Pesan Jokowi Buat Generasi Muda: Masa Depan Milik Mereka yang Berani & Kerja Keras
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri acara Festival Terampil 2019 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Orang nomor satu di Indonesia itu berpesan kepada seluruh anak muda agar tidak mudah mengeluh dalam menjalani tantangan hidup dan perkembangan zaman.
"Menurut saya, masa depan itu hanya milik orang-orang yang berani, yang mau bekerja keras," tutur Jokowi saat memberikan pengarahan di lokasi, Sabtu (9/2).
Jokowi bercerita bagaimana perjalanan hidupnya yang terbilang serba sulit semenjak lahir. Kehidupan keluarganya tidak bisa dibilang berkecukupan, apalagi urusan modal usaha.
-
Kata-kata produktif apa yang bisa membantu anak muda meraih kesuksesan? 'Keberanian untuk berjuang menghadapi tantangan adalah kunci untuk mencapai kesuksesan.'
-
Bagaimana cara untuk mengasah bakat? Latihan yang konsisten adalah kunci mengasah bakat.
-
Apa makna kata-kata keren anak muda yang inspiratif? 'Waktu bukan lah hal yang dapat kau putar balik. Selagi jalanmu masih panjang, ayo coba lagi kesempatanmu.'
-
Apa cita-cita anak Indonesia saat ini? Saat ini, cita-cita anak-anak Indonesia semakin bervariasi dan fleksibel. Generasi Z yang tumbuh di tengah era digital sering kali memiliki impian yang berbeda dari generasi sebelumnya. Profesi yang berkaitan dengan teknologi, hiburan, dan kreativitas semakin diminati.
-
Siapa yang menilai perlu disiapkan generasi muda untuk Indonesia Emas 2045? Dirinya menilai, sejak saat ini perlu disiapkan generasi muda siap berdaya saing dan unggul.
-
Apa arti dari 'Aja dadi uwong sing rumangsa bisa'? 'Aja dadi uwong sing rumangsa bisa lan rumangsa pinter. Nanging dadiya uwong sing bisa lan pinter rumangsa.'(Jangan jadi orang yang merasa bisa dan merasa pintar, tetapi jadilah orang yang bisa dan pintar merasa)
"Penuh dengan kesulitan, kekurangan, penderitaan, tapi menurut saya justru pada posisi seperti itulah sebuah karakter ditempa. Jadi saya ingin anak-anak muda kita jangan sampai kita gampang mengeluh kalau menghadapi sebuah problem, kalau menghadapi persoalan, hambatan," jelas dia.
Usai lulus sekolah, Jokowi mengaku bekerja di sebuah perusahaan BUMN di Aceh selama 2,5 tahun. Setelahnya, dia kembali ke Solo dan memulai usaha dari nol.
"Saya tidak memiliki apa-apa, agunan, kekayaan, orangtua yang bisa memberikan bantuan modal kepada saya, tapi saya memutuskan saya harus memulai usaha. Apa yang saya jual? Hanya satu, kepercayaan. Nggak ada yg lain," kata Jokowi.
Berbeda dengan generasi sekarang yang dapat meningkatkan keterampilan dengan cepat, di masa lalu, Jokowi merasa tidak memiliki akses untuk itu. Yang bisa dikorbankan hanyalah estimasi waktu dan fisik.
"Dan kerja keras, kerja super keras. Saya lihat orang lain kerja jam 08.00 WIB sampai jam 16.00 WIB, saya jam subuh sampai tengah malam. Karena saya nggak punya kelebihan, yang saya bisa lebihkan ya itu, jam kerjanya saya lebihkan," bebernya.
Untuk itu, anak muda Indonesia diharapkan dapat memaksimalkan potensi diri salah satunya lewat kegiatan kelas Festival Terampil. Jangan ragu menjadi ahli di bidang kekinian seperti fotografer, fashion stylish, make up artis, barista, ahli kopi, vlogger, dan bidang lainnya yang saat ini pesat berkembang sesuai kemajuan zaman.
"Gunakan ketrampilan yang saudara-saudara miliki. Fotografi silakan, misalnya awalnya mau untuk posting instagram, nanti kan bisa belok ke peluang bisnis. Barista silakan, belajar jadi karyawan dulu di toko-toko kecil. Nggak perlu tergesa-gesa," Jokowi menandaskan.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi mengatakan, Pembelajaran sepanjang hayat atau lifelong learning menjadi penting, lantaran dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaHal ini penting dilakukan demi menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi meminta pengusaha tak khawatir dengan pergantian kepemimpinan.
Baca SelengkapnyaDirinya menilai, sejak saat ini perlu disiapkan generasi muda siap berdaya saing dan unggul.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan SDM disiapkan untuk memasuki pangsa kerja dengan produktif.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap pengunjung dan pembeli yang datang ke Inacraft semakin banyak.
Baca SelengkapnyaMillenial dianggap menjadi penentu masa depan Indonesia
Baca SelengkapnyaJokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang menjadi kekhawatiran anak muda adalah ketidakpastian masa depan, terutama lapangan pekerjaan.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata-kata produktif untuk bangkitkan semangat para anak muda.
Baca SelengkapnyaHari Anak Nasional tahun ini mengambil tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju".
Baca SelengkapnyaKampanye ke Wonogiri Ganjar bawa artis dan influencer nasional
Baca Selengkapnya