Peringati HUT ke 66 Jateng, para PNS berbusana adat Jawa
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 66 tahun, Senin (15/8). Dalam memperingati HUT tersebut seluruh PNS Pemprov mengenakan pakaian adat Jawa.
"Menggunakan pakaian adat Jawa supaya di jajaran kita para sebagai Aparatur Sipil Pemerintahan bisa meningkatkan rasa cinta dan merasa handarbeni terhadap budaya kita," kata Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, saat menyampaikan amanat upacara peringatan HUT Jateng, di Semarang, Senin (15/8).
Saat upacara, Ganjar membacakan Deklarasi Nasional Revolusi Mental Cinta Jateng. Menurutnya, deklarasi tersebut tidak hanya diucapkan melainkan dipraktikkan.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Apa yang Ganjar janjikan untuk rakyat? 'Ada juga tadi keluhan dari seniman dan seniwati, sebagai anak muda yang peduli pada seni dan budaya bangsa, dalam debat terakhir kemarin disampaikan, maka pemerintah punya komitmen yang sangat tinggi untuk menjaga ketahanan budaya Indonesia,' kata Ganjar.
-
Apa yang dilakukan relawan Ganjar Pranowo? Sahabat Ganjar, relawan pendukung Ganjar Pranowo mengambil inisiatif besar melawan demam berdarah dengan menggelar kampanye Jumantik di Kabupaten Cianjur, pada Minggu (10/9).
-
Kenapa Ganjar meminta pendukungnya menjaga Jawa Tengah? Ganjar menyatakan, Jawa Tengah menjadi lumbung suara yang selalu dilirik banyak pihak. Sebab itu, akan ada yang nantinya datang dan mengganggu, sehingga perlu pengawasan.
-
Kapan Ganjar menyampaikan permintaannya? Calon presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo meminta semua massa pendukungnya di Jawa Tengah untuk menjaga lumbung suara demi memenangkan Pilpres 2024.
-
Bagaimana Ganjar merespon ajakan merangkul? Sehingga, Ganjar menyatakan setelah upaya terakhir gugatan ke MK untuk hasil Pilpres sudah keluar, maka semua pihak harus menerima keputusan tersebut. Dengan melanjutkan bagaimana upaya untuk berpikir soal bangsa dan negara ini.
"Melayani rakyat dengan pelayanan terbaik. Saya mewanti-wanti deklarasi bukan hanya di mulut tapi kesungguhan merubah sikap mental kita dalam melayani masyarakat. Melayani mudah, cepat, murah dan ramah," ucapnya.
Selain itu, Ganjar juga mengingatkan agar tidak melakukan korupsi sesuai dengan tageline Pemprov Jateng.
"Berkaitan dikenalnya branding Jateng Gayeng yang Mboten Korupsi dan Mboten Ngapusi. 'Jateng Gayeng' dan 'Mboten Korupsi Mboten Ngapusi' dihadirkan suasana romantisme, ikhlas, penuh kebersamaan dan kegotongroyongan, siap nyengkuyung bersama-sama dalam suasana kegotongroyongan dan kehangatan. Menimbulkan rasa kangen, berkreasi dan inovasi untuk memunculkan kemajuan di Jateng," ungkapnya.
Usai upacara, Pemprov Jateng juga memberikan beberapa penghargaan kepada masyarakat Jateng yang berprestasi di bidangnya masing-masing.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar menekankan kalimat ‘persatuan’ harus diwujudkan dalam aksi nyata
Baca SelengkapnyaGanjar berterimakasih kepada buruh pabrik yang mendukung ratusan triliun rupiah investasi masuk ke Jateng.
Baca SelengkapnyaAir mata Ganjar Pranowo tak tertahan saat melepas jabatan Gubernur Jawa Tengah di hadapan rakyat Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaGanjar mengungkapkan tidak pernah menyangka akan mengemban amanah sebagai Gubernur Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaDengan menahan haru, Ganjar menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyampaikan terima kasih dan maaf kepada masyarakat Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaGanjar merasa beruntung karena melalui silaturahmi bisa pengalaman baru yang tidak terduga.
Baca SelengkapnyaGanjar Bicara Peningkatan Sektor Kesehatan: Butuh Peralatan Canggih, Dokter Harus Update Ilmu
Baca SelengkapnyaGanjar mengikuti rangkaian acara Nitilaku, ditemani sejumlah alumni UGM.
Baca SelengkapnyaHalaman Kantor Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak dipenuhi warga yang datang untuk mengucapkan salam perpisahan
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mulai tersentuh dan membalikkan badan untuk mengusap air matanya saat berpisah dengan warga Jateng.
Baca SelengkapnyaBerbagai elemen masyarakat memberikan kenang-kenangan perpisahan pada Gubernur Jateng
Baca Selengkapnya