Pesan haru korban Hercules jatuh buat istri sebelum berangkat kerja
Merdeka.com - Korban kecelakaan Hercules A-1334, almarhum Peltu Suyata sempat berpesan kepada istrinya agar tidak meninggalkan salat tahajud. Pesan itu disampaikan oleh korban, sebelum berangkat kerja.
"Sebelum berangkat hanya berpesan untuk tidak meninggalkan salat tahajud," kata Agus Purwati saat ditemui di rumah duka Jalan Kebun Nangka 1 Blok K2 Nomor 5, Perumahan Asrikaton Indah, Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Minggu (18/12).
Purwati yang ditemui usai menerima kunjungan Danlanud Abdulrachman Saleh, Marsma Djoko Senoputro meminta doa agar dosa-dosa suaminya diampuni. Almarhum dikenal sebagai sosok relijius, tanggung jawab dan sayang dengan keluarga.
-
Siapa yang kehilangan keluarganya dalam kecelakaan maut? Baru-baru ini, media sosial dikejutkan dengan kabar tragis dari seorang remaja berusia 19 tahun, Abdur Rahman Amir Ruddin, yang harus kehilangan kedua orang tua dan keempat saudaranya akibat kecelakaan maut di Segamat, Malaysia.
-
Kapan kecelakaan maut tersebut terjadi? Kecelakaan ini terjadi pada (1/9/2023), di mana mobil yang ditumpangi keluarganya mengalami kecelakaan dengan truk bermuatan pasir.
-
Bagaimana pramugari itu meninggal? Di tengah pengajian, Ustaz Adi Hidayat menerima berita bahwa pramugari tersebut telah meninggal dunia.'Saat pengajian, ada yang mengacungkan tangan, meminta doa untuk si fulanah yang sedang sakit. Namun, tak lama kemudian, saya diberi tahu bahwa ia telah wafat,' kenangnya.
-
Di mana lokasi kecelakaan helikopter? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Kapan helikopter jatuh di Gunung Burangrang? Helikopter ini diperkirakan jatuh pada 8 Februari 2001 lalu, di kawasan Gunung Burangrang.
-
Kapan kecelakaan itu terjadi? Oriza mengalami kecelakaan beberapa minggu setelah menyelesaikan pendidikannya di Universitas Bakrie.
istri Peltu suyata korban hercules jatuh ©2016 Merdeka.com/darmadi
Pernikahan Purwati dengan Peltu Suyata dikaruniai tiga anak yakni Nanda, Putri dan Fitria.
Kisah Purwati ditegaskan oleh adik sepupu korban, Dwi Wardana atau Yoyok. Almarhum meminta istrinya untuk rajin mengerjakan tahajud.
Yoyok mengaku menjalin kontak dengan korban sehari sebelumnya melalui aplikasi whatsapp keluarga. Tetapi kontak secara langsung sekitar beberapa bulan lalu, tepatnya saat Idul Fitri.
"Tadi sekitar pukul 09.00 WIB dapat kabar, kalau kakak mengalami kecelakaan. Keluarga bisa tenang, bisa mengikhlaskan kepergian almarhum," katanya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenazah pengawal pribadi Kapolda Kaltara itu dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Semarang atas permintaan istrinya.
Baca SelengkapnyaBegitu membuka isi pesan chat yang ada di hp mendiang ibunya, ia mengaku dibuat kaget sekaligus terenyuh karena masih banyak yang perhatian dengan ibunya.
Baca SelengkapnyaMomen pilu suami menerima kabar kepergian istrinya ini viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaJemaah haji asal Pacitan ini ditinggal istrinya meninggal dunia saat dirinya tengah menjalankan ibadah haji.
Baca SelengkapnyaDengan suara bergetar Heri, sopir bus Primajasa yang selamat dari kecelakaan menghubungi keluarganya
Baca SelengkapnyaSang ibu sudah terlebih dulu berpulang sebelum menunaikan ibadah umrah.
Baca SelengkapnyaKorban dan istrinya kerap bertengkar dipicu banyak orang datang ke rumah menagih utang.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi saat korban sedang bernyanyi sambil live di Facebook.
Baca Selengkapnya