Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pernah disambangi Jokowi, Kampung Lio hangus dilalap si Jago Merah

Pernah disambangi Jokowi, Kampung Lio hangus dilalap si Jago Merah Ilustrasi Kebakaran. ©2012 Merdeka.com/sapto anggoro

Merdeka.com - Sebelum musibah kebakaran menghanguskan puluhan rumah di Kampung Lio RT 001/RW 019, Pancoran Mas, Depok lokasi padat penduduk itu pernah dikunjungi Presiden Joko Widodo. Pada bulan Juli lalu Presiden datang untuk menyapa warga dan membagikan paket sembako. Saat itu ribuan warga bergembira karena mendapat paket sembako gratis jelang Lebaran.

Namun sekarang semua itu berbalik menjadi kesedihan. Pasalnya, warga kehilangan tempat tinggalnya akibat kobaran api yang terjadi pada siang tadi. Api diketahui pukul 12.30 WIB dan langsung membesar karena permukiman tersebut terbuat dari bilik.

Enah (54) salah satu warga mengaku panik ketika tetangga sekitar berteriak kebakaran. Dengan sigap dirinya masuk ke dalam rumah, dan mengamankan beberapa barang berharga. Dirinya pun tidak mengindahkan teriakan beberapa tetangganya yang menyuruh untuk keluar rumah, agar semua warga menyelamatkan diri.

"Tetangga sudah teriak sekuat tenaga supaya warga pada keluar, jangan ada yang di dalam rumah. Jarak kita kan deket, rumah dari bedeng semua lagi. Saya amanin barang saya dulu," katanya, Selasa (9/8).

Dia menuturkan api berasal dari rumah salah satu warga. Api dengan cepat menghabiskan rumah warga dalam waktu 15 menit.

"Kita juga ngeri semua kena, bangunan rumah kita kan gampang kebakar," ceritanya.

Ketika petugas sibuk memadamkan api, sejumlah ibu-ibu berteriak histeris. Mereka panik karena melihat api yang membumbung tinggi ke angkasa. Seorang ibu pun pingsan saat kejadian. Ibu berdaster cokelat itu sempat nekat menerobos api karena ingin membangunkan suaminya. Namun oleh warga langsung dicegah.

"Suami saya lagi tidur abis narik," katanya berteriak sambil menangis.

Wartini, warga lainnya pun hanya bisa meneteskan air mata melihat rumahnya hangus tak bersisa. Dirinya mengaku bingung harus mencari tempat tinggal baru.

"Baju aja saya enggak sempat ambil. Cuma yang di badan ini," katanya sambil duduk dekat kandang ayam.

Api pertama kali berasal dari rumah Mak Ayi. Diduga pemilik rumah sedang memasak dan kelupaan hingga menyebabkan bau gosong serta percikan api. Tidak ada bunyi ledakan saat kejadian. Yang ada hanya asal kecil yang lama-lama mengepul lalu menghasilkan api yang besar.

"Enggak ada bunyi ledakan, cuma asap kecil terus tahu-tahu api besar," kata Daroji.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP