Persamaan SBY & Jokowi: Sama-sama tak mau temui pendemo
Merdeka.com - Ucapan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok soal Al-Maidah ayat 51 berbuntut panjang. Ratusan ribu aktivis Islam melakukan unjuk rasa di Jakarta.
Para pengunjuk rasa menuntut agar bisa bertemu Presiden Jokowi. Mereka ingin menyampaikan aspirasi agar kasus Ahok segera diproses hukum secepatnya.
Namun, hingga batas waktu yang ditentukan untuk berunjuk rasa, Presiden Jokowi tak kunjung hadir menemui pendemo. Perwakilan pendemo hanya ditemui oleh Wapres Jusuf Kalla, Menkopolhukam Wiranto, Menteri Agama Lukman Hakim Syarifudin serta Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo serta Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Kenapa Jokowi tidak menyalami Try Sutrisno? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
-
Siapa yang tidak disalami oleh Jokowi? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
-
Kapan Jokowi tidak menyalami Try Sutrisno? Sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai kritik publik saat menghadiri upacara perayaan HUT ke-79 TNI di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Sabtu (5/10). Jokowi tertangkap kamera tidak menyalami Wakil Presiden (Wapres) ke-6 RI, Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
JK menjanjikan kasus Ahok akan selesai dalam waktu dua minggu. Namun rupanya pendemo tidak puas.
Mereka menuntut agar Jokowi yang langsung menemui mereka. Tapi Jokowi saat itu malah blusukan meninjau pembangunan kereta cepat di Bandara Soekarno-Hatta. Pihak Istana berkilah, Jokowi sebenarnya ingin kembali ke istana, tapi tak ada akses jalan karena tertutup pendemo.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengungkapkan, kondisi di sepanjang perjalanan menuju arah Istana tidak memungkinkan untuk dilintasi presiden. Atas pertimbangan itu, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan tim kepresidenan memutuskan untuk membawa Jokowi ke Istana Bogor.
"Setelah melakukan kunjungan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Presiden memutuskan untuk kembali ke Istana, tapi karena seluruh jalan tidak memungkinkan untuk kehadiran beliau. Disarankan Paspampres untuk tidak ke Istana," ujar Pramono dalam jumpa pers di Istana, Sabtu (5/11) dini hari.
Publik yang terlanjur kecewa tidak bisa menerima alasan tersebut. Kenapa Jokowi tidak menggunakan helikopter VVIP untuk mencapai istana?
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai, protokoler presiden tidak cermat mengatur agenda kegiatan Jokowi. Seharusnya, kata Fahri, Presiden tetap berada di kantornya untuk menemui massa aksi.
"Penasihat keamanan presiden ini tidak cermat, ngawur membiarkan presiden keluar saat demo seperti ini. Bagaimana, ada massa 1 juta presiden enggak ada di dalam. Sekuriti, keamanan, ringan kan, artinya dia bisa lebih gampang," kata Fahri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (4/11).
"Presidennya amatir. Dia cuma bilang kerja kerja kerja, emang kerja itu cuma ninjau rel dan kapal, kalau aspal suruh mandor saja, presiden ke situ, manajemen politik diabaikan," tegas Fahri Hamzah.
Jokowi yang tak menemui pendemo ini mengingatkan pada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga nyaris tak pernah mau menemui para pendemo.
Pada peringatan hari anti Korupsi pada 29 Desember 2009, ada unjuk rasa besar-besaran di Istana Negara. Ribuan orang menggeruduk Istana di Jalan Medan Merdeka Utara saat itu. Namun sayang, saat aksi digelar SBY sedang berada di Bali untuk acara internal. Bahkan SBY sempat mencurigai aksi demo yang dilakukan oleh Gerakan Indonesia Bersih (GIB) itu.
Kemudian, pada 28 Januari 2010 lalu. Ribuan orang berdemo di depan Istana terkait 100 Hari Pemerintahan SBY. Mereka mengusung lima isu dalam aksi kali ini. Yakni kegagalan Presiden SBY melindungi kedaulatan dan ketahanan ekonomi nasional. Lalu ketidakmampuan Yudhoyono menegakkan negara hukum dan memberantas korupsi.
Namun saat demo berlangsung, Presiden SBY tidak berada di Istana melainkan menggelar acara di Banten, Jawa Barat. SBY meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Provinsi yang dipimpin oleh Ratu Atut Khosiyah tersebut.
Lalu pada 28 Maret 2012, saat Ibu Kota Jakarta dikepung demonstrasi menolak kenaikan harga BBM, Presiden SBY kembali tidak berada di Istana. Padahal saat itu, massa berdemo di sejumlah titik seperti Gedung DPR, Monas dan Istana Negara. Hampir seluruh komponen masyarakat turun ke jalan saat itu. Namun di saat yang bersamaan, SBY sedang lawatan ke luar negeri, tepatnya China, Hongkong, dan Korea Selatan.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi tidak memenuhi undangan Pemprov Jakarta dalam acara perayaan malam tahun baru 2025 di Balai Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaSikap Jokowi yang tidak menyalami Try Sutrisno menuai reaksi negatif bagi publik.
Baca SelengkapnyaAhmad Riza Patria mengatakan, SBY sudah diundang, namun dia tengah berada di luar negeri untuk berobat.
Baca SelengkapnyaMomen itu terjadi saat Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar HUT ke-79 di lapangan Silang Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Sabtu (5/10) kemarin.
Baca SelengkapnyaSBY tidak hadir lantaran ada acara lain yang digelar di kediamannya, Cikeas, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaYusuf menyatakan, Presiden Jokowi sangat menghormati semua tokoh bangsa dan elemen masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi terlihat tidak menyalami Wapres ke-6 RI, Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno.
Baca SelengkapnyaSalah satu sumber di lingkaran Demokrat membenarkan pertemuan Jokowi dan SBY.
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku belum ada rencana pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengungkapkan respons Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mendengar kabar Presiden Jokowi ingin bertemu.
Baca SelengkapnyaKampanye akbar terakhir Prabowo-Gibran akan digelar di GBK
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi diketahui saat ini tengah melakukan kunjungan kenegaraan ke Filipina.
Baca Selengkapnya