Perlukah Indonesia berganti nama jadi Nusantara?
Merdeka.com - Arkand Bodhana Zeshaprajna, pria yang belasan tahun mempelajari metafisika mengusulkan pergantian nama Indonesia jadi Nusantara.
Seorang penulis AS Laksana mengaku sudah bertemu dengan Arkand beberapa kali. Bahkan Laksana juga sempat menuliskan pengalamannya tentang penjelasan ilmu metafisika sampai ide nama Nusantara dari Arkand sendiri.
Sulak, panggilan akrab AS Laksana mengatakan, Arkand menilai bahwa nama Republik Indonesia itu buruk. Dia membaca struktur nama Indonesia dari kode-kode yang muncul dan terbaca dari ilmu metafisika yang dia punya.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Kenapa Soekarno berganti nama? Soekarno dahulu terlahir dengan nama Kusno. Kemudian sang ayah merubah namanya menjadi Soekarno lantaran sering sakit pada usia 11 tahun.
-
Kenapa Soekarno ganti nama? Nama asli Soekarno, Kusno, diberikan oleh orang tuanya saat ia lahir pada tahun 1901. Namun, ketika ia masih kecil, Kusno sering jatuh sakit. Akibatnya, orang tua Kusno memutuskan untuk mengganti namanya menjadi 'Soekarno.'
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Siapa yang ganti nama jadi Diponegoro? Nama asli Pangeran Diponegoro adalah Bendara Raden Mas Ontowiryo. Namun, setelah ia memilih untuk menolak kehidupan di istana dan memulai perlawanan terhadap Belanda, ia mengadopsi nama 'Diponegoro,' yang memiliki arti mendalam sebagai lambang kebangsawanan dan perjuangan.
-
Siapa yang mempopulerkan istilah 'Indonesia'? Melalui penelitian dan hasil karyanya, Adolf pun akhirnya menyematkan istilah 'Indonesia' dan menjadi salah satu tonggak awal dikenalnya kata 'Indonesia' oleh dunia.
Arkand disebut Sulak melihat Indonesia dari struktur nama negara, dengan parameter dan variabel yang banyak sekali. Dan hanya dia yang bisa menjelaskan dan bisa menyimpulkan bagus apa buruknya suatu nama itu.
"Dia bilang nama itu energi, kalau parameter-parameternya jeblok akan menjadi energi buruk juga di dalamnya," kata Sulak saat dihubungi merdeka.com, Selasa (25/2).
Perlukah Indonesia berganti nama menjadi Nusantara. Berikut ini cerita negara-negara yang sudah dan ingin berganti nama seperti dirangkum merdeka.com:
Siam ke Thailand
Pada 20 Juli 1948, badan semacam perwakilan rakyat Siam menyetujui pergantian nama dari Siam menjadi Muang Thai atau Thailand yang berarti Tanah Kebebasan dan berlaku setahun sesudahnya. Negara ini juga dikenal dengan sebutan Rumah Rakyat Merdeka karena menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang tidak pernah dijajah Barat. Thailand dijadikan negara penyangga atau buffer state oleh Inggris dan Prancis. Saat itu Inggris sedang menjajah Myanmar dan sementara Prancis menjajah negara Indochina lain Vietnam, Laos, dan Kamboja.
Burma ke Myanmar
Junta militer mengubah nama Burma menjadi Myanmar pada 1989. Junta juga mengubah nama ibu kota dari Rangoon menjadi Yangon. Perubahan itu diakui oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Begitu juga oleh Prancis dan Jepang. Namun, perubahan nama tidak diakui oleh Amerika Serikat dan Inggris. Pergerakan demokrasi juga lebih memilih nama Burma daripada Myanmar. Mereka menganggap junta yang tidak dipilih secara demokratis tidak berhak mengubah nama negara.
Ceylon ke Sri Lanka
Pemerintah Sri Lanka memutuskan mengubah semua nama institusi negara dari Ceylon ke nama baru Sri Lanka pada 2010. Semua institusi termasuk bank tidak lagi boleh menggunakan nama Ceylon.Mengenai nama negara Ceylon sudah berganti menjadi Sri Lanka setelah merdeka pada 1948. Nama Ceylon lekat dengan kolonialisme Inggris sementara Sri Lanka lebih dekat dengan nama Tamil.
Kazakhztan
Presiden Kazakhstan Nursultan Nazerbayev berniat mengganti nama negaranya Kazakhstan dengan nama baru yang menghilangkan tan. Dia mengusulkan nama baru seperto Kazakh Yeli atau Kazakhiya. Negara kaya minyak di Asia Tengah ini ingin menjaga jarak dari negara tetangganya sepert Uzbekistan, Kirgistan, Turkmenistan dan Tajikistan. Juga dengan negara yang lebih tidak stabil sama sama menggunakan akhiran tan yaitu Pakistan dan Afghanistan. (mdk/tts)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merunut sejarahnya, ternyata DKI Jakarta pernah mengalami setidaknya 13 kali pergantian nama.
Baca SelengkapnyaDengan mengangkat tema ini, bangsa Indonesia menggarisbawahi komitmennya untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antar daerah.
Baca SelengkapnyaJakarta sudah beberapa kali mengalami perubahan nama.
Baca SelengkapnyaJargon ini menggarisbawahi aspirasi bangsa untuk memasuki era baru dengan semangat pembaruan dan kemajuan.
Baca SelengkapnyaHeru Budi berujar, terdapat dua nama yang masih didiskusikan di pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaNusantara lebih dulu eksis jauh sebelum Indonesia merdeka. Simak fakta menariknya.
Baca SelengkapnyaUntuk menyongsong masa depan Indonesia yang gemilang, tema HUT ke-79 RI tahun ini adalah ‘Nusantara Baru Indonesia Maju’.
Baca SelengkapnyaLogo HUT RI 2024 memiliki makna yang begitu dalam di setiap garisnya.
Baca SelengkapnyaRencana untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta tersebut urung terwujud di era Presiden Soekarno.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan nama-nama jalan di Belanda yang menggunakan nama daerah yang ada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAli berharap IKN nantinya akan menjadi sebuah acuan kemajuan sains dan teknologi untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPolisi akan menyelidiki kemunculan tangkapan layar tersebut. Tetapi dugaan sementara nama new moscow hasil editan.
Baca Selengkapnya