Personel Polsek Kualuh Hulu Tertembak saat Razia Pungli
Merdeka.com - Seorang personel Polsek Kualuh Hulu, Labuhan Batu Utara, Sumut, Bripka Rajin Syah Siregar, mengalami luka tembak di perut. Peristiwa itu terjadi setelah terduga pelaku pungutan liar (pungli) merebut senjata rekan korban.
Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan menjelaskan, saat kejadian Rajin bersama rekannya Aipda T Sinaga mengamankan terduga pelaku pungli terhadap sopir truk di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), Labuhan Batu Utara, Rabu (23/9) sekitar Pukul 23.00 Wib.
"Anggota sedang melakukan patroli, karena diduga banyak melakukan pungutan liar di sana. Patroli dilaksanakan secara resmi, di tengah jalan anggota melihat diduga terjadi pemerasan," ungkap MP Nainggolan di Medan, Jumat (25/9).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Saat itu, kata Nainggolan, ada dua terduga pelaku pungli yang diamankan. Namun, mereka meronta dan merebut pistol T Sinaga. Senjata api itu meletus dan peluru mengenai perut Rajin.
Setelah kejadian itu, kedua terduga pelaku langsung melarikan diri. Sementara Rajin dilarikan ke rumah sakit terdekat, kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Medan.
Tim gabungan dari Polsek Kualah Hulu dan Satuan Reserse Kriminal Polres Labuhan Batu sedang mengejar kedua terduga pelaku. Identitas salah satu di antara pelaku sudah dikantongi petugas.
"Pelaku ini residivis yang dihukum karena perkara pencurian dengan kekerasan. Saat ini sedang dilakukan pencarian para pelaku," tutup MP Nainggolan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan saat itu korban Briptu Kiki Supriyadi berada di bagian belakang dan kemudian ditembak.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaDua anggota Polres Paniai gugur ditembak KKB di halaman Pos Polisi (Pospol) Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (20/3).
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaBentrokan antar warga pecah di sekitar Kompleks Perumahan Pemda, Kabupaten Maluku Tenggara, Selasa (20/2) malam.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaSatu orang ditemukan selamat usai bersembunyi di semak-semak dalam kondisi luka terkena panah.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca Selengkapnya