Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perusahaan akui 7 ABK tugboat Charles disandera

Perusahaan akui 7 ABK tugboat Charles disandera Keluarga korban sandera abu sayyaf. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Manajemen PT Rusianto Bersaudara, angkat bicara terkait kasus penyanderaan tujuh ABK tugboat Charles 00 di perairan Filipina. Mereka mengakui, sejak kabar penyanderaan mencuat Rabu (22/6) kemarin, mereka sempat menilai kabar itu bohong.

Menurut pihak perusahaan, awalnya memang terjadi simpang siur informasi. Terlebih lagi usai mencuatnya nomor-nomor dalam negeri untuk menghubungi ke Indonesia, yang diduga sindikat penipuan internasional.

Lantas, mengapa PT Rusianto bersaudara menganggap berita soal penyanderaan itu tidak benar pada Rabu (22/6) kemarin?

"Karena dari tracking kami TB Charles menggandeng ponton Robby 152 masih dalam pergerakan dan kecepatan normal. Sehingga asumsi sementara, kabar penyanderaan itu tidak benar," kata Public External Relation Taufik Rahman, kepada wartawan saat memberikan keterangan resminya di kantornya, Jalan Mulawarman, Samarinda, Kamis (23/6) sore.

"Umumnya yang kami pahami, kalau terjadi pembajakan, kapal pasti ditarik atau diberhentikan. Sehingga kemarin, kami berasumsi penyanderaan itu berita tidak benar," ujar Taufik.

Menindaklanjuti pemberitaan yang terus berkembang, pagi tadi, PT Rusianto Bersaudara, sempat menghubungi kru TB Charles 00 yang berada di atas kapal, dan sempat menceritakan kronologi kejadian. Saat ini, koordinasi dengan aparat sedang dalam tahap evaluasi.

"Langkah-langkah lebih lanjut kita ambil dan update selanjutnya. Kita masih tunggu kedatangan kru ke Samarinda untuk keterangan lebih lengkap," terang Taufik.

"Dengan begitu, setelah Rabu (22/6) kemarin, informasi yang kami sampaikan hari ini ke teman-teman sudah dalam kondisi valid," tambahnya.

"Ada enam yang di atas tugboat, sementara tujuh lainnya masih diupayakan untuk dikonfirmasi keberadaannya di tangan mereka (penyandera)," jelasnya.

Terkait dengan aduan istri ABK ke perusahaan, Taufik menyatakan PT Rusianto Bersaudara menyatakan simpati setinggi-tingginya.

"Dengan aduan istri dan keluarga korban, tentu kami bersimpati. Kami tidak sendirian, dan tentu kami berkoordinasi bersama dengan KSOP Samarinda dan TNI AL, yang juga sempat tracking keberadaan kapal pada 22 Juni memang dalam kecepatan normal," ungkapnya.

"Terkait ini, keluarga tentu dalam perhatian khusus dari pihak perusahaan," sebutnya lagi.

Ditanya wartawan soal tuntutan tebusan 20 juta ringgit, Taufik menyatakan itu masih belum jelas. Namun demikian, pihak perusahaan dan aparat terus mencoba konfirmasi agar informasi tuntutan tebusan tidak simpang siur.

"Kita upayakan komunikasi dengan mereka (penyandera). Sempat tersambung tapi terputus. Soal tebusan kita pertimbangkan, karena koordinasi kita dengan aparat terkait, ini juga jadi perhatian nasional," pungkasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Sebut Ada Pembelian Kapal Bekas Dalam Kasus Korupsi ASDP, Rugikan Negara hingga Rp1,27 Triliun
KPK Sebut Ada Pembelian Kapal Bekas Dalam Kasus Korupsi ASDP, Rugikan Negara hingga Rp1,27 Triliun

Pembelian armada itu semestinya untuk mengatasi masalah penumpukan di pelabuhan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Perompak Sekap 14 ABK di Perbatasan Kalteng-Kalsel, Bawa Kabur Ponsel hingga Uang Tunai
Kronologi Perompak Sekap 14 ABK di Perbatasan Kalteng-Kalsel, Bawa Kabur Ponsel hingga Uang Tunai

Beruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.

Baca Selengkapnya
KPK Bongkar Kasus Korupsi Proyek Pengerukan Alur Pelayaran di Empat Pelabuhan, Sembilan Orang Ditetapkan Tersangka
KPK Bongkar Kasus Korupsi Proyek Pengerukan Alur Pelayaran di Empat Pelabuhan, Sembilan Orang Ditetapkan Tersangka

Proses penyelidikan hingga saat ini masih dilakukan KPK.

Baca Selengkapnya
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Baca Selengkapnya
10 Orang Hilang Dalam Insiden Kebakaran 2 Kapal di Barito Kalteng
10 Orang Hilang Dalam Insiden Kebakaran 2 Kapal di Barito Kalteng

10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).

Baca Selengkapnya
Kapal Pengangkut Pisang dan Kelapa dari Tanjung Balai Karam di Perbatasan Riau-Malaysia, 11 Orang Hilang
Kapal Pengangkut Pisang dan Kelapa dari Tanjung Balai Karam di Perbatasan Riau-Malaysia, 11 Orang Hilang

Kapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.

Baca Selengkapnya
Pemilik Janji Tanggung Jawab Pascakapal Tanker Angkut BBM Terbakar di Perairan Bali dan Tewaskan 5 ABK
Pemilik Janji Tanggung Jawab Pascakapal Tanker Angkut BBM Terbakar di Perairan Bali dan Tewaskan 5 ABK

Pihak perusahaan sangat prihatin dengan kejadian tersebut dan janji kooperatif selama proses penyelidikan berlangsung.

Baca Selengkapnya
Fantastis, Nilai Proyek di Kasus Korupsi Pengerukan Alur Pelayaran Capai Rp500 Miliar
Fantastis, Nilai Proyek di Kasus Korupsi Pengerukan Alur Pelayaran Capai Rp500 Miliar

Sekiranya ada empat pelabuhan pengerjaan pengerukannya dikorupsi.

Baca Selengkapnya
Menangkan Lima Gugatan Praperadilan, KPK Kebut Pengusutan Kasus Korupsi ASDP
Menangkan Lima Gugatan Praperadilan, KPK Kebut Pengusutan Kasus Korupsi ASDP

Empat gugatan adalah soal penetapan status tersangka, sedangkan gugatan kelima adalah soal penyitaan terhadap sejumlah barang bukti oleh penyidik KPK.

Baca Selengkapnya
PT ASDP Tersandung Korupsi, Begini Respon Erick Thohir
PT ASDP Tersandung Korupsi, Begini Respon Erick Thohir

Pihak ASDP melayangkan gugatan pra-peradilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sehari Usai Prabowo Dilantik, Bakamla Usir Kapal Coast Guard China Dari Natuna
VIDEO: Sehari Usai Prabowo Dilantik, Bakamla Usir Kapal Coast Guard China Dari Natuna

Kapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara

Baca Selengkapnya
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan

Sebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.

Baca Selengkapnya