Pesan Jokowi ke 724 perwira TNI-Polri: Tunjukkan loyalitas kepada masyarakat
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melantik 724 perwira pertama Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia Tahun 2018. Jokowi mengatakan, setelah dilantik para perwira harus menunjukkan prestasi sebagai satria yang tangguh.
"Tunjukkan loyalitas kepada masyarakat. Tunjukkan kecerdasan dan ketangkasan menghadapi perubahan zaman," katanya saat memberikan amanat di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (19/7).
Dia menginginkan, para perwira menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan UUD 1945. Serta menjadi perwira yang mengabdi kepada bangsa dan mendukung kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
-
Kenapa Presiden Jokowi hadir di pelantikan? Pelantikan juga dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
-
Apa yang Jokowi lakukan di Solo? Kini Jokowi dan Iriana kembali menjadi warga biasa di RT 07 RW 08 Kelurahan Sumber, Kecamatan, Solo.Setelah kembali menetap di Solo, pria kelahiran 21 Juni 1961 dan istrinya akan dilibatkan dalam kegiatan warga seperti pertemuan RT dan lainnya.
-
Kapan Jokowi memberikan kenaikan pangkat? Jokowi mencontohkan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan yang juga pernah mendapat kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan TNI.'Bukan hanya sekarang ya (kenaikan pangkat), dulu diberikan kepada Bapak SBY, juga pernah diberikan kepada Pak Luhut Binsar.
-
Siapa yang diusulkan Jokowi jadi Panglima TNI? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI.
-
Dimana upacara kenaikan pangkat pati Polri? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat 31 perwira tinggi Polri di gedung Rupattama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (29/6).
-
Kenapa Jokowi menaikkan pangkat Prabowo? Jokowi mengatakan Prabowo telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kemajuan TNI dan negara.
"Harus saudara-saudara ingat bahwa saudara-saudara adalah masa depan TNI dan Polri dan penentu reformasi institusi kalian masing-masing. Tangan kalianlah yang akan menjalankan adaptasi dan reformasi itu," ujarnya.
Mantan Wali Kota Solo ini menegaskan, pelantikan ini bukanlah semata upacara kenaikan pangkat sebagai perwira remaja. Melainkan bentuk peneguhan kewajiban dan tanggung jawab sebagai abdi negara.
Sebelum menutup amanat, Jokowi menyampaikan ucapan selamat kepada 724 perwira pertama TNI dan Polri. Jokowi berharap mereka menjalankan tugas dengan baik dan menjunjung tinggi sumpah jabatan.
"Berjanjilah untuk memberikan yang terbaik. Saatnya saudara-saudara bersimpuh kepada orang tua saudara-saudara dan berterima kasih atas segala pengorbanannya. Selamat bertugas kepada para pemuda ini. Jagalah kehormatanmu sebagai perwira TNI Polri, buatlah Indonesia jaya," ujarnya.
724 Perwira TNI Polri yang dilantik Jokowi terdiri dari 225 Akademi Militer (Akmil), 102 Akademi Angkatan Laut (AAL), 119 Akademi Angkatan Udara (AAU), dan 278 Akademi Kepolisian (Akpol). Pelantikan ini dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istri Mufidah Kalla, Ibu Negara Iriana Jokowi, Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perwira muda TNI AD pun beraksi hingga berhasil menggetarkan Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaJenderal Maruli mengingatkan dengan keras dan tegas bahwa perwira TNI AD bukanlah sekadar pangkat belaka.
Baca SelengkapnyaTotal calon Perwira Remaja TNI-Polri Tahun 2024 berjumlah 906 orang.
Baca SelengkapnyaAda 833 lulusan dari Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara, dan Akademi Kepolisian Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Panglima TNI menekankan agar para prajurit perwira yang baru lulus untuk mengukir prestasi
Baca SelengkapnyaBerikut isi pesan Kasad Jenderal Maruli Simanjuntak kepada para Perwira Remaja.
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan arahan kepada bintara dan tamtama Polri agar tidak memiliki sifat adigang, adigung, adiguna.
Baca SelengkapnyaSebanyak 134 prajurit jalani pelatihan selama 7 bulan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga memimpin pemberian sumpah, yang kemudian diikuti oleh perwira TNI dan Polri
Baca SelengkapnyaPuan mengingatkan masyarakat menaruh harapan besar kepada TNI-Polri
Baca SelengkapnyaPesan Kapolda Metro Jaya Karyoto berpesan kepada seluruh jajarannya untuk selalu ingat tanggungjawab
Baca SelengkapnyaMemimpin upacara, Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada menitipkan pesan mendalam.
Baca Selengkapnya