Persi: Keterisian RS Rujukan Covid-19 Secara Nasional 65 Persen
Merdeka.com - Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) mencatat bed occupancy rate (BOR) atau keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di Indonesia berada di angka 65 persen. Namun, BOR beberapa rumah sakit rujukan di sejumlah daerah sudah melebihi 100 persen
"Contohnya di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur ada beberapa yang sudah lebih dari 100 persen," kata Sekretaris Jenderal Persi, Lia G. Partakusuma dalam diskusi virtual yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Jumat (25/6).
Lia mengatakan dalam sepekan terakhir, rumah sakit rujukan Covid-19 kewalahan menangani pasien, terutama di Pulau Jawa. Sebab, jumlah pasien Covid-19 yang membutuhkan perawatan terus meningkat. Sementara tempat tidur dan fasilitas kesehatan lainnya terbatas.
-
Kenapa Kemenkes khawatir RS akan kekurangan tempat tidur? 'Jadi kekhawatiran itu dari pihak rumah sakit, coba bayangkan kalau kelas III dijadikan 4 (orang satu kamar), kan berkurang tempat tidurnya, untuk itu kita beri batas waktu satu tahun jangan berkurang tempat tidurnya, tapi kamu atur maksimal 4 (tempat tidur) agar memenuhi standar untuk rakyat,' kata Syahril di Kantor Kemenkes, Jakarta, Rabu (15/5).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana Indonesia meningkatkan peringkat layanan kesehatan? Peningkatan peringkat Indonesia dalam sistem pelayanan kesehatan ini menunjukkan hasil dari upaya berkelanjutan pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur kesehatan, memperbaiki kualitas pelayanan medis, dan memastikan ketersediaan obat-obatan yang lebih baik di seluruh penjuru negeri.
-
Dimana kasus HIV terbanyak di Jawa Tengah? Dari ribuan kasus temuan HIV di Jateng itu, kasus terbanyak berada di Kota Semarang yang mencapai 331 kasus dengan penderita temuan paling banyak pada laki-laki.
-
Kenapa okupansi hotel di Bali diprediksi tinggi? Tingkat okupansi Hotel jaringan HIG diprediksi tertinggi di region Bali dimana Bali menjadi destinasi pilihan wisatawan menghabiskan Libur panjang Idul Fitri 1445H.
-
Kenapa kasus ISPA meningkat di Jakarta? Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mencatat kasus infeksi saluran pernapasan (ISPA) di DKI Jakarta terus meningkat akibat polusi udara yang kian memburuk di Jabodetabek.
"Pekan ini luar biasa penambahannya, kita juga agak kewalahan," ujarnya.
Di tengah keterbatasan tempat tidur, Lia memastikan rumah sakit akan tetap memberikan pelayanan kesehatan bagi pasien Covid-19. Namun, dia meminta kerja sama dari masyarakat untuk bersabar saat mengantre di Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit.
"Insya Allah kita akan coba sekuat tenaga kita bisa menerima (pasien). Cuma catatannya satu, masyarakat harus sabar untuk menunggu karena harus terpaksa antre di IGD," ucap dia.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet, Minforo Sumego menambahkan, masyarakat harus bekerja sama dengan pemerintah dalam menekan laju penularan Covid-19. Caranya, mengikuti 3T (tracing, testing dan treatment) dan 3M (menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun).
"Jadi jangan sampai terlena atau abai. Kita tidak tahu di samping kita siapa saat lagi makan, berkumpul. Kemudian menjaga imunitas penting sekali," katanya.
Sebelumnya, juru bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan kasus positif Covid-19 nasional mengalami peningkatan sebesar 42 persen pekan ini. Peningkatan kasus ini dikontribusikan oleh lima provinsi di Pulau Jawa.
Lima provinsi tersebut yakni, DKI Jakarta naik sebesar 13.022 kasus, Jawa Barat naik 6.449 kasus, Jawa Timur naik 1.756 kasus dan Daerah Istimewa Yogyakarta naik 1.322 kasus.
"Kemudian Jawa Tengah yang naik sebesar 1.012 kasus," jelasnya melalui keterangan pers, Kamis (24/6).
Sejalan dengan kenaikan kasus positif, kematian Covid-19 juga meningkat tajam pada minggu ini. Ada lima provinsi yang menyumbang kasus kematian Covid-19 terbanyak, empat di antaranya berada di Pulau Jawa.
Yaitu, DKI Jakarta naik sebesar 200 kasus, Jawa Tengah naik 96 kasus, Jawa Timur naik 79 kasus, Jawa Barat naik 73 kasus dan Lampung naik 72 kasus.
"Hanya DIY yang angka kematiannya tidak meningkat tajam sehingga tidak masuk ke dalam lima besar," ujarnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSaat ini sudah ribuan rumah sakit berproses menerapkan KRIS.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejumlah peningkatan pelayanan setelah sistem kelas BPJS Kesehatan dihapus
Baca SelengkapnyaPesan Dirut BPJS Kesehatan Seiring Implementasi Kriteria Kelas Rawa Inap Standar: Rumah Sakit Jangan Kurangi Jumlah Tempat Tidur
Baca SelengkapnyaTjandra Yoga Aditama mengatakan, tren peningkatan laju kasus Covid-19 di Indonesia dan sejumlah negara lain masih perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKRIS bertujuan untuk meningkatkan standard minimal pelayanan rawat inap di seluruh rumah sakit.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), kasus penyakit katastropik mengalami peningkatan sebanyak 23,3 juta kasus di 2022.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto meresmikan Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Pangsar Soedirman dan 25 Rumah Sakit TNI, pada Senin 19 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data tersebut, membuat masyarakat di wilayah Timur Indonesia kesulitan berobat.
Baca Selengkapnya