Perjalanan panjang Din Minimi menebar teror hingga akhirnya menyerah
Merdeka.com - Nurdin bin Ismail Amat Alias Nurdin Abu Minimi atau dikenal Din Minimi merupakan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan pimpinan kelompok bersenjata yang paling dicari di Aceh. Mereka menyatakan kecewa pada pemerintahan Gubernur Zaini Abdullah dan Wakil Gubernur Muzakir Manaf yang dinilai telah lalai melaksanakan amanah MoU Helsinki, khususnya dalam memenuhi hak- hak para mantan kombatan GAM dan korban konflik.
Perburuan Din Minimi dimulai pada 10 Oktober 2014. Kapolres Aceh Timur saat itu, AKBP Muhajir menyatakan akan membentuk tim khusus untuk menangkap Din Minimi baik hidup atau mati.
Din Minimi disebut merupakan kelompok yang telah melakukan teror di beberapa tempat di Aceh Timur. "Di antaranya kasus penculikan warga Skotlandia Juni 2013 lalu, perampokan mobil PT CPM pelaksana pemasangan pipa gas di Aceh Timur dan sejumlah aksi pemerasan lainnya, serta pengrusakan TPS di daerah Julok," ungkap Muhajir saat itu.
-
Siapa pemimpin pemberontakan DI/TII di Aceh? Sosok Teungku Muhammad Daud Beureueh, Gubernur Militer yang Jadi Pemimpin Pemberontakan DI/TII di Aceh
-
Siapa yang memimpin penculikan para jenderal? Doel Arif mendapat tugas menculik para Jenderal Angkatan Darat di malam kelam itu. Doel Arif menjadi Komandan Pasukan Pasopati dalam Gerakan 30 September.
-
Siapa yang memimpin operasi penangkapan DN Aidit? Pasukan Brigif IV Diponegoro akhirnya menemukan Aidit bersembunyi dalam sebuah rumah milik A Kasim di Desa, Sambeng, Solo.
-
Kenapa operasi militer di Aceh dimulai? Operasi ini mulai dilakukan setelah ultimatum selama dua minggu agar GAM menerima otonomi khusus untuk Aceh di bawah NKRI.
-
Siapa yang diincar TNI? Satu sosok yang diincar para prajurit TNI itu adalah Kapolres Tuban, AKBP Suryono.
-
Bagaimana pasukan RPKAD mencari para Jenderal? Pasukan elite baret Merah dikerahkan untuk merebut sejumlah sasaran penting yang dikuasai Gerakan 30 September.Setelah itu mereka mencari jenazah para jenderal yang hilang.
Mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf menuding Direktur YARA Safaruddin-red yang membuat kelompok Din Minimi terekspos dan dapat dikenali oleh aparat keamanan karena fotonya tersebar kemana-mana. Jakarta pun menjadi heboh dan dinilai Aceh masih marak kelompok bersenjata.
Dalam mencari Din Minimi, aparat keamanan mulai melakukan pemggeledahan rumah warga di pedalaman Aceh Timur untuk menangkap. Namun, Din Minimi menilai tindakan polisi dengan menggeledah sejumlah rumah warga di Buket Panyang hanya mengusik ketenangan masyarakat.
Din Minimi menyatakan kelompok mereka tak bermusuhan dengan polisi. Sehingga, polisi tak perlu mengejar mereka. Namun selang beberapa hari, polisi membekuk tiga orang anggota Din Minimi di Gampong Alue Bu Jalan, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur.
Di penghujung tahun 2014, Dini Minimi lolos dari sergapan polisi di rumahnya di Gampong Ladang Baroe, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Minggu (28/12) malam. Baku tembak sempat terjadi dalam insiden itu. Din Minimi lolos setelah loncat melalui jendela. Polisi berhasil menyita barang-barang yang diyakini milik Din Minimi seperti satu pasang pakaian loreng, tiga HT, satu sepatu boot plastik, 14 butir aminusi, dua unit HP, dan satu korek api model pistol mainan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim Alfa 29, pasukan pencabut nyawa pemimpin kelompok teroris MIT bernama Santoso dalam Operasi Tinombala.
Baca SelengkapnyaMomen saat Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman masih berpangkat mayor dan bertugas berantas Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Baca SelengkapnyaDalam pelaksanaan operasi pemulihan keamanan di Aceh oleh pemerintah berhasil meredam gerakan pemberontakan oleh prajurit Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Baca SelengkapnyaKolonel Sahirman dan sejumlah pimpinan PKI Jawa Tengah melarikan diri setelah G30S/PKI gagal.
Baca SelengkapnyaAidit dicap orang paling bertanggung jawab dalam G30S/PKI. Umurnya tak panjang.
Baca SelengkapnyaKetua Partai Komunis Indonesia (PKI) D.N. Aidit jadi buronan Angkatan Darat. Lantaran PKI dicap sebagai dalang aksi Gerakan 30 September 1965.
Baca SelengkapnyaAceh disebut jadi daerah yang sangat sulit ditaklukkan oleh penjajah, ternyata ini alasannya.
Baca SelengkapnyaIbnu Hadjar merupakan mantan Letnan Dua TNI yang berujung menjadi pemberontak pemerintah dalam pasukan DI/TII.
Baca SelengkapnyaSituasi ini makin memanas saat para desertir dari TNI/Polri yang bergabung dengan kelompok-kelompok yang bertikai.
Baca SelengkapnyaSaat ini senjata api beserta amunisi yang diserahkan warga itu sudah diamankan di gudang senjata Polda Aceh.
Baca SelengkapnyaDoel Arif adalah komandan Pasopati dalam G30S/PKI. Perintah tangkap hidup atau mati datang darinya.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.
Baca Selengkapnya