Perketat pengawasan di lapas, anjing pelacak dan CCTV diperbanyak
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso mengungkap adanya keterlibatan penjaga lembaga pemasyarakatan (lapas) dalam sindikat narkoba di dalam rumah tahanan. Pemerintah merespon dengan janji memperketat pengamanan dalam lapas.
Menkum Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan, pengamanan di dalam lapas tak cukup hanya diawasi petugas. Maka perlu anjing pelacak.
"Kami sedang pengadaan anjing pelacak K-9 karena hanya itu yang paling efektif. Harga Rp 50 juta per satu. Hanya saja anjing K-9 itu masih perlu dilatih karena anjing kan masa hidupnya pendek," kata Yasonna dalam Rapat Kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/2).
-
Anjing apa yang diselundupkan? Di dalam truk itu ada 226 anjing dari berbagai jenis.
-
Dimana anjing berada? Terlihat dalam video, seeokor anjing duduk di sebuah kursi plastik dengan tenang. Sedihnya, di belakang kursinya terdapat peti mati. Diketahui, itu merupakan peti mati milik tuannya. Ia juga tampak selalu setia berada di sisi sang tuan.
-
Kenapa anjing diselundupkan? DH (43), salah satu tersangka kasus penyelundupan anjing mengaku bahwa ia membeli hewan tersebut seharga Rp250 ribu per ekor dalam kondisi siap kirim. Sebanyak 226 ekor anjing itu selanjutnya akan dikirim ke Kabupaten Klaten dan sudah ditunggu pembeli. Rencananya anjing-anjing itu akan dijual kembali dalam kondisi hidup dengan harga Rp350 ribu per ekor.
-
Dimana anjing itu ditemukan? Saat menceritakan kepada Newsweek, dia mengenang, 'Saya bertemu anjing ini pada hari kedua, saat saya mendekati titik tertinggi di jalan setapak Punta Union pada ketinggian 4.750 meter sekitar 15.583 kaki di atas permukaan laut,' ungkap pendaki itu.
-
Siapa yang memelihara 25 ekor anjing di Bali? Sebagai pecinta binatang, I Ketut Widianta diketahui sudah merawat 25 ekor anjing peliharaannya sejak tahun 2000.
-
Di mana anjing itu terlihat? Meskipun turis sering melakukan tur paralayang di sekitar monumen ini karena pendakian piramida dilarang, Lang mendapati pemandangan yang tak biasa di puncak piramida kuno tersebut. Mengutip NDTV, Kamis (17/10), Ia melihat seekor anjing sedang mengejar burung di puncak piramida.
Selain itu, pihaknya memperketat pengawasan dengan bantuan perangkat elektronik. Dengan begitu pengawasan bisa dilakukan dari jarak jauh. Tak hanya itu, Yasonna berjanji akan lebih rajin menggelar inspeksi mendadak (sidak).
"Tahun ini akan juga kita gunakan pengawasan CCTV, IT kita gunakan. Kita memang punya satu cara selain CCTV, tapi juga dalam rangka pengawasan ke dalam, perlu anjing," tuturnya.
Yassona menambahkan, prioritas pengawasan secara khusus akan diberlakukan untuk narapidana kasus besar.
"Saya berpendapat satu-satunya cara sidak random, bukan rutin, tanpa diketahui. Ini selalu dilakukan dan secara random juga kadang petugas dan yang kita tengarai blok khusus kita random cek," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada kolam renang, begini penampakan kandang anjing pelacak K9 di Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan kandang anjing polisi K9 Polda Metro Jaya pada malam hari, ada yang lapar dan minta makan.
Baca SelengkapnyaSasaran operasi yakni kendaraan yang melintas menuju penyeberangan kapal fery Pelabuhan Bakauheni
Baca SelengkapnyaDi tempat ini harta-harta rampasan dari tangan koruptor disimpan KPK. Ada kendaraan mewah hingga barang-barang branded.
Baca SelengkapnyaAnjing pelacak yang dimiliki Bea Cukai dianggap salah satu yang terbaik di Asia Pasifik.
Baca SelengkapnyaAnjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik
Baca SelengkapnyaJoany mengungkap keberadaan narkotika yang disamarkan dalam 106 bungkus teh Tiongkok di dalam area tangki BBM.
Baca SelengkapnyaPenangkapan tersebut dipimpin langsung oleh Ipda Sutarno selaku KaTim K9 Ditpolsatwa dari Korsabhara Baharkam Polri.
Baca SelengkapnyaSebanyak 750 personel disiapkan untuk mengisi Polres IKN
Baca SelengkapnyaPolres Metro Jakarta Utara masih mendalami hasil penggerebekan dari Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (13/7) lalu.
Baca SelengkapnyaGibran buka suara terkait pengiriman anjing ilegal diduga ke Solo
Baca SelengkapnyaMobil hingga motor gede hasil rasuah itu mejeng di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Baca Selengkapnya