Pertahankan uang ratusan juta, Riko ditembak perampok
Merdeka.com - Nasabah Bank Mandiri, Riko Indra (37) berhasil selamat dari drama perampok bersenjata api. Meski harus mengalami luka tembak di dagunya, tetapi korban berhasil mempertahankan uang ratusan juta rupiah yang baru diambilnya dari bank.
Kejadian ini bermula saat Riko yang mengendarai Toyota Kijang LGX. Tiba di depan kementerian Pekerjaan Umum di Jalan Arifin Ahmad, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru Riau, Rabu (3/2) sekitar pukul 11.00 WIB, korban berusaha dirampok.
Korban yang berusaha mempertahankan uang, membuat pelaku melepaskan tembakan dan mengenai dagu korban. Akibatnya Riko terpaksa dilarikan ke RS Awal Bros guna mendapatkan perawatan intensif.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Bagaimana pelaku melakukan penikaman? Korban sempat melihat pelaku mengambil senjata tajam jenis badik dari kamar kekasihnya. Kemudian terjadi perkelahian antara pelaku dan korban, namun pelaku berhasil mengambil senjata tajam miliknya dari saku jaketnya dan langsung menikam korban secara berulang kali yang mengakibatkan korban meninggal dunia,' kata mantan Kapolresta Palembang ini.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Hingga kini aparat Kepolisian Sektor Bukit Raya masih melakukan penyelidikan, terkait kasus percobaan perampokan yang dilakukan dua pria tak dikenal yang menggunakan sepeda motor tersebut.
Kanit Rekrim Polsek Bukit Raya Ipda M Bahari Abdi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. "Pelaku melarikan diri, dan korban juga belum bisa dimintai keterangannya," ujarnya.
Di rumah sakit, kata Bahari, korban menjalani perawatan intensif guna mengeluarkan peluru yang ditembakkan pelaku perampokan itu ke dagu korban.
"Korban masih menjalani operasi di RS Awal Bros. Sedangkan pelaku masih kita kejar," jelasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditreskrimum Polda Riau menangkap dua perampok bersenjata api di Kampar, Riau. Kedua tersangka berinisial Fm dan W.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan pelaku Rio merupakan buronan kasus pencurian dengan pemberatan yakni spesialis membongkar rumah toko (ruko) dan rumah warga.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaDitemukan barang bukti hasil perampokan berupa uang tunai dan emas
Baca SelengkapnyaPetugas mengamankan barang bukti linggis serta besi ulir yang digunakan pelaku saat menjebol rumah korban.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaBerlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.
Baca SelengkapnyaPerempuan di Malang secara sadis menggunakan martil yang dipukulkan ke kepala korban karena tak diberi pinjaman uang.
Baca SelengkapnyaKedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaKorban dipukul menggunakan gagang cangkul hingga akhirnya terkapar. Kemudian dimasukkan ke dalam karung dan dibuang ke TPA.
Baca Selengkapnya