Perkosaan di India marak, Menlu Marty minta WNI waspada
Merdeka.com - Kasus perkosaan belakangan marak di India. Hal itu mengundang keprihatinan dari penduduk di seluruh India. Amerika Serikat dan Australia bahkan mengeluarkan Travel Warning kepada warganya yang hendak berkunjung ke negara itu.
Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa mengingatkan kepada warga negara Indonesia (WNI) yang berada di India waspada atas kejahatan yang bisa saja terjadi.
"Untuk secara khusus ke India tidak ada (Travel Warning). Secara umum, selalu kita meminta yang bekerja dan yang bepergian ke luar negeri untuk mawas diri," ujar Marty di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (20/3).
-
Dimana larangan itu diterapkan? Dalam laporan yang dikutip dari Android Headlines pada Kamis (14/11), tindakan pelarangan ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat dalam perang semikonduktor yang saat ini berlangsung di pasar.
-
Mengapa penggunaan visa non haji berisiko? Sebab petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah. Bagi mereka yang menggunakan visa non haji, tidak akan bisa masuk ke Arafah untuk melakukan rangkaian puncak ibadah haji.
-
Kenapa negara ini bukan pilihan utama WNI untuk berlibur? Menurut Ira Wibowo, negara yang ia kunjungi bukanlah pilihan utama WNI untuk berlibur.
-
Mengapa wisata ini aman untuk pemula? Pengelola juga menyebut jika wisata ini terbilang aman bagi pemula. Namun untuk pemilik fobia ketinggian disarankan tidak menjajal tebing Masigit, dan bisa menikmati keindahannya dari pinggir tebing maupun bawah.
-
Apa dampak negatif pungli terhadap wisatawan? Salah satu dampak paling nyata dari pungli adalah penurunan kenyamanan dan kepercayaan wisatawan. Wisatawan yang mengalami pengalaman negatif akibat pungutan liar apalagi dengan paksaan dan intimidasi cenderung merasa tidak aman dan kecewa, terutama jika pungli terjadi berkali-kali selama kunjungan mereka.
-
Bagaimana red flag bisa dihindari? Kesadaran akan red flag dapat membantu Anda dalam memilih pasangan yang lebih sehat dan mendukung, sehingga bisa membangun hubungan yang positif dan saling menghargai.
Marak kejahatan seks, fenomena sosial mengerikan
Termarjinalkan, rawan jadi korban pencabulan lewat Facebook
Seperti diberitakan, kasus perkosaan di India belakangan marak terjadi. Bahkan berdasarkan data Biro Catatan Kejahatan Nasional India, satu wanita diperkosa setiap 20 menit di negeri Hindustan itu.
Namun, polisi memperkirakan hanya empat dari 10 pemerkosaan yang dilaporkan. Hal tersebut umumnya karena korban khawatir akan malu jika melaporkan kasus pemerkosaan dirinya.
Kasus teranyar adalah kasus pemerkosaan turis Swiss yang sedang melancong dengan suaminya di sebuah desa negara bagian Madhya Pradesh. Saat itu, korban diperkosa oleh delapan lelaki.
Surat kabar pmnewsnigeria.com melaporkan, Minggu (17/3), polisi setempat membenarkan adanya pemerkosaan itu. Dua pasangan itu sedang naik sepeda saat sekelompok orang tidak dikenal menyerang mereka.
"Lelaki diikat dipohon sementara perempuan diperkosa beramai-ramai. Mereka juga mencuri uang Rp 1,7 juta dan ponsel," ujar juru bicara kepolisian Madhya Pradesh Afzal.
Polisi telah menangkap enam pria yang dituduh memperkosa pelancong Swiss tersebut. Polisi juga menemukan barang-barang berharga milik pasangan Swiss itu.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Turis Spanyol diperkosa saat jalan-jalan bersama suaminya di negara bagian Jharkand.
Baca SelengkapnyaKorban diperkosa saat tur ke negara bagian Jharkand bersama suaminya.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap empat pelaku, tiga lainnya sedang diburu.
Baca SelengkapnyaKemenlu juga meminta WNI yang sudah merencanakan ke Israel dan Palestina untuk membatalkan perjalanannya.
Baca Selengkapnyaberdasarkan data jumlah wisatawan asing masuk Indonesia naik 30 persen terhitung hingga Mei 2024
Baca SelengkapnyaTujuh sampai delapan pemuda diduga terlibat dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaAda beberapa hal yang harus diisi oleh WNA dalam kuesioner tersebut, seperti riwayat penyakit, aktivitas kontak, dan tujuan perjalanan terakhir.
Baca SelengkapnyaKantor Imigrasi Ngurah Rai telah menolak 566 WNA yang akan masuk Bali pada 2023. Empat di antaranya merupakan pelaku pedofil dan 16 lainnya buronan Interpol.
Baca SelengkapnyaAgar tidak menimbulkan dampak buruk maka penanganan WNA bermasalah itu perlu dilakukan maksimal.
Baca SelengkapnyaHal ini kemudian menjadi tantangan tersendiri bagi imigrasi untuk mengidentifikasi lokasi, waktu maupun pelaku kejadian.
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga akan mendeportasi turis asing yang berulah atau bekerja secara ilegal dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan mempelajari mengapa para pengungsi bisa berakhir di Indonesia yang semula bukan negara tujuan atau transit.
Baca Selengkapnya