan perjuangannya dalam kehidupan sehari-hari.
-
Siapa yang pimpin upacara Hari Santri? Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo bertindak sebagai inspektur upacara, Minggu (22/10).
-
Kapan Hari Santri Nasional diperingati? Tanggal 22 Oktober setiap tahunnya di Indonesia diperingati sebagai Hari Santri.
Berbagai adegan berani ditampilkan, mulai memecahkan balok, genting dengan menggunakan kepala. Tangan disayat dengan menggunakan pedang tanpa mengeluarkan darah.
Kemahiran pasukan drumband juga tak kalah seru. Berbagai aksi yang perlu kemahiran khusus ditampilkan dan sontak membuat sorak sorai peserta apel akbar Hari Santri Nasional 2018 ini.
Setelah berbagai atraksi dilakukan, dilanjutkan upacara Hari Santri Nasional. Bertindak sebagai irup Ketua PCNU Kabupaten Kediri, Muhammad Makmun. Kegiatan upacara berlangsung khidmat dari awal hingga akhir.
"Hari Santri merupakan peringatan kita pada resolusi jihad. Bertitik tolak pada resolusi jihad menunjukkan di mana santri akan menempatkan yang baik untuk negeri ini. Pada saat apapun Insya Allah para santri akan menempatkan di tempat yang seharusnya. Dan Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 20 ribu lebih santri dari berbagai wilayah di Kabupaten Kediri," kata Muhammad Makmun kepada merdeka.com, Senin (22/10)
Yang menarik, kegiatan pengamanan Hari Santri Nasional tidak hanya dilakukan Banser dan polisi, namun juga para Pecalang dari Desa Mlancu Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri. Acara di akhir penyerahan bantuan tanggap bencana untuk Palu dan Donggala sebesar Rp 228.000.000.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puncak Hari Santri Nasional 2023 dilaksanakan di Jawa Timur. Begini momen seru ratusan ribu syekhermania berselawat hingga tebak-tebakan berhadian sepeda.
Baca SelengkapnyaTabuhan rancak khas rebana kuntulan memecahkan keriuhan di tengah Alun-Alun Taman Blambangan, Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaHUT ke-78 TNI digelar secara meriah di Lapangan Silang Monas.
Baca SelengkapnyaUpacara Peringatan Hari Pramuka ke-62 berlangsung di Buperta Cibubur.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut BEC sebagai contoh event bagi daerah-daerah penyelenggara kalender pariwisata Kharisma Event Nusantara.
Baca SelengkapnyaGebyar Pendidikan Kota Medan 2023 yang berlangsung pada Minggu (30/7) ini diikuti ribuan pelajar kreatif se-Kota Medan.
Baca SelengkapnyaAlur cerita wayang pun tak luput dari dunia pendidikan. Penonton makin dibuat betah dengan hadirnya bintang tamu spesial Cak Lontong Cs.
Baca SelengkapnyaMereka melakukan itu semua demi memperingati jasa para pahlawan
Baca SelengkapnyaMasyarakat antusias menyaksikan parade dan defile pasukan Polri pada peringatan HUT ke-78 Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaPerlombaan yang bersifat hiburan tersebut selain untuk memeriahkan HUT ke-79 Kemerdekaan RI juga sekaligus untuk menumbuhkan semangat nasionalisme, kebersamaan.
Baca SelengkapnyaFestival Gandrung Sewu menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan budaya lokal ke publik global.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni merasa heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut.
Baca Selengkapnya