Pernah dikritik LSM antikorupsi, hakim ini justru jadi terbaik
Merdeka.com - Kisah Hakim Sarpin Rizaldi, yang dikritik bertubi-tubi setelah mengabulkan gugatan praperadilan Komjen Budi Gunawan terhadap KPK, mengingatkan kembali pada cerita Hakim Nugroho Setiadji. Keduanya kebetulan sama-sama (pernah) bertugas di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
Persamaan yang lain, dua hakim tersebut pernah sama-sama gencar dikritik oleh LSM dan pegiat antikorupsi karena putusannya. Jika Hakim Sarpin kemarin dikritik karena mengabulkan praperadilan Budi Gunawan, Hakim Nugroho diserang karena membatalkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) untuk perkara dugaan penyalahgunaan wewenang dan pemerasan dua pemimpin KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, pada April 2010 silam.
Juga lewat praperadilan di PN Jaksel, Nugroho dikritik bertubi-tubi karena mengabulkan permohonan Anggodo Widjojo, tersangka KPK.
-
Siapa yang mengajukan gugatan praperadilan? Hakim Tunggal Pengadilan Negeri Bandung Eman Sulaeman mengabulkan permohonan gugatan sidang praperadilan oleh pihak pemohon yakni Pegi Setiawan terhadap Polda Jabar.
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa yang digugat Wulan Guritno? Puncak dari liku-liku perjalanan cinta Wulan adalah gugatannya terhadap Sabda Ahessa di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Apa yang digugat Wulan Guritno? Gugatan perdata ini terkait dengan dana talangan renovasi rumah, mencapai ratusan juta rupiah. Wulan meminta pengembalian dana talangan dan mengajukan biaya ganti rugi serta denda.
"Itu hal gila, kemenangan Anggodo akan membuat para mafia hukum bertepuk tangan," cetus Febri Diansyah dari Indonesia Corruption Watch (ICW) kala itu.
Tidak sampai di situ, Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum yang dimotori Denny Indrayana saat itu juga melaporkan Nugroho ke Komisi Yudisial (KY).
Lembaga pengawas hakim itu pun turun tangan membentuk tim ahli untuk menguji putusan tersebut. Hasilnya, putusan Nugroho dinilai sudah pada jalur yang benar karena konstruksi hukum penghentian perkara yang disusun Kejaksaan Agung memang lemah. Tudingan itu semakin menguap ketika majelis hakim banding Pengadilan Tinggi Jakarta menyetujui putusan itu.
Lama tak terdengar setelah hiruk-pikuk itu, hakim pemvonis yang juga menangani kasus Antasari Azhar tersebut kemudian masuk ke dalam jajaran hakim terbaik versi Majalah Tempo. Lewat laporan khusus edisi 9 Agustus 2010 atau sekitar 4 bulan setelah putusan yang bikin heboh itu, majalah mingguan itu memaparkan kehidupan sederhana Nugroho lewat cara investigasi.
Dituliskan, selama 6 tahun bertugas di Kediri, Jawa Timur, Nugroho selalu menolak tawaran ‘THR’ jelang Lebaran dari bos parbrik rokok di kota itu. Karena gaji tidak mencukupi, saat bertugas di Magelang, Nugroho pun rela masak sendiri.
“Sejak September 2008 ia pindah ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang masuk kelas 1A. Tapi kehidupan Nugroho tak berubah. Ia tetap memakai baju yang dibeli istrinya di pasar tradisional. Ia juga masih naik bus saban pulang ke Magelang,” tulis Tempo.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Indikator Politik Indonesia yang menunjukkan tren kepercayaan publik terhadap sembilan lembaga negara, termasuk Kejagung.
Baca SelengkapnyaSuhartoyo memastikan tidak alergi terhadap kritik demi membangun MK yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaSuhartoyo berjanji sebagai ketua MK tidak alergi terhadap kritik demi membangun MK yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaJimly menyatakan rata-rata laporan terhadap Anwar yang masuk ke MKMK cukup keras.
Baca Selengkapnya"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaMenurutnya, tidak pantas apabila seorang hakim meminta jasa sebagai ahli dari seorang pengacara yang sedang memiliki perkara.
Baca SelengkapnyaJokowi, kata Cokorda sering mendapat kritikan hingga cercaaan namun tak pernah menggubrisnya.
Baca SelengkapnyaKPK angkat bicara dituding membohongi publik oleh mantan penyidiknya yang kini menjadi ASN Polri Novel Baswedan.
Baca Selengkapnya"Kita harapkan bisa jadi benteng dari masalah hukum di Indonesia," kata Lodewijk
Baca SelengkapnyaHakim Konstitusi Suhartoyo terpilih menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi menggantikan Anwar Usman.
Baca SelengkapnyaDalam sejumlah survei, Kejagung memiliki tingkat kepuasan publik paling tinggi dibanding lembaga penegak hukum lainnya
Baca SelengkapnyaAnwar merupakan hakim konstitusi dari MA yang meniti karier sejak 1985.
Baca Selengkapnya