Permen dot diduga mengandung narkoba juga beredar di Bekasi
Merdeka.com - Permen dot yang diisukan mengandung narkoba juga beredar di Bekasi, Jawa Barat. Sebarannya berada di sekolah dasar. Bahkan, seorang pedagang permen tersebut sempat ditegur oleh pihak sekolah agar tidak menjual permen tersebut.
"Saya enggak tahu, tiba-tiba tidak boleh jualan permen itu oleh sekolah," kata seorang pedagang di SD kawasan Babelan, Kabupaten Bekasi, Kamis (9/3).
Ia mengatakan, permen dot dengan isi serbuk rasanya manis sehingga cukup diminati anak-anak SD. Karena itu, permen tersebut cukup laris.
-
Apa itu permen dalgona? Dalgona adalah permen yang terbuat dari gula pasir dan baking soda. Permen dalgona memiliki tekstur yang unik seperti honeycomb karena adanya buih-buih udara yang terbentuk saat gula pasir bercampur dengan baking soda.
-
Apa itu permen jahe? Permen jahe dibuat dari sari jahe yang dicampur dengan gula, dimasak khusus hingga mengental dan mengkristal menjadi bentuk permen. Permen jahe ini memiliki cita rasa manis dan sedikit pedas.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Kapan permen karet bisa berbahaya? Meskipun jarang, menelan permen karet dalam jumlah besar sekaligus dapat menyebabkan penyumbatan usus, jelas Zumpano.
-
Siapa yang jualan di sekolah? Aqila tampaknya mengikuti kegiatan di sekolahnya yang mengajarkan siswa menjadi wirausahawan sejak dini.
-
Kenapa mentol digunakan dalam permen? Senyawa ini telah digunakan dalam berbagai produk, termasuk permen, pasta gigi, obat kumur, dan produk-produk kesehatan lainnya.
"Saya sudah enggak jual lagi, karena takut. Tapi, masih banyak juga yang mencarinya," kata dia.
Seorang guru di salah satu SD, Affam, mengaku khawatir dengan peredaran permen itu. Sebab, berdasarkan berita di media permen itu diduga mengandung narkoba. Alhasil, pihak sekolah melakukan razia kepada pedagang yang biasa jualan di sekolah.
"Kami meminta agar pedagang tidak menjual sampai ada pengumuman resmi dari pemerintah," kata dia.
Kasi Humas Polsek Babelan, Bripka Anwar Fadillah mengatakan, sempat beredar permen dot di wilayahnya. Namun, saat ini sudah tidak ada. Pihaknya meminta masyarakat tidak resah dengan informasi beredarnya permen trsebut.
"Kami ingin situasi konfusif, jangan sampai ada opini negatif berkembang," kata dia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak-anak ini mengalami muntah dan halusinasi. Penjual permen belum ditangkap.
Baca SelengkapnyaDiamankan 2 kilogram serbuk warna silver yang diduga bahan peledak
Baca SelengkapnyaDiduga, barang serupa pulpen itu dijual pedagang keliling yang datang ke sekolah
Baca SelengkapnyaNarkoba jenis LSD itu diimpor pengedar dari Jerman.
Baca SelengkapnyaUntuk memastikan kandungan di dalam minuman, Disdik membentuk tim khusus dan menggandeng BPOM.
Baca SelengkapnyaApakah benar ada miras kemasan sachet yang menghebohkan publik?
Baca SelengkapnyaDari 16 perkara yang diselidiki itu 18 orang telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan.
Baca SelengkapnyaSelanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.
Baca SelengkapnyaSaat ini, siswa siswi SD 1 Klepu Jepara yang keracunan sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan.
Baca SelengkapnyaPara pedagang hanya diedukasi dan diingatkan agar tak mengulangi perbuatanya.
Baca SelengkapnyaAlat penghisap narkoba ditemukan di tempat Indra Septiarman (26), tersangka pembunuh NKS, ditangkap.
Baca SelengkapnyaAda dua orang yang dinyatakan positif narkoba dari total 140 pelajar.
Baca Selengkapnya