Permadi Tegaskan Tuduhan Makar Jeratnya Beda dengan Amien Rais
Merdeka.com - Politisi Partai Gerindra Permadi menegaskan kasus makar yang dituduhkan kepadanya berbeda dengan perkara menimpa Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais. Pun ia tidak peduli apakah Amien akan kooperatif atau tidak.
"(Pemeriksaan Amien) itu urusan lain, saya dan Amien Rais berbeda sekali, terserah Pak Amien kalau melawan, kalau kooperatif silakan," kata Permadi usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin (20/5) malam.
Ia sendiri diperiksa sebagai saksi kasus makar Eggi Sudjana selama hampir 13 jam yakni mulai pukul 10.00 hingga 23.00 Wib.
-
Siapa yang membantah informasi tentang magang Prabowo dalam pemerintahan? 'Bukan magang lah istilahnya. Udah tune in,' ujar Budi.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
-
Siapa yang membantah berita tentang Prabowo? Hal ini pun ditanggapi oleh Ketua Tim Pembela Prabowo Gibran, Yusril Ihza Mahendra yang membantah seluruh isi terkait laporan tersebut.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk integritas pemilu di Indonesia? Dalam konteks penyelenggaraan pemilu di Indonesia, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) adalah lembaga utama yang berperan dalam memastikan integritas pemilu.
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
Permadi juga menegaskan bahwa dirinya tidak mengetahui kasus dugaan makar yang menjerat Eggi yang berpidato people power di Rumah Kemenangan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, kawasan Kertanegara, Jakarta Selatan.
"Eggi (jadi) tersangka untuk kasus dia pidato di Jalan Kertanegara. Saya tidak hadir, bagaimana saya bisa tahu ucapan Eggi," katanya. Seperti diberitakan Antara.
Kepada penyidik, Permadi telah menyampaikan keterangan perihal ketidakhadirannya saat Eggi berpidato di Kertanegara.
Ia mengaku tiga kali menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait dengan laporan dugaan tindak pidana makar, yakni saksi untuk Eggi, saksi untuk Kivlan Zein, dan tuduhan makar bersama putri presiden pertama RI Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri.
"Saya tidak pernah rapat di rumah Rachmawati bagaimana saya dituduh makar tentu setelah ada yang melaporkan," ujar Permadi.
Sebelumnya, politikus PDI Perjuangan Dewi Tanjung melaporkan Amien Rais ke Polda Metro Jaya terkait dengan dugaan ujaran people power saat berorasi di depan Kantor KPU RI, 1 Maret 2019.
Sementara itu, Permadi dilaporkan politikus PDI Perjuangan lainnya, Stefanus Asat Gusma, ke Polda Metro Jaya atas dugaan tindakan makar pada hari Jumat (10/5).
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wamendes PDTT Paiman Raharjo memberikan klarifikasi terkait video viral yang mengklaim dirinya kampanyekan Gibran
Baca SelengkapnyaSaid tak khawatir mengenai dukungan Effendi kepada RK-Suswono.
Baca SelengkapnyaSi Mulyono ini, Jokowi, jelas pencinta PKI. Lihat saja Kepres nomor 17 tahun 2022 yang berisi permintaan maaf kepada PKI, kata Amien Rais.
Baca SelengkapnyaMantan Pangkostrad TNI AD ini meminta kepada pendukung dan relawan AMIN untuk menjaga suara Anies.
Baca SelengkapnyaEdy Rahmayadi menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 042, Jalan Karya Bakti, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Rabu (14/2).
Baca SelengkapnyaJokowi dikabarkan memberikan tim khusus untuk mengkaji kepengurusan PDIP.
Baca SelengkapnyaSebab dari seluruh rangkaian dan proses Pemilu hingga pembacaan hasil rekap nasional, tidak ada langkah gugatan ke PTUN.
Baca SelengkapnyaPratikno mengakui ada pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh di Istana.
Baca SelengkapnyaEdy Rahmayadi menuduh ada mata-mata di tengah pertemuan terbatas Calon Presiden Anies Baswedan dengan pendukungnya.
Baca SelengkapnyaPramono menyerahkan semuanya ke tim pemenangan terkait langkah hukum yang akan diambil.
Baca Selengkapnya"Bukan ranahnya capres bicara etika. Mengimbau boleh, tapi bukan pada tempatnya," jelas Budi Arie
Baca SelengkapnyaGibran dengan santai menjawab tudingan Aiman, dan meminta dia untuk membuktikan.
Baca Selengkapnya